Auliyaa Ul Laytsy, Rustim Rustim, Nursyirwan Nursyirwan
{"title":"Fenomena Communita Pagurau dan Komunitas Lapau Dalam Konteks Bagurau Saluang Dendang Di Kota Payakumbuh","authors":"Auliyaa Ul Laytsy, Rustim Rustim, Nursyirwan Nursyirwan","doi":"10.26887/bcdk.v5i1.2471","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Bagurau Saluang Dendang performances discussed in this study are the Bagurau Saluang Dendang in the Communita Pagurau and the Lapau Community. This study aims to discuss the shift in the pattern of the Bagurau Saluang Dendang performances carried out by the Communita Pagurau and the Lapau Community. The approach taken in this study uses the theory of creativity related to the commodification of performances. This study uses an ethnographic method, where this method is carried out by participant observation. In addition, ethnography is also a method of writing. The findings in this study are that the Bagurau Saluang Dendang in the Communita Pagurau and the Lapau Community experienced a shift which was divided into several things, namely material, musicians, performance venue, management, audience, rules, time and interaction.Keywords: Bagurau; Saluang Dendang; Communita Pagurau, Lapau Community; Performance Pattern ShiftPertunjukan Bagurau Saluang Dendang yang dibahas dalam penelitian ini adalah Bagurau Saluang Dendang dalam communita pagurau dan Komunitas Lapau. Penelitian ini bertujuan untuk membahas pergeseran pola pertunjukan Bagurau Saluang Dendang yang dilakukan oleh Communita Pagurau dan Komunitas Lapau. Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan teori kreativitas yang terkait dengan komodifikasi pertunjukan. Penelitian ini menggunakan metode etnografi, dimana metode ini dilakukan dengan observasi partisipan. Selain itu etnografi juga sekaligus sebagai metode penulisan. Hasil temuan dalam penelitian ini bahwa Bagurau Saluang Dendang dalam Communita Pagurau dan Komunitas Lapau mengalami pergeseran yang terbagi atas beberapa item, yaitu materi, musisi, tempat pertunjukan, pengelolaan, penonton, aturan, waktu dan interaksi.Kata Kunci: Bagurau; Saluang Dendang; Communita Pagurau; Komunitas Lapau; Pergeseran Pola Pertunjukan","PeriodicalId":142581,"journal":{"name":"Bercadik: Jurnal Pengkajian dan Penciptaan Seni","volume":"38 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-03-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Bercadik: Jurnal Pengkajian dan Penciptaan Seni","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26887/bcdk.v5i1.2471","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Bagurau Saluang Dendang performances discussed in this study are the Bagurau Saluang Dendang in the Communita Pagurau and the Lapau Community. This study aims to discuss the shift in the pattern of the Bagurau Saluang Dendang performances carried out by the Communita Pagurau and the Lapau Community. The approach taken in this study uses the theory of creativity related to the commodification of performances. This study uses an ethnographic method, where this method is carried out by participant observation. In addition, ethnography is also a method of writing. The findings in this study are that the Bagurau Saluang Dendang in the Communita Pagurau and the Lapau Community experienced a shift which was divided into several things, namely material, musicians, performance venue, management, audience, rules, time and interaction.Keywords: Bagurau; Saluang Dendang; Communita Pagurau, Lapau Community; Performance Pattern ShiftPertunjukan Bagurau Saluang Dendang yang dibahas dalam penelitian ini adalah Bagurau Saluang Dendang dalam communita pagurau dan Komunitas Lapau. Penelitian ini bertujuan untuk membahas pergeseran pola pertunjukan Bagurau Saluang Dendang yang dilakukan oleh Communita Pagurau dan Komunitas Lapau. Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan teori kreativitas yang terkait dengan komodifikasi pertunjukan. Penelitian ini menggunakan metode etnografi, dimana metode ini dilakukan dengan observasi partisipan. Selain itu etnografi juga sekaligus sebagai metode penulisan. Hasil temuan dalam penelitian ini bahwa Bagurau Saluang Dendang dalam Communita Pagurau dan Komunitas Lapau mengalami pergeseran yang terbagi atas beberapa item, yaitu materi, musisi, tempat pertunjukan, pengelolaan, penonton, aturan, waktu dan interaksi.Kata Kunci: Bagurau; Saluang Dendang; Communita Pagurau; Komunitas Lapau; Pergeseran Pola Pertunjukan
本研究讨论的Bagurau Saluang ddangang表演是巴古劳社区和拉包社区的Bagurau Saluang ddangang。本研究旨在探讨巴古劳社区与拉包社区所进行的巴古劳Saluang Dendang表演模式的转变。本研究采用的方法使用了与表演商品化相关的创造力理论。本研究采用人种学方法,该方法是通过参与观察进行的。此外,民族志也是一种写作方法。本研究发现,帕古劳社区和拉帕乌社区的巴古劳Saluang Dendang经历了几个方面的转变,即材料、音乐家、表演场地、管理、观众、规则、时间和互动。关键词:Bagurau;Saluang Dendang;帕古劳社区;表演模式转换pertunjukan Bagurau Saluang Dendang yang dibahas dalam penelitian ini adalah Bagurau Saluang Dendang dalam communita pagurau dan Komunitas Lapau。菲律宾人是菲律宾人民的代表,菲律宾人民是菲律宾人民的代表,菲律宾人民是菲律宾人民的代表。Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini mongunakan teori kreativitas yang terkait dengan komodifikasi pertunjukan。Penelitian ini menggunakan气象志,dimana气象志,dimana气象志,dimana气象志,dimana气象志,dimana气象志。Selain itu etnography juga sekaligus sebagai method penulisan。Hasil temuan dalam penelitian ini bahwa Bagurau Saluang Dendang dalam Communita Pagurau dan Komunitas Lapau mengalami pergeseran yang terbagi atas beberapa item, yititmateri, musisi, tempat pertunjukan, pengelolaan, penonton, aturan, waktu dan interaksi。Kata Kunci: Bagurau;Saluang Dendang;Communita Pagurau;Komunitas Lapau;Pergeseran Pola Pertunjukan