{"title":"Al-Hqul al-Dilaliyah (Sebuah Analisis Teoritis)","authors":"Saida Gani","doi":"10.31314/ajamiy.8.2.201-215.2019","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Setiap kata mempunyai satu makna atau bahkan lebih. Satu kata dapat \nmenjelaskan beberapa makna. Ketepatan pilihan kata mempersoalkan kesanggupan \nsebuah kata untuk menimbulkan gagasan yang tepat pada imajinasi pembaca atau \npendengar seperti yang dipikirkan atau dirasakan oleh pendengar, penulis atau \npembaca. Kata yang paling sederhana dan paling monolitikpun mempunyai berbagai wajah tergantung pada konteks dan situasi dimana kata itu dipakai, dan tergantung pula pada kepribadian penutur yang memakainya. Dalam perkembangannya, ilmu semantik berkembang begitu pesat, sehingga melahirkan beberapa teori yang dikembangkan oleh orang-orang Barat. Salah satu kajian teori semantik yaitu semantic field atau dalam bahasa Arab disebut al-huqu>l al-dila>liyah atau disebut juga dengan al-haql al-mu’jami (Lexical field).","PeriodicalId":417978,"journal":{"name":"`A Jamiy : Jurnal Bahasa dan Sastra Arab","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"`A Jamiy : Jurnal Bahasa dan Sastra Arab","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31314/ajamiy.8.2.201-215.2019","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Setiap kata mempunyai satu makna atau bahkan lebih. Satu kata dapat
menjelaskan beberapa makna. Ketepatan pilihan kata mempersoalkan kesanggupan
sebuah kata untuk menimbulkan gagasan yang tepat pada imajinasi pembaca atau
pendengar seperti yang dipikirkan atau dirasakan oleh pendengar, penulis atau
pembaca. Kata yang paling sederhana dan paling monolitikpun mempunyai berbagai wajah tergantung pada konteks dan situasi dimana kata itu dipakai, dan tergantung pula pada kepribadian penutur yang memakainya. Dalam perkembangannya, ilmu semantik berkembang begitu pesat, sehingga melahirkan beberapa teori yang dikembangkan oleh orang-orang Barat. Salah satu kajian teori semantik yaitu semantic field atau dalam bahasa Arab disebut al-huqu>l al-dila>liyah atau disebut juga dengan al-haql al-mu’jami (Lexical field).