{"title":"Implementasi Program Merdeka Belajar PNS","authors":"Ladiatno Samsara","doi":"10.56971/jwi.v7i2.221","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendahuluan: Merdeka belajar menekankan pada kebebasan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk belajar dimana saja dan kapan saja. Sehingga proses pengembangan kompetensi tidak memengaruhi kinerja pegawai. Akan tetapi, dalam konteks kebebasan belajar, ada rambu-rambu khusus untuk menyejajarkan kebutuhan pengembangan kompetensi individu dengan kebutuhan pengembangan kompetensi organisasi \nTujuan: Menggambarkan keselarasan konsep merdeka belajar dengan pengembangan kompetensi individu dan pengembangan kompetensi organisasi. \nRumusan Masalah: Bagaimana menyelaraskan kebutuhan pengembangan kompetensi individu dengan kebutuhan pengembangan kompetensi organisasi dalam kerangka Merdeka Belajar \nMetode: Deskriptif Kualitatif dengan desk study analisis \nKesimpulan: Merdeka belajar dalam pengembangan kompetensi memperhatikan koridor kebutuhan pengembangan kompetensi organisasi. Keselarasan kebutuhan pengembangan kompetensi individu dengan pengembangan kompetensi organisasi tedapat di analisis kebutuhan pengembangan kompetensi. Selain itu, knowledge management menjadi bagian penting untuk mewujudkan merdeka belajar","PeriodicalId":284440,"journal":{"name":"Jurnal Kewidyaiswaraan","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kewidyaiswaraan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56971/jwi.v7i2.221","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pendahuluan: Merdeka belajar menekankan pada kebebasan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk belajar dimana saja dan kapan saja. Sehingga proses pengembangan kompetensi tidak memengaruhi kinerja pegawai. Akan tetapi, dalam konteks kebebasan belajar, ada rambu-rambu khusus untuk menyejajarkan kebutuhan pengembangan kompetensi individu dengan kebutuhan pengembangan kompetensi organisasi
Tujuan: Menggambarkan keselarasan konsep merdeka belajar dengan pengembangan kompetensi individu dan pengembangan kompetensi organisasi.
Rumusan Masalah: Bagaimana menyelaraskan kebutuhan pengembangan kompetensi individu dengan kebutuhan pengembangan kompetensi organisasi dalam kerangka Merdeka Belajar
Metode: Deskriptif Kualitatif dengan desk study analisis
Kesimpulan: Merdeka belajar dalam pengembangan kompetensi memperhatikan koridor kebutuhan pengembangan kompetensi organisasi. Keselarasan kebutuhan pengembangan kompetensi individu dengan pengembangan kompetensi organisasi tedapat di analisis kebutuhan pengembangan kompetensi. Selain itu, knowledge management menjadi bagian penting untuk mewujudkan merdeka belajar