{"title":"Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kedisiplinan Siswa di SMA Negeri 1 Telukjambe Timur Kabupaten Karawang","authors":"Efrin Galih Dwiwinardo, Bibit Dwi Ningrun, Tita Herawati, Fitri Apriliantini","doi":"10.24905/jcose.v5i1.124","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi kedisiplinan siswa di SMA Negeri 1 Telukjambe Timur Kabupaten Karawang. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan jenis penelitian survei. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X dan XI di SMA Negeri 1 Telukjambe Timur Kabupaten Karawang sebanyak 1105 siswa. Teknik sampling yang digunakan adalah proportionate random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 167 siswa. Uji coba instrumen berisikan 70 butir pernyataan yang diberikan kepada 45 responden. Hasil perhitungan uji validitas diperoleh 42 butir pernyataan yang valid dan 19 butir pernyataan yang drop. Uji reliabilitas terhadap butir pernyataan yang valid memperoleh hasil sebesar 0,717. Angka tersebut menunjukkan bahwa instrumen yang digunakan mempunyai reliabilitas yang tinggi. Penelitian ini menggunakan analisa deskriptif untuk menggambarkan faktor-faktor yang mempengaruhi kedisiplinan siswa di SMA Negeri 1 Telukjambe Timur Kabupaten Karawang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang mempengaruhi kedisiplinan menurut teori Tulus Tu’U adalah hukuman sebesar 444 , mengikuti dan patuh sebesar 427, alat pendidikan sebesar 395 dan kesadaran diri sebesar 339. Kesimpulan dari penelitian ini adalah faktor yang paling mempengaruhi kedisiplinan siswa di Negeri 1 Telukjambe Timur Kabupaten Karawang adalah faktor hukuman. Implikasi dari penelitian ini adalah guru-guru di SMA Negeri 1 Telukjambe Timur Kabupaten Karawang yang telah mengetahui faktor penyebab kedisiplinan siswa dapat memberikan dorongan yang berguna untuk lebih mendisiplikan siswa di sekolah. Saran bagi guru BK dan pihak sekolah adalah perlu adanya kerja sama untuk memberikan pemahaman atau materi-materi yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa untuk lebih disiplin.","PeriodicalId":269102,"journal":{"name":"JCOSE Jurnal Bimbingan dan Konseling","volume":"83 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JCOSE Jurnal Bimbingan dan Konseling","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24905/jcose.v5i1.124","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi kedisiplinan siswa di SMA Negeri 1 Telukjambe Timur Kabupaten Karawang. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan jenis penelitian survei. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X dan XI di SMA Negeri 1 Telukjambe Timur Kabupaten Karawang sebanyak 1105 siswa. Teknik sampling yang digunakan adalah proportionate random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 167 siswa. Uji coba instrumen berisikan 70 butir pernyataan yang diberikan kepada 45 responden. Hasil perhitungan uji validitas diperoleh 42 butir pernyataan yang valid dan 19 butir pernyataan yang drop. Uji reliabilitas terhadap butir pernyataan yang valid memperoleh hasil sebesar 0,717. Angka tersebut menunjukkan bahwa instrumen yang digunakan mempunyai reliabilitas yang tinggi. Penelitian ini menggunakan analisa deskriptif untuk menggambarkan faktor-faktor yang mempengaruhi kedisiplinan siswa di SMA Negeri 1 Telukjambe Timur Kabupaten Karawang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang mempengaruhi kedisiplinan menurut teori Tulus Tu’U adalah hukuman sebesar 444 , mengikuti dan patuh sebesar 427, alat pendidikan sebesar 395 dan kesadaran diri sebesar 339. Kesimpulan dari penelitian ini adalah faktor yang paling mempengaruhi kedisiplinan siswa di Negeri 1 Telukjambe Timur Kabupaten Karawang adalah faktor hukuman. Implikasi dari penelitian ini adalah guru-guru di SMA Negeri 1 Telukjambe Timur Kabupaten Karawang yang telah mengetahui faktor penyebab kedisiplinan siswa dapat memberikan dorongan yang berguna untuk lebih mendisiplikan siswa di sekolah. Saran bagi guru BK dan pihak sekolah adalah perlu adanya kerja sama untuk memberikan pemahaman atau materi-materi yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa untuk lebih disiplin.