PENERAPAN METODE TUGAS PROYEK UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI PEMBELAJARAN ANIMASI 3 DIMENSI DI KELAS XII MULTIMEDIA SMKN 1 KOTA BOGOR

Jurnal Pedagogiana Pub Date : 2021-04-30 DOI:10.47601/ajp.64
Iwan Sutiawan
{"title":"PENERAPAN METODE TUGAS PROYEK UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI PEMBELAJARAN ANIMASI 3 DIMENSI DI KELAS XII MULTIMEDIA SMKN 1 KOTA BOGOR","authors":"Iwan Sutiawan","doi":"10.47601/ajp.64","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan prestasi belajar matematis siswa kelas X MM-1 SMKN 1 Bogor melalui model pembelajaran discovery. Jenis penelitian ini adalah Penelitian indakan Kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X MM-1 SMKN 1 Bogor. Insrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket respon siswa, dan tes kemampuan berpikir kritis matematis siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk meningkatkan kemampuan prestasi belajar  matematis siswa kelas X MM-1 SMKN 1 Bogor dilakukan melalui pembelajaran matematika dengan model discovery learning yang dilakukan dengan 5 langkah yaitu: : (1) stimulation (stimulasi/pemberian ragsangan, (2) problem statement (penyataan/identifikasi masalah), (3) data collection (pengumpulan data), (4) data processing (pengolahan data), (5) generalization (menarik kesimpulan atau generalisasi). Setelah dilakukan pembelajaran dengan model discovery learning, kemampuan prestasi belajar  matematis siswa mengalami peningkatan. Hal ini ditunjukan dengan adanya peningkatan persentase skor rata-rata tiap indikator kemampuan prestasi belajar  matematis siswa dari siklus I ke siklus II yaitu: (a) Memberikan penjelasan sederhana dengan memfokuskan pertanyaan, menganalisis argumen, dan menjawab pertanyaan yang membutuhkan penjelasan meningkat dari 83,33 % pada siklus I menjadi 88,72 pada siklus II (b) Mengobservasi dan mempertimbangkan hasil observasi, meningkat dari 87,80 % pada siklus I menjadi 89,63 % pada siklus II (c) Membuat kesimpulan dengan mempertimbangkan nilai keputusan, meningkat dari 84,15 % pada siklus I menjadi 89,94% pada siklus II. Angket respon siswa menunjukan siswa memberikan respon positif terhadap kegiatan pembelajaran dengan model discovery learning. Pada siklus I menunjukkan kesukaan terhadap penggunaan model discovery learning dalam pembelajaran matematika adalah sebesar 66% dengan kualifikasi baik, dan pada siklus II menjadi 71,3% dengan kualifikasi baik atau meningkat sebesar 5,3%. Aktifitas siswa menunjukkan kesungguhan dan kemampuan berpikir dengan menguasai soal-soal berpikir kritis matematis yang diberikan pada siklus I adalah sebesar 68% dengan kualifikasi baik, dan pada siklus II menjadi 81,6% dengan kualifikasi baik atau meningkat sebesar 13,6%.","PeriodicalId":284166,"journal":{"name":"Jurnal Pedagogiana","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pedagogiana","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47601/ajp.64","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan prestasi belajar matematis siswa kelas X MM-1 SMKN 1 Bogor melalui model pembelajaran discovery. Jenis penelitian ini adalah Penelitian indakan Kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X MM-1 SMKN 1 Bogor. Insrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket respon siswa, dan tes kemampuan berpikir kritis matematis siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk meningkatkan kemampuan prestasi belajar  matematis siswa kelas X MM-1 SMKN 1 Bogor dilakukan melalui pembelajaran matematika dengan model discovery learning yang dilakukan dengan 5 langkah yaitu: : (1) stimulation (stimulasi/pemberian ragsangan, (2) problem statement (penyataan/identifikasi masalah), (3) data collection (pengumpulan data), (4) data processing (pengolahan data), (5) generalization (menarik kesimpulan atau generalisasi). Setelah dilakukan pembelajaran dengan model discovery learning, kemampuan prestasi belajar  matematis siswa mengalami peningkatan. Hal ini ditunjukan dengan adanya peningkatan persentase skor rata-rata tiap indikator kemampuan prestasi belajar  matematis siswa dari siklus I ke siklus II yaitu: (a) Memberikan penjelasan sederhana dengan memfokuskan pertanyaan, menganalisis argumen, dan menjawab pertanyaan yang membutuhkan penjelasan meningkat dari 83,33 % pada siklus I menjadi 88,72 pada siklus II (b) Mengobservasi dan mempertimbangkan hasil observasi, meningkat dari 87,80 % pada siklus I menjadi 89,63 % pada siklus II (c) Membuat kesimpulan dengan mempertimbangkan nilai keputusan, meningkat dari 84,15 % pada siklus I menjadi 89,94% pada siklus II. Angket respon siswa menunjukan siswa memberikan respon positif terhadap kegiatan pembelajaran dengan model discovery learning. Pada siklus I menunjukkan kesukaan terhadap penggunaan model discovery learning dalam pembelajaran matematika adalah sebesar 66% dengan kualifikasi baik, dan pada siklus II menjadi 71,3% dengan kualifikasi baik atau meningkat sebesar 5,3%. Aktifitas siswa menunjukkan kesungguhan dan kemampuan berpikir dengan menguasai soal-soal berpikir kritis matematis yang diberikan pada siklus I adalah sebesar 68% dengan kualifikasi baik, dan pada siklus II menjadi 81,6% dengan kualifikasi baik atau meningkat sebesar 13,6%.
项目方法的应用,以提高十二届多媒体微笑1城市茂物的三维动画学习能力
这项研究旨在通过探索学习模式提高X -1班学生的数学成绩。这种类型的研究是在两个周期内进行的课堂参与研究。这次研究的主题是X -1 - smkn1年级的学生茂物。本研究中使用的鳃是学生的反应能力和数学批判性思维能力测试。研究结果表明,提高学生的数学学习成绩茂X MM-1 smkn10garut 1年级学生通过学习数学模型的探索学习的五步::(1)刺激刺激- ragsangan礼物,(2)问题声明这件事情/问题识别),(3)收藏数据(数据收集),(4)加工处理(数据),(5)generalization(或概括)得出结论。在探索学习模式的学习之后,学生的数学学习成绩提高了。每个指标表明,从1到2的数学成绩成绩提高的平均分数有所增加:(a)提供了一个简单的解释和分析论证,聚焦问题,回答的问题需要解释周期我的83,33 %增至88.72在周期二世(b)观察和考虑,观察周期我的87.80 %增至89.63 %在周期二世(c)做出结论有价值的考虑,从84.15 %在我成为89,94%周期上升周期II。学生反馈显示,学生对探索学习模式的学习活动做出积极的回应。在第一个周期中,我对在数学学习中使用发现学习模式的偏爱为66%,具有良好的资格,而在第二周期中,它为71.3%的优秀资格或增加了5.3%。学生的活动通过掌握第一个周期中数学批判性思维问题来表现出勤奋和思考能力,其质量为68%,而第二周期为81.6%,精通或增加了13.6%。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信