Amira Shafa Maisarah, Yusuf Sabilu, Lade Albar Kalza, Rahman Rahman
{"title":"STUDI MANAJEMEN LOGISTIK OBAT DI GUDANG OBAT UPTD PUSKESMAS PUUWATU KOTA KENDARI TAHUN 2022","authors":"Amira Shafa Maisarah, Yusuf Sabilu, Lade Albar Kalza, Rahman Rahman","doi":"10.37887/jakk.v4i2.43160","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak \nLatar Belakang: Proses pengelolaan obat di Puskesmas akan berjalan efektif dan efisien bila ditunjang dengan pengelolaan manajemen logistik obat yang baik. Kegiatan pengelolaan obat meliputi perencanaan, pengadaan, penyimpanan, distribusi, penggunaan dan pengendalian obat yang dikelola, agar pengelolaan obat dapat berjalan dengan baik maka diatur dalam suatu manajemen yaitu manajemen logistik obat. Pada pelaksanaan manajemen logistik obat di UPTD Puskesmas Puuwatu masih ada beberapa kendala seperti stok obat yang melebihi kebutuhan, obat yang kehabisan stok sehingga pasien membeli obat diluar atau mengganti resep yang cara kerjanya hampir sama, obat yang kadaluarsa hanya disimpan didalam gudang dan penghapusan hanya sebatas pelaporan sehingga belum terlaksana dengan baik. \n \nTujuan: Mengetahui pelaksanaan manajemen logistik obat di gudang obat UPTD Puskesmas Puuwatu Kota Kendari Tahun 2022. \nMetode: Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan wawancara mendalam. Informan dalam penelitian ini berjumlah 4 orang, yang terdiri dari 2 informan kunci dan 2 informan biasa. \n \nHasil: Perencanaan di Gudang Obat UPTD Puskesmas Puuwatu didasarkan pada metode konsumsi yang digunakan pada tahun sebelumnya, pengadaan di Gudang Obat UPTD Puskesmas Puuwatu menggunakan Laporan Pemakaian dan Lembar Permintaan Obat setiap bulan, pendistribusian di dilakukan kapan saja apabila obat di Gudang Obat tersedia, penyimpanan di Gudang Obat dilakukan dengan baik, hanya ada beberapa dos yang menumpuk dikarenakan kondisi ruangan Gudang Obat yang sempit dan penghapusan di Gudang Obat UPTD Puskesmas Puuwatu dilakukan dengan cara memisahkan obat yang sudah rusak atau kadaluarsa kemudian dimasukkan di dos dan dilabeli obat rusak atau kadaluarsa. \n \nKesimpulan: Perencanaan obat yang dilakukan menggunakan metode konsumsi, pengadaan obat berdasarkan Laporan Pemakaian dan Lembar Permintaan Obat dan pendistribusian obat ke masing – masing unit sudah dilakukan dengan baik. Penyimpanan obat masih kurang baik karena terdapat banyak dos – dos obat yang menumpuk dilantai dikarenakan ruangan gudang obat yang sempit dan penghapusan yang dilakukan hanya memasukkan obat rusak/kadaluarsa kedalam dos dan dilabeli obat rusak/kadalursa. Sehingga pihak puskesmas diharapkan untuk meningkatkan sarana prasarana pada penyimpanan obat. \n \nAbstract \nBackground Behind : Management process medicine at the Health Center will walk effective And efficient when supported with management management logistics good medicine. Activity management drug covers planning , procurement , storage , distribution , use And control managed drugs , order management drug can walk with Good so arranged in something management that is management logistics medicine . In the implementation of drug logistics management at the UPTD Puuwatu Health Center there are still a number of obstacles such as stock excess drug _ needs , drugs that are out of stock so patients buy drugs outside or change prescriptions that work almost the same way, drugs that are expired only saved in the warehouse And deletion only limited reporting so it's not done well. \n \nObjective : Know the implementation of drug logistics management at the Puuwatu Health Center Kendari City UPTD drug warehouse in 2022. \nMethod : The type of research used is descriptive qualitative with in-depth interviews. There were 4 informants in this study, consisting of 2 key informants and 2 casual informants. \n \nResults : Planning in the Warehouse Medicines UPTD Puskesmas Puuwatu based on method consumption used in the previous year , procurement in Warehouse Medicines UPTD Puskesmas Puuwatu use Report usage And Sheet Request Drug every month , when will the distribution take place ? just if medicine in Warehouse Drug available , storage in Warehouse Drug done with well , only There is a few piles of dos because condition room Warehouse Narrow medicine _ And deletion in Warehouse Medicines UPTD Puskesmas Puuwatu done with method separate medicine already _ damaged or expired Then put in dos and labeled drug damaged or expired . \n \nConclusion : Drug planning is carried out using the consumption method, drug procurement based on Usage Reports and Drug Request Sheets and drug distribution to each unit have been carried out properly. Drug storage is still not good because there are lots of boxes of medicines piled up on the floor due to the narrow space in the medicine warehouse and the removal is done only putting damaged/expired drugs into boxes and labeled damaged/expired drugs. So that the puskesmas is expected to improve the infrastructure for drug storage.","PeriodicalId":156107,"journal":{"name":"Jurnal Administrasi Kebijakan Kesehatan Universitas Halu Oleo","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Administrasi Kebijakan Kesehatan Universitas Halu Oleo","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37887/jakk.v4i2.43160","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Abstrak
Latar Belakang: Proses pengelolaan obat di Puskesmas akan berjalan efektif dan efisien bila ditunjang dengan pengelolaan manajemen logistik obat yang baik. Kegiatan pengelolaan obat meliputi perencanaan, pengadaan, penyimpanan, distribusi, penggunaan dan pengendalian obat yang dikelola, agar pengelolaan obat dapat berjalan dengan baik maka diatur dalam suatu manajemen yaitu manajemen logistik obat. Pada pelaksanaan manajemen logistik obat di UPTD Puskesmas Puuwatu masih ada beberapa kendala seperti stok obat yang melebihi kebutuhan, obat yang kehabisan stok sehingga pasien membeli obat diluar atau mengganti resep yang cara kerjanya hampir sama, obat yang kadaluarsa hanya disimpan didalam gudang dan penghapusan hanya sebatas pelaporan sehingga belum terlaksana dengan baik.
Tujuan: Mengetahui pelaksanaan manajemen logistik obat di gudang obat UPTD Puskesmas Puuwatu Kota Kendari Tahun 2022.
Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan wawancara mendalam. Informan dalam penelitian ini berjumlah 4 orang, yang terdiri dari 2 informan kunci dan 2 informan biasa.
Hasil: Perencanaan di Gudang Obat UPTD Puskesmas Puuwatu didasarkan pada metode konsumsi yang digunakan pada tahun sebelumnya, pengadaan di Gudang Obat UPTD Puskesmas Puuwatu menggunakan Laporan Pemakaian dan Lembar Permintaan Obat setiap bulan, pendistribusian di dilakukan kapan saja apabila obat di Gudang Obat tersedia, penyimpanan di Gudang Obat dilakukan dengan baik, hanya ada beberapa dos yang menumpuk dikarenakan kondisi ruangan Gudang Obat yang sempit dan penghapusan di Gudang Obat UPTD Puskesmas Puuwatu dilakukan dengan cara memisahkan obat yang sudah rusak atau kadaluarsa kemudian dimasukkan di dos dan dilabeli obat rusak atau kadaluarsa.
Kesimpulan: Perencanaan obat yang dilakukan menggunakan metode konsumsi, pengadaan obat berdasarkan Laporan Pemakaian dan Lembar Permintaan Obat dan pendistribusian obat ke masing – masing unit sudah dilakukan dengan baik. Penyimpanan obat masih kurang baik karena terdapat banyak dos – dos obat yang menumpuk dilantai dikarenakan ruangan gudang obat yang sempit dan penghapusan yang dilakukan hanya memasukkan obat rusak/kadaluarsa kedalam dos dan dilabeli obat rusak/kadalursa. Sehingga pihak puskesmas diharapkan untuk meningkatkan sarana prasarana pada penyimpanan obat.
Abstract
Background Behind : Management process medicine at the Health Center will walk effective And efficient when supported with management management logistics good medicine. Activity management drug covers planning , procurement , storage , distribution , use And control managed drugs , order management drug can walk with Good so arranged in something management that is management logistics medicine . In the implementation of drug logistics management at the UPTD Puuwatu Health Center there are still a number of obstacles such as stock excess drug _ needs , drugs that are out of stock so patients buy drugs outside or change prescriptions that work almost the same way, drugs that are expired only saved in the warehouse And deletion only limited reporting so it's not done well.
Objective : Know the implementation of drug logistics management at the Puuwatu Health Center Kendari City UPTD drug warehouse in 2022.
Method : The type of research used is descriptive qualitative with in-depth interviews. There were 4 informants in this study, consisting of 2 key informants and 2 casual informants.
Results : Planning in the Warehouse Medicines UPTD Puskesmas Puuwatu based on method consumption used in the previous year , procurement in Warehouse Medicines UPTD Puskesmas Puuwatu use Report usage And Sheet Request Drug every month , when will the distribution take place ? just if medicine in Warehouse Drug available , storage in Warehouse Drug done with well , only There is a few piles of dos because condition room Warehouse Narrow medicine _ And deletion in Warehouse Medicines UPTD Puskesmas Puuwatu done with method separate medicine already _ damaged or expired Then put in dos and labeled drug damaged or expired .
Conclusion : Drug planning is carried out using the consumption method, drug procurement based on Usage Reports and Drug Request Sheets and drug distribution to each unit have been carried out properly. Drug storage is still not good because there are lots of boxes of medicines piled up on the floor due to the narrow space in the medicine warehouse and the removal is done only putting damaged/expired drugs into boxes and labeled damaged/expired drugs. So that the puskesmas is expected to improve the infrastructure for drug storage.
抽象的背景:通过有效的药物分析管理,临床药物管理过程将有效有效。药物管理活动包括计划、采购、储存、分配、使用和控制管理药物,使药物管理能够正常运行,并在药物物流管理中进行管理。物流管理执行药物在UPTD Puskesmas Puuwatu还有一些障碍,如库存缺货的药的超过了需求,所以病人在外面买药或替换过期的处方药物的工作原理差不多,只是藏在仓库里,除报告而已,所以还没有很好地实现。目标:认识到2022年Kendari镇UPTD Puskesmas Puuwatu制药仓库的药品物流管理。方法:采用的研究类型为描述性质的采访。这次调查的告密者有四个人,其中包括两个关键的告密者和两个普通的告密者。结果:在药品仓库规划UPTD Puskesmas Puuwatu基于消费年以前使用的方法,在采购药品仓库UPTD Puskesmas Puuwatu使用药物使用和需求表报告每几个月,分配在做任何时候当药可用药品仓库,储存在仓库做得很好,由于制药室的狭窄空间和清除UPTD Puskesmas Puuwatu药库的方法是分离损坏或过期的药物,然后将dos插入并标记有损坏或过期的药物。结论:根据药物使用方法进行的药物规划、根据药物需求报告和药物分配表对药物进行的采购都做得很好。药库是不太好的,因为在一个狭窄的药库地下室里堆放着大量的药箱,而删除只能将损坏的/过期的药物插入dos中,并将损坏的药物标签放入dos中。因此,puskesmas预计将增加药物储存的基础设施。摘要背景:健康中心的管理程序药物在支持管理管理好药物时将会有效和有效。激活药物管理,开发,储存,分配,使用和控制毒品,命令药物可以很好地进行管理这就是管理逻辑医学。In the implementation of毒品后勤管理at the UPTD Puuwatu卫生中心仍然是有obstacles当家》这样的美国证券excess需要的毒品,毒品out of证券所以病人买毒品的船只或改变prescriptions之外工作几乎不变,毒品的方式那是只有信用卡过期了的仓库和deletion只有有限的报告,所以它不会干得好。2022年,了解本市高级毒品管理中心(Puuwatu Health Center)的实施。本科生:本科生研究类型描述了内部调查的资格。这次研究中有4个线人,包括2个关键情报和2个休闲情报。建议:在仓库里计划使用本州现有的产品,仓库内的产品使用本州现有的产品只是如果integrative medicine》和仓库毒品毒品仓库"可以,存储在一起干得好,只是有几个piles of dos因为雾室的仓库狭窄integrative medicine And deletion在仓库药物UPTD Puskesmas Puuwatu用医学方法分开做的已经严重损坏或信用卡过期,然后放进dos和labeled毒品严重损坏或信用卡过期。结论:毒品计划是用伪造的方法进行的。毒品储存仍然不好,因为在药房的地下室里藏着大量的医疗箱,而移除的只是在箱子里放了少量的毒品,并贴上除毒品的标签。因此,公众期望将毒品植入基础设施。