{"title":"Coconut Fiber","authors":"Muhammad Buttomi Masgode Buttomi","doi":"10.51988/jtsc.v4i1.122","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pemanfaatan limbah sabut kelapa di Kabupaten Kolaka Provinsi Sulawesi Tenggara, sampai saat ini belum optimal terutama dalam dunia konstruksi. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh dari penggunaan serat sabut kelapa sebagai bahan perkuatan alami pada beton. Metode penelitian yakni menggunakan metode eksperimental yang dilaksanakan didalam laboratorium. Sampel uji yang digunakan dengan dimensi yakni 150 mm x 300 mm. Ada 2 (dua) macam sampel yang digunakan yakni sampel beton normal dan sampel beton dengan perkuatan sabut kelapa dengan total sampel yakni 30 buah dengan umur rencana beton yakni 7 hari, 14 hari dan 28 hari. Setelah kering 15 sampel dilapisi dengan limbah serat sabut kelapa dengan menggunakan lem perekat, sisanya yakni 15 sampel tidak diberi perkuatan. Hasil dari penelitian ini diperoleh data uji kuat tekan beton normal umur 7 hari sebesar 13,46 MPa dan beton dengan perkuatan sebesar 11,26 MPa. Pada umur 14 hari kuat tekan beton normal sebesar 17,55 MPa dan beton dengan perkuatan sebesar 20,51 MPa. Dan, untuk umur beton normal 28 hari diperoleh sebesar 22,59 MPa dan beton dengan perkuatan sebesar 25,80 MPa. Kesimpulan penelitian ini yakni terjadi peningkatan kuat tekan untuk beton dengan perkuatan terhadap beton normal dari kuat tekan rencana 22,5 MPa yakni sebesar 14,67%. \n ","PeriodicalId":282558,"journal":{"name":"JURNAL TEKNIK SIPIL CENDEKIA (JTSC)","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-02-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL TEKNIK SIPIL CENDEKIA (JTSC)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51988/jtsc.v4i1.122","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pemanfaatan limbah sabut kelapa di Kabupaten Kolaka Provinsi Sulawesi Tenggara, sampai saat ini belum optimal terutama dalam dunia konstruksi. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh dari penggunaan serat sabut kelapa sebagai bahan perkuatan alami pada beton. Metode penelitian yakni menggunakan metode eksperimental yang dilaksanakan didalam laboratorium. Sampel uji yang digunakan dengan dimensi yakni 150 mm x 300 mm. Ada 2 (dua) macam sampel yang digunakan yakni sampel beton normal dan sampel beton dengan perkuatan sabut kelapa dengan total sampel yakni 30 buah dengan umur rencana beton yakni 7 hari, 14 hari dan 28 hari. Setelah kering 15 sampel dilapisi dengan limbah serat sabut kelapa dengan menggunakan lem perekat, sisanya yakni 15 sampel tidak diberi perkuatan. Hasil dari penelitian ini diperoleh data uji kuat tekan beton normal umur 7 hari sebesar 13,46 MPa dan beton dengan perkuatan sebesar 11,26 MPa. Pada umur 14 hari kuat tekan beton normal sebesar 17,55 MPa dan beton dengan perkuatan sebesar 20,51 MPa. Dan, untuk umur beton normal 28 hari diperoleh sebesar 22,59 MPa dan beton dengan perkuatan sebesar 25,80 MPa. Kesimpulan penelitian ini yakni terjadi peningkatan kuat tekan untuk beton dengan perkuatan terhadap beton normal dari kuat tekan rencana 22,5 MPa yakni sebesar 14,67%.