PENGARUH PENAMBAHAN (NH4)2H2PO4 PADA EKSPLORASI KHAMIR INDEGENOUS NIRA AREN, KELAPA, NIPAH, DAN SIWALAN YANG POTENSIAL UNTUK PRODUKSI BIOETANOL

T. Widyaningrum, L. Utami
{"title":"PENGARUH PENAMBAHAN (NH4)2H2PO4 PADA EKSPLORASI KHAMIR INDEGENOUS NIRA AREN, KELAPA, NIPAH, DAN SIWALAN YANG POTENSIAL UNTUK PRODUKSI BIOETANOL","authors":"T. Widyaningrum, L. Utami","doi":"10.21111/AGROTECH.V4I2.1938","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRAK Sumber energi utama pada umumnya berasal dari energi fosil yang semakin lama semakin langka ketersediaanya. Berdasarkan hal ini perlu dikembangkan berbagai energi alternatif yang dapat diperbaharui, ramah lingkungan, dan berkelanjutan  salah satunya adalah bioetanol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan (NH 4 ) 2 H 2 PO 4 pada eksplorasi khamir indegenous nira aren, kelapa, nipah, dan siwalan yang potensial untuk produksi etanol. Penelitian ini diawali dengan sampling nira aren dan kelapa serta nira nipah dan nira siwalan. Langkah berikutnya adalah skrining khamir penghasil etanol dengan penambahan (NH 4 ) 2 H 2 PO 4 pada Nira meliputi pH, kadar gula reduksi dengan menggunakan metode DNS, waktu fermentasi (0, 2,4,6) hari, dan jumlah sel. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kondisi awal nira, yaitu pH nira aren 4,9 kelapa 3,7, nipah 4,3, dan siwalan 4,7, kemudian gula reduksi nira aren 13,41 mg/mL, kelapa 17,09 mg/mL, nipah 33,38 mg/mL, dan siwalan 43,35 mg/mL, kadar etanol nira aren 1,53%, kelapa 4,4 %, nipah 0,3%, dan siwalan 0,23%. Berdasar data tersebut terlihat kadar etanol tertinggi pada nira kelapa, sehingga skrining berikutnya dengan menggunakan nira kelapa dengan penambahan (NH 4 ) 2 H 2 PO 4 . Berdasar isolasi khamir dari keempat Nira diperoleh isolat sejumlah 48. Berdasar skrining yang dilakukan dengan penambahan (NH 4 ) 2 H 2 PO 4 dan memperhatikan pH nira, waktu fermentasi, gula reduksi, dan jumlah sel diperoleh isolat yang unggul untuk produksi etanol sejumlah 18 isolat  dengan waktu fermentasi 4 dan 6 hari. term 1: eksplorasi","PeriodicalId":311412,"journal":{"name":"Gontor AGROTECH Science Journal","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Gontor AGROTECH Science Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21111/AGROTECH.V4I2.1938","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

ABSTRAK Sumber energi utama pada umumnya berasal dari energi fosil yang semakin lama semakin langka ketersediaanya. Berdasarkan hal ini perlu dikembangkan berbagai energi alternatif yang dapat diperbaharui, ramah lingkungan, dan berkelanjutan  salah satunya adalah bioetanol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan (NH 4 ) 2 H 2 PO 4 pada eksplorasi khamir indegenous nira aren, kelapa, nipah, dan siwalan yang potensial untuk produksi etanol. Penelitian ini diawali dengan sampling nira aren dan kelapa serta nira nipah dan nira siwalan. Langkah berikutnya adalah skrining khamir penghasil etanol dengan penambahan (NH 4 ) 2 H 2 PO 4 pada Nira meliputi pH, kadar gula reduksi dengan menggunakan metode DNS, waktu fermentasi (0, 2,4,6) hari, dan jumlah sel. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kondisi awal nira, yaitu pH nira aren 4,9 kelapa 3,7, nipah 4,3, dan siwalan 4,7, kemudian gula reduksi nira aren 13,41 mg/mL, kelapa 17,09 mg/mL, nipah 33,38 mg/mL, dan siwalan 43,35 mg/mL, kadar etanol nira aren 1,53%, kelapa 4,4 %, nipah 0,3%, dan siwalan 0,23%. Berdasar data tersebut terlihat kadar etanol tertinggi pada nira kelapa, sehingga skrining berikutnya dengan menggunakan nira kelapa dengan penambahan (NH 4 ) 2 H 2 PO 4 . Berdasar isolasi khamir dari keempat Nira diperoleh isolat sejumlah 48. Berdasar skrining yang dilakukan dengan penambahan (NH 4 ) 2 H 2 PO 4 dan memperhatikan pH nira, waktu fermentasi, gula reduksi, dan jumlah sel diperoleh isolat yang unggul untuk produksi etanol sejumlah 18 isolat  dengan waktu fermentasi 4 dan 6 hari. term 1: eksplorasi
额外的影响(NH4)2H2PO4的探索中,发酵玉米、棕榈、尼帕和潜在的生物乙醇生产
主要能源的抽象一般来自化石能源,而化石能源正变得越来越稀缺。在此基础上,我们需要开发各种可再生、绿色和可持续的替代能源,其中之一是生物乙醇。这项研究的目的是确定额外的影响(NH 4) 2 H 2 PO 4的探索对糖、棕榈、尼帕和锡瓦兰的潜在生产乙醇的影响。这项研究以棕榈、棕榈、尼拉、尼帕和西瓦兰的样本开始。下一步是对乙醇产生酵母的筛查(NH 4) 2 H 2 PO 4在Nira中包括pH,使用DNS方法进行糖诱导、发酵时间(0、2.4.6天)和细胞数量。根据一项研究发现,最初的nira是4.9椰子pH nira 3.7, nipah 4.3, siwalan 4.7,然后是13.41毫克/mL,椰子regation nira糖17.09 mg/mL, nipah 33.38 mg/mL, siwalan 43.35 mg/mL,棕榈仁乙醇含量为133%根据这些数据,椰子尼拉的乙醇水平是最高的,因此下一个椰子用尼拉(NH 4) 2 H 2 PO进行筛选。根据这四尼拉的酵母分离,获得了48个孤立体。根据筛查的增加(NH 4) 2 . H .阿宝nira博士注意到,时间、减少糖和发酵生产乙醇的优良获得隔离细胞数量随着时间的推移,一些18隔离发酵4岁和6天。第一个:探索
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信