{"title":"PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) MENGGUNAKAN MIND MAPPING TERHADAP KELAS X DI SMA NEGERI 1 PERCUT","authors":"Muhammad Ismail El, I. Wahyuni","doi":"10.24114/jiaf.v6i4.15243","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidak perbedaan akibat pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation (GI) menggunakan mind mapping terhadap hasil belajar siswa. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen yaitu untuk mengetahui perbedaan pada dua subjek yang diberi perlakuan berbeda. Sampel dalam penelitian adalah siswa kelas XMIPA2 SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 32 orang dan kelas XMIPA3 sebagai kelas kontrol yang berjumlah 32 orang. Instrumen yang digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa adalah tes hasil belajar dalam bentuk pilihan berganda berjumlah 15 soal dan aktivitas siswa dengan menggunakan lembar observasi yang dilakukan oleh dua observer. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata pretest kelas eksperimen 37,08 dengan standar deviasi 9,41 dan nilai rata-rata pretest kelas kontrol 37,29 dengan standar deviasi 10,41. Pada pengujian normalitas data Lhitung < Ltabel (0,121 < 0,156) artinya data berdistribusi normal. Untuk uji homogenitas Fhitung < Ftabel (1,223 < 1,832). Setelah itu dilakukan uji t dua pihak dengan data thitung < ttabel (0,084 < 1,999) yang artinya kedua kelas memiliki kemampuan awal sama. Kemudian pada kedua kelas diberikan perlakuan yang berbeda, kelas eksperimen dengan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation (GI) menggunakan mind mapping dan kelas kontrol mendapat perlakuan pembelajaran konvensional. Setelah pembelajaran selesai diberikan, diperoleh postest dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa yang diberi perlakuan dengan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation (GI) menggunakan mind mapping adalah 77,91 dan dengan pembelajaran konvensional adalah 67,70. Berdasarkan hasil analisis perhitungan uji t, ada perbedaan akibat pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation (GI) menggunakan mind mapping terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok Hukum Newton di kelas X semester I SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan. ","PeriodicalId":201408,"journal":{"name":"JURNAL IKATAN ALUMNI FISIKA","volume":"59 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-05-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL IKATAN ALUMNI FISIKA","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24114/jiaf.v6i4.15243","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidak perbedaan akibat pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation (GI) menggunakan mind mapping terhadap hasil belajar siswa. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen yaitu untuk mengetahui perbedaan pada dua subjek yang diberi perlakuan berbeda. Sampel dalam penelitian adalah siswa kelas XMIPA2 SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 32 orang dan kelas XMIPA3 sebagai kelas kontrol yang berjumlah 32 orang. Instrumen yang digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa adalah tes hasil belajar dalam bentuk pilihan berganda berjumlah 15 soal dan aktivitas siswa dengan menggunakan lembar observasi yang dilakukan oleh dua observer. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata pretest kelas eksperimen 37,08 dengan standar deviasi 9,41 dan nilai rata-rata pretest kelas kontrol 37,29 dengan standar deviasi 10,41. Pada pengujian normalitas data Lhitung < Ltabel (0,121 < 0,156) artinya data berdistribusi normal. Untuk uji homogenitas Fhitung < Ftabel (1,223 < 1,832). Setelah itu dilakukan uji t dua pihak dengan data thitung < ttabel (0,084 < 1,999) yang artinya kedua kelas memiliki kemampuan awal sama. Kemudian pada kedua kelas diberikan perlakuan yang berbeda, kelas eksperimen dengan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation (GI) menggunakan mind mapping dan kelas kontrol mendapat perlakuan pembelajaran konvensional. Setelah pembelajaran selesai diberikan, diperoleh postest dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa yang diberi perlakuan dengan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation (GI) menggunakan mind mapping adalah 77,91 dan dengan pembelajaran konvensional adalah 67,70. Berdasarkan hasil analisis perhitungan uji t, ada perbedaan akibat pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation (GI) menggunakan mind mapping terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok Hukum Newton di kelas X semester I SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan.