PENGARUH PEMBERIAN MADU RAMBUTAN SECARA TOPIKAL TERHADAP PROSES PENYEMBUHAN LUKA SETELAH PENCABUTAN GIGI KELINCI (Oryctolagus cuniculus)

Euis Reni Yuslianti, A. B. Sutjiatmo, Kertamaya Sundawan, Florence Meliawaty
{"title":"PENGARUH PEMBERIAN MADU RAMBUTAN SECARA TOPIKAL TERHADAP PROSES PENYEMBUHAN LUKA SETELAH PENCABUTAN GIGI KELINCI (Oryctolagus cuniculus)","authors":"Euis Reni Yuslianti, A. B. Sutjiatmo, Kertamaya Sundawan, Florence Meliawaty","doi":"10.24252/ALAMI.V3I2.9359","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Madu rambutan merupakan cairan kental alami yang dihasilkan oleh lebah dari sari bunga tanaman rambutan. Madu rambutan memiliki sifat sebagai antioksidan, antiinflamasi, antibakteri, dan memiliki komposisi kadar kalsium. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh madu rambutan yang diberikan secara topikal terhadap proses penyembuhan luka jaringan lunak dan jaringan keras dilihat dari panjang mesial-distal luka dan kadar alkaline phosphatase. Metode penelitian menggunakan rancangan penelitian eksperimental. Obyek penelitian yaitu 30 ekor kelinci yang dibagi tiga kelompok dan dilakukan pencabutan gigi insisif kiri rahang bawah, kelompok kontrol negatif, kelompok kontrol positif yang diberikan povidone iodine, dan kelompok perlakuan yang diberikan madu rambutan. Pengukuran panjang mesial-distal luka menggunakan jangka kaliper dan kadar alkaline phosphatase menggunakan spektrofotometer dengan panjang gelombang 405 nm. Data dianalisis dengan menggunakan analisis statistik Saphiro Wilk, Kruskal-Wallis dilanjutkan dengan Mann Whitney. Hasil penelitian dari ketiga kelompok menunjukkan terdapat perbedaan panjang mesial-distal luka pada hari ke-7 dengan nilai p 0,000 dan ke-14 dengan nilai p 0,033, dan tidak terdapat perbedaan yang signifikan dari uji statistik terhadap enzim alkaline phosphatase. Madu rambutan mengandung enzim katalase, glukosa cukup tinggi, pH rendah, dan hidrogen peroksida sebagai antibakteri sehingga madu rambutan yang diberikan secara topikal dapat membantu penyembuhan luka setelah pencabutan gigi dilihat dari panjang mesial-distal luka, namun tidak berpengaruh terhadap enzim alkaline phosphatase karena sampel yang digunakan merupakan sirkulasi darah sistemik.","PeriodicalId":247575,"journal":{"name":"Alami Journal (Alauddin Islamic Medical) Journal","volume":"79 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-08-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Alami Journal (Alauddin Islamic Medical) Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24252/ALAMI.V3I2.9359","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Madu rambutan merupakan cairan kental alami yang dihasilkan oleh lebah dari sari bunga tanaman rambutan. Madu rambutan memiliki sifat sebagai antioksidan, antiinflamasi, antibakteri, dan memiliki komposisi kadar kalsium. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh madu rambutan yang diberikan secara topikal terhadap proses penyembuhan luka jaringan lunak dan jaringan keras dilihat dari panjang mesial-distal luka dan kadar alkaline phosphatase. Metode penelitian menggunakan rancangan penelitian eksperimental. Obyek penelitian yaitu 30 ekor kelinci yang dibagi tiga kelompok dan dilakukan pencabutan gigi insisif kiri rahang bawah, kelompok kontrol negatif, kelompok kontrol positif yang diberikan povidone iodine, dan kelompok perlakuan yang diberikan madu rambutan. Pengukuran panjang mesial-distal luka menggunakan jangka kaliper dan kadar alkaline phosphatase menggunakan spektrofotometer dengan panjang gelombang 405 nm. Data dianalisis dengan menggunakan analisis statistik Saphiro Wilk, Kruskal-Wallis dilanjutkan dengan Mann Whitney. Hasil penelitian dari ketiga kelompok menunjukkan terdapat perbedaan panjang mesial-distal luka pada hari ke-7 dengan nilai p 0,000 dan ke-14 dengan nilai p 0,033, dan tidak terdapat perbedaan yang signifikan dari uji statistik terhadap enzim alkaline phosphatase. Madu rambutan mengandung enzim katalase, glukosa cukup tinggi, pH rendah, dan hidrogen peroksida sebagai antibakteri sehingga madu rambutan yang diberikan secara topikal dapat membantu penyembuhan luka setelah pencabutan gigi dilihat dari panjang mesial-distal luka, namun tidak berpengaruh terhadap enzim alkaline phosphatase karena sampel yang digunakan merupakan sirkulasi darah sistemik.
红毛丹蜂蜜对兔子牙拔牙后伤口的局部治疗过程的影响(Oryctolagus cuniculus)
红毛丹蜂蜜是蜜蜂从红毛植物的花朵中提取的一种天然粘性液体。红毛丹蜂蜜具有抗氧化剂、抗炎症药、抗菌和钙成分成分的特性。这项研究的目的是确定红毛丹蜂蜜在治疗软组织伤口和硬组织伤口的过程中对治疗过程的局部影响,这些伤口的药量和磷酸生物碱水平。采用实验设计的研究方法。研究对象是30只兔子,它们被分成三组,拔下左下颌的内牙,一个消极的控制小组,一个由povidone碘酒和一组红毛丹蜂蜜治疗小组。用短程测量伤口的爆炸性长度,用高光计测量405 nm波长的光谱仪。数据是通过Saphiro Wilk的统计分析来分析的,Kruskal-Wallis随后是Mann Whitney。这三组人的研究表明,在7天内放置的17万枚伤口和14枚伤口的p . 033值,与对磷酸碱磷酸酶的统计测试没有显著差异。红毛丹蜂蜜含有催化酶,葡萄糖含量高,pH值低,过氧化氢作为抗菌物质,因此,局部分泌的红毛坦蜂蜜可以帮助伤口愈合,从伤口的随性长度来考虑拔牙的过程,但对磷酸碱磷酸酶没有影响,因为使用的样本是全身血液循环。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信