Pertumbuhan dan Hasil Timun Apel Lokal Karawang dengan Kerapatan Tanaman yang Berbeda di Daerah Pakis Jaya, Karawang

Fawzy Muhammad Bayfurqon, Miftakhul Bakhrir Rozaq Khamid, Nurcahyo Widyodaru Saputro
{"title":"Pertumbuhan dan Hasil Timun Apel Lokal Karawang dengan Kerapatan Tanaman yang Berbeda di Daerah Pakis Jaya, Karawang","authors":"Fawzy Muhammad Bayfurqon, Miftakhul Bakhrir Rozaq Khamid, Nurcahyo Widyodaru Saputro","doi":"10.33661/JAI.V4I1.1566","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pengembangan buah lokal terus dilakukan dalam upaya mendorong program diversifikasi pangan sehingga terciptanya ketahanan pangan. Timun apel salah satu buah lokal yang memiliki potensi dan prospek yang baik untuk dikembangkan, namun informasi ilmiah mengenai timun apel masih sangat terbatas, khususnya mengenai pedoman dan teknik budidaya yang baku. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk untuk medapatkan jarak tanam yang optimal bagi pertumbuhan dan hasil tanaman timun apel sehingga dapat menjadi rekomendasi dalam teknik budidaya timun apel. Penelitian dilaksanakan di Desa Tanjung Bungin Kecamatan Pakis Jaya Kabupaten Karawang selama 3 bulan mulai bulan Agustus sampai dengan Oktober 2018. Penelitian dilakukan dengan metode eksperimen dengan Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan kerapatan tanam dengan jarak tanam yaitu: A = Populasi 14 tanaman per petak (jarak tanam 50 cm x 50 cm), B = Populasi 12 tanaman per petak (jarak tanam 50 cm x 60 cm), C = Populasi 10 tanaman per petak (jarak tanam 50 cm x 70 cm), D = Populasi 8 tanaman per petak (jarak tanam 50 cm x 80 cm). Setiap perlakuan diulang sebanyak 6 kali dan terdapat 24 unit percobaan. Hasil peneitian menunjukkan bahwa Kerapatan tanam yang renggang pada budidaya tanaman timun apel dengan metode penanaman konvensional memberikan pertumbuhan dan hasil tanaman timun apel yang optimal. Perlakuan kerapatan tanam dengan jarak tanam 50 x 80 cm merupakan jarak tanam yang paling optimal terhadap peningkatan indeks luas daun serta menghasilkan rerata buah per tanaman dan diameter buah timun apel yang paling tinggi.","PeriodicalId":408458,"journal":{"name":"Jurnal Agrotek Indonesia","volume":"52 10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-01-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Agrotek Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33661/JAI.V4I1.1566","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Pengembangan buah lokal terus dilakukan dalam upaya mendorong program diversifikasi pangan sehingga terciptanya ketahanan pangan. Timun apel salah satu buah lokal yang memiliki potensi dan prospek yang baik untuk dikembangkan, namun informasi ilmiah mengenai timun apel masih sangat terbatas, khususnya mengenai pedoman dan teknik budidaya yang baku. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk untuk medapatkan jarak tanam yang optimal bagi pertumbuhan dan hasil tanaman timun apel sehingga dapat menjadi rekomendasi dalam teknik budidaya timun apel. Penelitian dilaksanakan di Desa Tanjung Bungin Kecamatan Pakis Jaya Kabupaten Karawang selama 3 bulan mulai bulan Agustus sampai dengan Oktober 2018. Penelitian dilakukan dengan metode eksperimen dengan Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan kerapatan tanam dengan jarak tanam yaitu: A = Populasi 14 tanaman per petak (jarak tanam 50 cm x 50 cm), B = Populasi 12 tanaman per petak (jarak tanam 50 cm x 60 cm), C = Populasi 10 tanaman per petak (jarak tanam 50 cm x 70 cm), D = Populasi 8 tanaman per petak (jarak tanam 50 cm x 80 cm). Setiap perlakuan diulang sebanyak 6 kali dan terdapat 24 unit percobaan. Hasil peneitian menunjukkan bahwa Kerapatan tanam yang renggang pada budidaya tanaman timun apel dengan metode penanaman konvensional memberikan pertumbuhan dan hasil tanaman timun apel yang optimal. Perlakuan kerapatan tanam dengan jarak tanam 50 x 80 cm merupakan jarak tanam yang paling optimal terhadap peningkatan indeks luas daun serta menghasilkan rerata buah per tanaman dan diameter buah timun apel yang paling tinggi.
卡拉旺树苗的生长和产量与卡拉旺树苗雅的不同树苗密度不同
当地种植水果的努力仍在继续,以促进粮食多样化的计划,从而建立粮食安全。苹果是当地有潜力和前景的水果之一,但关于苹果树的科学信息仍然非常有限,尤其是关于原始耕作的指导方针和技术。因此,这项研究的目的是获得对苹果树生长和结果的最佳种植距离,从而为建议苹果树种植技术提供建议。这项研究将于2018年8月至10月在Karawang Jaya cape cape bunin street of Karawang为期3个月。用实验方法进行研究是用随机设计小组(架子)4种种植密度和距离待遇:A =每一块14植物种群(距离种植50厘米×50厘米),B = 12每一块植物种群(距离种植50厘米×60厘米),C = 10每一块植物(人口种植50厘米×70厘米)的距离,D = 8每一块植物种群(距离种植50厘米×80厘米)。每次治疗重复6次,有24个单位的试用期。研究表明,传统种植方法对苹果树种植的可行性降低了。种植距离为50×80厘米(50×80厘米),是最理想的种植距离,以增加叶子的面积,每棵植物平均产量和最高苹果的果实直径。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信