Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Mentimun (Cucumis Sativus L.) Terhadap Pemberian Pupuk Kandang Sapi dan Pupuk Organik Cair Sabut Kelapa

Meci Yuniastuti Rahma, Siska Masrury
{"title":"Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Mentimun (Cucumis Sativus L.) Terhadap Pemberian Pupuk Kandang Sapi dan Pupuk Organik Cair Sabut Kelapa","authors":"Meci Yuniastuti Rahma, Siska Masrury","doi":"10.25181/jplantasimbiosa.v3i2.2252","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Produksi tanaman mentimun mengalami penurunan pada tahun 2017 hingga sekarang masih terus ditingkatkan, salah satu peningkatan produksi dengan pemberian bahan organik dan pemupukan yang baik, maka dari itu perlu dilakukan respon pertumbuhan dan produksi tanaman mentimun dengan pemupukan dari pupuk kandang sapi dan pupuk organik cair sabut kelapa dimana kandungan hara NPK pada keduanya bahan organik ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui untuk mengetahui respon pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun (Cucumis Sativus L.) terhadap pemberian pupuk kandang sapi dan pupuk organik cair sabut kelapa. Penelitian ini telah dilaksanakan didesa Sembawa Kabupaten Banyuasin. Pelaksanaan penelitian dimulai pada bulan Maret 2021 sampai dengan bulan Mei 2021. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok yang disusun secara faktorial dengan 9 kombinasi perlakuan yang masing – masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali.  Perlakuan tersebut adalah A = Pupuk Kandang Sapi, B = Poc Sabut kelapa. Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah Tinggi tanaman (cm), panjang buah (cm), diameter buah (cm), dan berat buah (gram). Hasil analisis keragaman (uji F) menunjukkan bahwa interaksi antara pupuk kandang sapi dan poc sabut kelapa berpengaruh tidak nyata terhadap Diameter buah dan berat buah diamati.Nilai Koefisien Keragaman (KK) bervariasi antara 3,34 % sampai dengan 11,92 %.  Hasil analisis uji lanjut Beda Nyata Jujur perlakuan yang paling baik adalah perlakuan P2 (pupuk kandang sapi dosis 15 ton / 1,8 kg perpetak ) dan S2 (poc sabut kelapa konsentrasi 15 % ) \nKata Kunci: pupuk kandang sapi, pupuk organik cair sabut kelapa, tanaman mentimun \n ","PeriodicalId":246730,"journal":{"name":"J-Plantasimbiosa","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"J-Plantasimbiosa","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25181/jplantasimbiosa.v3i2.2252","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Produksi tanaman mentimun mengalami penurunan pada tahun 2017 hingga sekarang masih terus ditingkatkan, salah satu peningkatan produksi dengan pemberian bahan organik dan pemupukan yang baik, maka dari itu perlu dilakukan respon pertumbuhan dan produksi tanaman mentimun dengan pemupukan dari pupuk kandang sapi dan pupuk organik cair sabut kelapa dimana kandungan hara NPK pada keduanya bahan organik ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui untuk mengetahui respon pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun (Cucumis Sativus L.) terhadap pemberian pupuk kandang sapi dan pupuk organik cair sabut kelapa. Penelitian ini telah dilaksanakan didesa Sembawa Kabupaten Banyuasin. Pelaksanaan penelitian dimulai pada bulan Maret 2021 sampai dengan bulan Mei 2021. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok yang disusun secara faktorial dengan 9 kombinasi perlakuan yang masing – masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali.  Perlakuan tersebut adalah A = Pupuk Kandang Sapi, B = Poc Sabut kelapa. Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah Tinggi tanaman (cm), panjang buah (cm), diameter buah (cm), dan berat buah (gram). Hasil analisis keragaman (uji F) menunjukkan bahwa interaksi antara pupuk kandang sapi dan poc sabut kelapa berpengaruh tidak nyata terhadap Diameter buah dan berat buah diamati.Nilai Koefisien Keragaman (KK) bervariasi antara 3,34 % sampai dengan 11,92 %.  Hasil analisis uji lanjut Beda Nyata Jujur perlakuan yang paling baik adalah perlakuan P2 (pupuk kandang sapi dosis 15 ton / 1,8 kg perpetak ) dan S2 (poc sabut kelapa konsentrasi 15 % ) Kata Kunci: pupuk kandang sapi, pupuk organik cair sabut kelapa, tanaman mentimun  
黄瓜的生长和结果的反应(Cucumis Sativus L。)用于饲养牛粪和液态椰子有机肥
黄瓜生产植物在2017年下降到现在仍然继续升级,增加生产的礼物之一有机物和良好的培养成长和反应,因此需要从做黄瓜生产植物施肥的肥料牛棚和液体有机肥养分含量在哪里椰壳NPK这两者的有机材料。这项研究的目的是确定黄瓜对牛粪和椰子泥有机肥的生长和产量的反应。这项研究已经在班扬塔拉村进行。研究开始于2021年3月至2021年5月。使用的设计是组的随机设计,由一个因素组成,每一种治疗有9种组合,每一种治疗重复3次。治疗方法是A =牛粪,B = Poc椰壳。本研究中观察到的参数包括植物的高度(厘米)、果实的长度(厘米)、果实的直径(厘米)和果实的重量(克)。多样性分析(试验)的结果表明,牛油籽和椰子油之间的相互作用对水果的直径和果实的重量没有明显的影响。系数多样性(KK)的值从3.34 %到11.92 %不等。进一步的测试分析显示,最好的治疗方法是P2(一剂15吨/ 1.8公斤的牛油粉)和S2 (poc椰壳椰子浓度为15%)关键字:牛粪、有机椰壳肥料、黄瓜植物
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信