KOMPETENSI GURU DALAM BUKU TUNJUK AJAR MELAYU KARYA TENAS EFFENDY

Al Mahfuz, Ilyas Husti, Zamsiswaya Zamsiswaya
{"title":"KOMPETENSI GURU DALAM BUKU TUNJUK AJAR MELAYU KARYA TENAS EFFENDY","authors":"Al Mahfuz, Ilyas Husti, Zamsiswaya Zamsiswaya","doi":"10.35961/tanjak.v3i1.551","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tunjuk Ajar Melayu karya Tenas Effendy adalah sebuah tulisan yang munumental khsanah nilai budaya Melayu tersemat nilai-nilai mendasar dalam pendidikan secara umum. Nilai-nilai yang termuat dalam Tunjuk Ajar Melayu dapat dijadikan sumber inspirasi dan dapat diinternailsasikan dalam proses pembelajaran, dimana terjadi interaksi antara guru dengan peserta didik. Dalam melaksanakan tugas profesi guru ada ketentuan yang harus diikuti oleh guru yang melekat langsung pada dirinya dan kewajiban bagi guru untuk mengimplimentasikannya yaitu Kompetensi Guru, meliputi 1). Kompetensi pedagogik., 2). Kompetensi kepribadian., 3). Kompetensi sosial; 4). Kompetensi profesionalisme. Masing-masing kompetensi ini memliki butir-butir yang secara konsep dan teori memiliki berdiri sendiri namun dalam penerapannya oleh guru dalam proses pembelajaran terintegrasi dan saling keterkaitan satu dengan lainnya, dan butir-butir tersebut masih harus diterjemahkan lagi secara nyata dan operasional dalam pemikiran dan tindakan, dimana dalam Tunjuk Ajar nilai-nilai yang terkandung didalamnya  lebih mudah dipahami dan dilakukan sehingga akan sangat bersesusian butir-butir pada setiap kompetensi guru tersebut dilandasi dengan nilai-nilai Tunjuk Ajar Melayu. Untuk mengkaji lebih mendalam lagi tentang Kompetensi dalam Buku Tunjuk Ajar Melayu, penulis menekankan pada tiga persoalan pokok yaitu :a). \nApa saja bentuk butir-butir Kompetensi Guru dalam Tunjuk Ajar Melayu Karaya Tenas Effendy ? b).Apa upaya agar butir-butir Tunjuk Ajar Melayu Karya Tenas Effendy dapat direalisasikan pada Kompetensi Guru ? c).Dimana posisi pemikiran Tenas Effendy dalam Karya Tunjuk Ajar Melayu terhadap Kompetensi Guru dalam Persfektif Al-Qur’an, Hadist, Komponen Pendidikan dan Kearifan lokal Melayu ?  Menurut hasil penelitian ditemukan bahwa Tunjuk  Ajar Melayu karya Tenas Effendy memiliki nilai-nilai utama religius teologis dan sosio humanis menurut pedoman Islam yaitu ayat-ayat Al-Qur’an dan Hadist serta dapat disinergiskan secara komferhensif dalam setiap unsur  pada Komponen Pendidikan yakni tujuan pendidikan, guru, peserta didik, materi, metode dan lingkungan pendidikan, sekaligus  bersesuaian nilai-nilai kearifan lokal Melayu berupa kearifan lokal lisan seperti cerita mitos, legenda, gurindam dua belas, pepatah, pribahasa, nyanyian senandung Melayu. Sedangkan dalam kearifan lokal sebagian lisan Melayu dijumpai pada permainan tradisional rakyat, teater rakyat Melayu diantaranya bangsawan, makyong, mendu, ada juga pada upacara-upacara adat Melayu seperti diantaranya tepuk tepung tawar sarat dengan pesan dan tepak sirih mengandung arti pesan-pesan kebaikan, upacara basuh lantai, tradisi ratif saman. Keseluruhan nilai-nilai tersebut bersebati dengan nilai-nilai Tunjuk Ajar Melayu karya Tenas Efendy  yang mencerminkan nilai luhur budi dan budaya orang Melayu sebagai landasan pembangunan budaya dan peradaban Melayu","PeriodicalId":227809,"journal":{"name":"TANJAK : Journal of Education and Teaching","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"TANJAK : Journal of Education and Teaching","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35961/tanjak.v3i1.551","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Tunjuk Ajar Melayu karya Tenas Effendy adalah sebuah tulisan yang munumental khsanah nilai budaya Melayu tersemat nilai-nilai mendasar dalam pendidikan secara umum. Nilai-nilai yang termuat dalam Tunjuk Ajar Melayu dapat dijadikan sumber inspirasi dan dapat diinternailsasikan dalam proses pembelajaran, dimana terjadi interaksi antara guru dengan peserta didik. Dalam melaksanakan tugas profesi guru ada ketentuan yang harus diikuti oleh guru yang melekat langsung pada dirinya dan kewajiban bagi guru untuk mengimplimentasikannya yaitu Kompetensi Guru, meliputi 1). Kompetensi pedagogik., 2). Kompetensi kepribadian., 3). Kompetensi sosial; 4). Kompetensi profesionalisme. Masing-masing kompetensi ini memliki butir-butir yang secara konsep dan teori memiliki berdiri sendiri namun dalam penerapannya oleh guru dalam proses pembelajaran terintegrasi dan saling keterkaitan satu dengan lainnya, dan butir-butir tersebut masih harus diterjemahkan lagi secara nyata dan operasional dalam pemikiran dan tindakan, dimana dalam Tunjuk Ajar nilai-nilai yang terkandung didalamnya  lebih mudah dipahami dan dilakukan sehingga akan sangat bersesusian butir-butir pada setiap kompetensi guru tersebut dilandasi dengan nilai-nilai Tunjuk Ajar Melayu. Untuk mengkaji lebih mendalam lagi tentang Kompetensi dalam Buku Tunjuk Ajar Melayu, penulis menekankan pada tiga persoalan pokok yaitu :a). Apa saja bentuk butir-butir Kompetensi Guru dalam Tunjuk Ajar Melayu Karaya Tenas Effendy ? b).Apa upaya agar butir-butir Tunjuk Ajar Melayu Karya Tenas Effendy dapat direalisasikan pada Kompetensi Guru ? c).Dimana posisi pemikiran Tenas Effendy dalam Karya Tunjuk Ajar Melayu terhadap Kompetensi Guru dalam Persfektif Al-Qur’an, Hadist, Komponen Pendidikan dan Kearifan lokal Melayu ?  Menurut hasil penelitian ditemukan bahwa Tunjuk  Ajar Melayu karya Tenas Effendy memiliki nilai-nilai utama religius teologis dan sosio humanis menurut pedoman Islam yaitu ayat-ayat Al-Qur’an dan Hadist serta dapat disinergiskan secara komferhensif dalam setiap unsur  pada Komponen Pendidikan yakni tujuan pendidikan, guru, peserta didik, materi, metode dan lingkungan pendidikan, sekaligus  bersesuaian nilai-nilai kearifan lokal Melayu berupa kearifan lokal lisan seperti cerita mitos, legenda, gurindam dua belas, pepatah, pribahasa, nyanyian senandung Melayu. Sedangkan dalam kearifan lokal sebagian lisan Melayu dijumpai pada permainan tradisional rakyat, teater rakyat Melayu diantaranya bangsawan, makyong, mendu, ada juga pada upacara-upacara adat Melayu seperti diantaranya tepuk tepung tawar sarat dengan pesan dan tepak sirih mengandung arti pesan-pesan kebaikan, upacara basuh lantai, tradisi ratif saman. Keseluruhan nilai-nilai tersebut bersebati dengan nilai-nilai Tunjuk Ajar Melayu karya Tenas Efendy  yang mencerminkan nilai luhur budi dan budaya orang Melayu sebagai landasan pembangunan budaya dan peradaban Melayu
特纳斯·埃芬迪(Tenas Effendy)的《教导马来人》(马来语)是一篇规范公共教育基本价值观的文学作品。马来语教学中所包含的价值观可以作为灵感的来源,可以参与学习过程,在学习过程中发生教师与学习者的互动。在履行教师职业职责时,有一种规则规定,教师必须遵循直接依附自己的教师,并有义务补充教师的能力,包括1)。性格能力。(3)社会能力;4)专业能力。每一种能力都有独立的概念和理论项目,但在教师在统一和相互关联的学习过程中应用,这些项目仍然需要在实际和操作中进行解释,其中所包含的价值更容易理解和执行,因此将极大地影响教师能力的每一项价值。为了进一步研究马来语教学手册中的能力,作者强调了三个基本问题:a。教师教学大纲的形式是什么?乙)Tenas Effendy的马来教学小项目如何应用于教师能力?c).马来语教学中Tenas Effendy的思想在哪里?根据研究结果发现指定教神学马来人Tenas Effendy作品有宗教的主要价值观和伊斯兰社会人文根据指导方针,即伊斯兰教经文'an圣训和教育可以在组件中komferhensif disinergiskan每个元素物质即教育、教师、学习者的目的、方法和环境教育和价值观一致的智慧马来当地口头当地的智慧,像神话故事、传说古仁丹,谚语,谚语,马来语。口头部分地方智慧中,而马来人的传统民间游戏上发现其中马来贵族,makyong人民剧院,门都受到影响,其中也有这样的马来习俗仪式面粉淡水掌声充满信息,而信息意义槟榔tepak善良仪式洗地板,传统ratif萨曼。整个价值观都与天纳斯·埃芬迪(Tenas Efendy)提出的马来教学价值观相呼应,这些价值观反映了马来人作为马来文化和文明发展基础的价值观
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信