TEKNOLOGI PEMASANGAN BATA PADA BANGUNAN SUMUR PUTARAN DI TAMBANG BATU BARA ORANJE NASSAU, PENGARON (BRICKLAYING TECHNOLOGY ON SUMUR PUTARAN BUILDING AT ORANJE NASSAU COAL MINE, PENGARON)
{"title":"TEKNOLOGI PEMASANGAN BATA PADA BANGUNAN SUMUR PUTARAN DI TAMBANG BATU BARA ORANJE NASSAU, PENGARON (BRICKLAYING TECHNOLOGY ON SUMUR PUTARAN BUILDING AT ORANJE NASSAU COAL MINE, PENGARON)","authors":"Restu Budi Sulistiyo","doi":"10.24832/NW.V12I2.309","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Sumur Putaran adalah istilah lokal dari suatu bangunan bata, bagian dari konstruksi tambang batu bara Oranje Nassau, di Desa Pengaron. Sebagian bangunan dari Sumur Putaran rusak oleh alam dan agen manusia, dan batu bata yang tersingkap menunjukkan berbagai jenis pemasangan batu bata. Korelasi antara jenis pemasangan batu bata dan arsitekturnya menarik dan belum diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi fungsi dari berbagai jenis pemasangan batu bata di Sumur Putaran dan hubungannya dengan konstruksi tambang batu bara bawah tanah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan penalaran induktif dan pendekatan deskriptif-komparatif. Data primer yang dikumpulkan dari lapangan dijelaskan dan dibandingkan dengan data sekunder dari studi literatur. Kesimpulannya adalah bahwa teknik pemasangan batu bata dari Oranje Nassau memiliki fungsi struktural dan visual. Sumur Putaran is a local term of a brick building, a part of the Oranje Nassau coal mine construction, in Pengaron Village. Sumur Putaran is partially damaged by nature and human agent, and bricks are exposed showing different types of brick installation. The correlation between the types of brick installation and its architecture is intriguing and has not been studied. This research aims to identify the function of different types of brick installation at Sumur Putaran and their relationship with the underground coal mine construction. This research used qualitative method with inductive reasoning and comparative-descriptive approach. The primary data collected from the field was described and compared with secondary data from literature studies. The conclusion is that the brick installation technique of the Oranje Nassau has both structural and visual functions.","PeriodicalId":259009,"journal":{"name":"Naditira Widya","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-12-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Naditira Widya","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24832/NW.V12I2.309","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Sumur Putaran adalah istilah lokal dari suatu bangunan bata, bagian dari konstruksi tambang batu bara Oranje Nassau, di Desa Pengaron. Sebagian bangunan dari Sumur Putaran rusak oleh alam dan agen manusia, dan batu bata yang tersingkap menunjukkan berbagai jenis pemasangan batu bata. Korelasi antara jenis pemasangan batu bata dan arsitekturnya menarik dan belum diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi fungsi dari berbagai jenis pemasangan batu bata di Sumur Putaran dan hubungannya dengan konstruksi tambang batu bara bawah tanah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan penalaran induktif dan pendekatan deskriptif-komparatif. Data primer yang dikumpulkan dari lapangan dijelaskan dan dibandingkan dengan data sekunder dari studi literatur. Kesimpulannya adalah bahwa teknik pemasangan batu bata dari Oranje Nassau memiliki fungsi struktural dan visual. Sumur Putaran is a local term of a brick building, a part of the Oranje Nassau coal mine construction, in Pengaron Village. Sumur Putaran is partially damaged by nature and human agent, and bricks are exposed showing different types of brick installation. The correlation between the types of brick installation and its architecture is intriguing and has not been studied. This research aims to identify the function of different types of brick installation at Sumur Putaran and their relationship with the underground coal mine construction. This research used qualitative method with inductive reasoning and comparative-descriptive approach. The primary data collected from the field was described and compared with secondary data from literature studies. The conclusion is that the brick installation technique of the Oranje Nassau has both structural and visual functions.