Ekstraksi Daun Cocor Bebek Menggunakan Berbagai Pelarut Organik Sebagai Inhibitor Korosi Pada Lingkungan Asam Klorida

T. Saputra, Agustinus Ngatin
{"title":"Ekstraksi Daun Cocor Bebek Menggunakan Berbagai Pelarut Organik Sebagai Inhibitor Korosi Pada Lingkungan Asam Klorida","authors":"T. Saputra, Agustinus Ngatin","doi":"10.37033/fjc.v4i1.50","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Telah dilakukan penelitian mengenai ekstraksi daun cocor bebek dengan menggunakan pelarut organik dengan berbagai tingkat kepolaran pelarut. Hal ini dilakukan untuk memperoleh pelarut mana yang mempunyai aktivitas inhibitor korosi pada lingkungan asam klorida, dimana diperoleh lima fraksi yaitu fraksi n-heksana, etil asetat, aseton, asam asetat, dan metanol. Berdasarkan analisis kuantitatif ekstrak daun cocor bebek dalam variasi sifat kepolaran pelarut menggunakan alat spektrofotometer dengan panjang gelombang 511nm. Kandungan flavanoid dalam ekstrak daun cocor bebek dihasilkan menggunakan pelarut aseton menunjukkan hasil paling tinggi. Laju korosi baja karbon dalam larutan HCl 0,1M; 0,05M; 0,01M dengan penambahan ekstrak daun cocor bebek  mengalami penurunan seiring dengan peningkatan konsentrasi ekstrak dan mencapai penurunan terendah pada penambahan ekstrak dalam pelarut aseton sekitar 200 ppm dengan laju korosi 42,18 mpy dalam larutan HCl 0,1M dan pada peningkatan konsentrasi ekstrak terdapat penurunan laju tidak menunjukkan penurunan laju korosi yang signifikan. Untuk larutan HCl 0,05M dan 0,01m konsentrasi menunjukkan penurunan laju korosi sampai pada penambahan ekstrak 1500 ppm. Hasil ekstrak menggunakan pelarut aseton menunjukkan laju korosi baja karbon dalam larutan HCl 0,1M; 0,05M; dan 0,01M lebih rendah dibandingkan hasil ekstrak dengan pelarut lain (etil asetat, metanol, dan asam asetat 5%).","PeriodicalId":162138,"journal":{"name":"Fullerene Journal of Chemistry","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Fullerene Journal of Chemistry","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37033/fjc.v4i1.50","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

Abstract

Telah dilakukan penelitian mengenai ekstraksi daun cocor bebek dengan menggunakan pelarut organik dengan berbagai tingkat kepolaran pelarut. Hal ini dilakukan untuk memperoleh pelarut mana yang mempunyai aktivitas inhibitor korosi pada lingkungan asam klorida, dimana diperoleh lima fraksi yaitu fraksi n-heksana, etil asetat, aseton, asam asetat, dan metanol. Berdasarkan analisis kuantitatif ekstrak daun cocor bebek dalam variasi sifat kepolaran pelarut menggunakan alat spektrofotometer dengan panjang gelombang 511nm. Kandungan flavanoid dalam ekstrak daun cocor bebek dihasilkan menggunakan pelarut aseton menunjukkan hasil paling tinggi. Laju korosi baja karbon dalam larutan HCl 0,1M; 0,05M; 0,01M dengan penambahan ekstrak daun cocor bebek  mengalami penurunan seiring dengan peningkatan konsentrasi ekstrak dan mencapai penurunan terendah pada penambahan ekstrak dalam pelarut aseton sekitar 200 ppm dengan laju korosi 42,18 mpy dalam larutan HCl 0,1M dan pada peningkatan konsentrasi ekstrak terdapat penurunan laju tidak menunjukkan penurunan laju korosi yang signifikan. Untuk larutan HCl 0,05M dan 0,01m konsentrasi menunjukkan penurunan laju korosi sampai pada penambahan ekstrak 1500 ppm. Hasil ekstrak menggunakan pelarut aseton menunjukkan laju korosi baja karbon dalam larutan HCl 0,1M; 0,05M; dan 0,01M lebih rendah dibandingkan hasil ekstrak dengan pelarut lain (etil asetat, metanol, dan asam asetat 5%).
提取可可鸭的叶子使用各种有机溶剂作为盐酸环境中的腐蚀抑制剂
研究了如何利用不同程度的有机溶剂来提取鸭子的可可叶。这是为了获得在盐酸环境中具有腐蚀性抑制作用的溶剂,即n-heksana、乙酸、丙酮、醋酸和甲醇的五种成分。根据定量提取物草本鸭的叶子提取物分析,其溶剂特性的变化与波纹为511nm。用丙酮溶剂产生的类黄酮含量是最高的。HCl 0.1m溶液中碳钢腐蚀率;0,05M;0,01M带着鸭增补cocor叶提取物随着提取物和浓度的增加下降达到最低下降的增量中溶剂丙酮提取物与腐蚀速率大约200 mtc 42.18 mpy溶液中HCl) 0,1M和在提取物有浓度的增加下降速度没有表现出明显的腐蚀速率下降。对于HCl 0.05m和0.01m浓度的溶液,腐蚀率下降到1500 ppm提取物的添加。用丙酮溶剂提取的结果显示,在HCl 0.1m溶液中碳的腐蚀速率;0,05M;0.01m比其他溶剂的提取物低(乙)、甲醇和5%的醋酸)。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信