An An Anisarida, Slamet Prabowo, Engelbertha N. Bria Seran
{"title":"METODE MEKANISTIK-EMPIRIS UNTUK MENGEVALUASI TEBAL PERKERASAN LENTUR MENGGUNAKAN PROGRAM (STUDI KASUS : JALAN CIBADAK-CIKIDANG-PELABUHAN RATU).","authors":"An An Anisarida, Slamet Prabowo, Engelbertha N. Bria Seran","doi":"10.51988/jtsc.v4i1.128","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Ruas Jalan Cibadak-Cikidang-Pelabuhan Ratu merupakan jalan provinsi dalam rangka mendukung perkembangan daerah Jawa Barat Selatan untuk menumbuhkan investasi yang berdampak pada peningkatan perekonomian nasional. Pada penelitian ini digunakan Pt-T-01- 2002-B serta Manual Desain Perkerasan Jalan 2017 untuk mendesain tebal perkerasan lentur pada ruas jalan tersebut secara empiris yang dikontrol dengan program KENPAVE secara mekanistik. Tebal lapis perkerasan lentur yang didapatkan menggunakan metode Pt T-01-2002-B adalah AC-WC dengan tebal 4 cm dan AC-BC dengan tebal 8 cm sebagai lapis permukaan, AC-Base sebagai lapis pondasi atas dengan tebal 10 cm dan LFA Kelas A sebagai lapis pondasi bawah dengan tebal 20 cm. Tebal lapis perkerasan lentur yang didapatkan menggunakan metode Manual desain perkerasan jalan 2017 adalah AC-WC dengan tebal 4 cm dan AC-BC dengan tebal 6 cm sebagai lapis permukaan, AC-Base sebagai lapis pondasi atas dengan tebal 8 cm dan LFA Kelas A sebagai lapis pondasi bawah dengan tebal 30 cm. Hasil evaluasi menggunakan program KENPAVE didapatkan bahwa hasil desain perkerasan lentur metode struktur perkerasan baik hasil desain melalui Pt T-01- 2002-B maupun Manual Desain Perkerasan Jalan 2017 mampu mencapai umur rencana. Tebal perkerasan alternatif yang mampu menahan repetisi beban lalu lintas ditinjau dari fatigue cracking, rutting dan permanent deformation dari metode Pt T-01-2002-B dan Manual Desain Perkerasan Jalan 2017 B adalah AC-WC dengan tebal 4 cm dan AC-BC dengan tebal 5 cm sebagai lapis permukaan, AC-Base sebagai lapis pondasi atas dengan tebal 5 cm dan LFA Kelas A sebagai lapis pondasi bawah dengan tebal 35 cm.","PeriodicalId":282558,"journal":{"name":"JURNAL TEKNIK SIPIL CENDEKIA (JTSC)","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-02-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL TEKNIK SIPIL CENDEKIA (JTSC)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51988/jtsc.v4i1.128","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Ruas Jalan Cibadak-Cikidang-Pelabuhan Ratu merupakan jalan provinsi dalam rangka mendukung perkembangan daerah Jawa Barat Selatan untuk menumbuhkan investasi yang berdampak pada peningkatan perekonomian nasional. Pada penelitian ini digunakan Pt-T-01- 2002-B serta Manual Desain Perkerasan Jalan 2017 untuk mendesain tebal perkerasan lentur pada ruas jalan tersebut secara empiris yang dikontrol dengan program KENPAVE secara mekanistik. Tebal lapis perkerasan lentur yang didapatkan menggunakan metode Pt T-01-2002-B adalah AC-WC dengan tebal 4 cm dan AC-BC dengan tebal 8 cm sebagai lapis permukaan, AC-Base sebagai lapis pondasi atas dengan tebal 10 cm dan LFA Kelas A sebagai lapis pondasi bawah dengan tebal 20 cm. Tebal lapis perkerasan lentur yang didapatkan menggunakan metode Manual desain perkerasan jalan 2017 adalah AC-WC dengan tebal 4 cm dan AC-BC dengan tebal 6 cm sebagai lapis permukaan, AC-Base sebagai lapis pondasi atas dengan tebal 8 cm dan LFA Kelas A sebagai lapis pondasi bawah dengan tebal 30 cm. Hasil evaluasi menggunakan program KENPAVE didapatkan bahwa hasil desain perkerasan lentur metode struktur perkerasan baik hasil desain melalui Pt T-01- 2002-B maupun Manual Desain Perkerasan Jalan 2017 mampu mencapai umur rencana. Tebal perkerasan alternatif yang mampu menahan repetisi beban lalu lintas ditinjau dari fatigue cracking, rutting dan permanent deformation dari metode Pt T-01-2002-B dan Manual Desain Perkerasan Jalan 2017 B adalah AC-WC dengan tebal 4 cm dan AC-BC dengan tebal 5 cm sebagai lapis permukaan, AC-Base sebagai lapis pondasi atas dengan tebal 5 cm dan LFA Kelas A sebagai lapis pondasi bawah dengan tebal 35 cm.