Terenius Kiwo, Soetjipto Moeljono, Antoni Ungirwalu, Agustinus Murdjoko
{"title":"Jenis Kelapa Hutan (Pandanus spp.) pada Tipologi Kebun Pekarangan Masyarakat Suku Lanny","authors":"Terenius Kiwo, Soetjipto Moeljono, Antoni Ungirwalu, Agustinus Murdjoko","doi":"10.46703/jurnalpapuasia.vol9.iss1.423","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Famili Pandanaceae seluruhnya diperkirakan sekitar 600 jenis yang menyebar di daerah tropis pada habitat mulai dari tepi-tepi pantai, daerah dataran tinggi sampai ke pegunungan. Suku Dani dan Suku Lanny mengenal dan memanfaatanakn jenis pandan kelapa hutan dengan nama lokal “Tuke” dan “Woromo”. Untuk itu dilakukan survei dan pengamatan di lapangan terkait potensi dan sebarannya pada jenis kelapa hutan (Pandanus spp.) pada Distrik Malagai Neri dan Distrik Melagi Kabupaten Lanny Jaya. Hasil penelitian menjumpai tiga jenis kelapa hutan pada habitat tipologi kebun pekarangan yang dimanfaatakan suku Lanny yaitu Gawin (Pandanus julianettii Martelli), Owandak (Pandanus iwen B.C.Stone) dan Woromo (Pandanus brosimos Merr. & L.M.Perry). Ketiga jenis ini dikelompokan dalam dua klasifikasi penamaan lokal suku Lanny yaitu berdasarkan morfologi buah yaitu “Omawi” atau keras dan jenis buah yang “Lebenak-ndeak” atau lunak. Pandanus julianettii Martelli ditemukan tersebar merata pada tipologi habitat kebun pekarangan Suku Lanny jika dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Tingkat kerapannnya jenis kelapa hutan pada habitat kebun pekaranangan mencapai 78% dan diikuti jenis Araucaria sp., Casuarina oligodon L.A.S.Johnson. (5%) dan Araucaria sp. (3%) dengan membentuk dua kelompok pola penyebaran utama.","PeriodicalId":245012,"journal":{"name":"JURNAL KEHUTANAN PAPUASIA","volume":"129 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL KEHUTANAN PAPUASIA","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.46703/jurnalpapuasia.vol9.iss1.423","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Famili Pandanaceae seluruhnya diperkirakan sekitar 600 jenis yang menyebar di daerah tropis pada habitat mulai dari tepi-tepi pantai, daerah dataran tinggi sampai ke pegunungan. Suku Dani dan Suku Lanny mengenal dan memanfaatanakn jenis pandan kelapa hutan dengan nama lokal “Tuke” dan “Woromo”. Untuk itu dilakukan survei dan pengamatan di lapangan terkait potensi dan sebarannya pada jenis kelapa hutan (Pandanus spp.) pada Distrik Malagai Neri dan Distrik Melagi Kabupaten Lanny Jaya. Hasil penelitian menjumpai tiga jenis kelapa hutan pada habitat tipologi kebun pekarangan yang dimanfaatakan suku Lanny yaitu Gawin (Pandanus julianettii Martelli), Owandak (Pandanus iwen B.C.Stone) dan Woromo (Pandanus brosimos Merr. & L.M.Perry). Ketiga jenis ini dikelompokan dalam dua klasifikasi penamaan lokal suku Lanny yaitu berdasarkan morfologi buah yaitu “Omawi” atau keras dan jenis buah yang “Lebenak-ndeak” atau lunak. Pandanus julianettii Martelli ditemukan tersebar merata pada tipologi habitat kebun pekarangan Suku Lanny jika dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Tingkat kerapannnya jenis kelapa hutan pada habitat kebun pekaranangan mencapai 78% dan diikuti jenis Araucaria sp., Casuarina oligodon L.A.S.Johnson. (5%) dan Araucaria sp. (3%) dengan membentuk dua kelompok pola penyebaran utama.