Rachmatullah Rusli, Adam Sugiarto, Mudzakir, Sutikno
{"title":"PENDIDIKAN AGAMA (TAUHID) ANAK DALAM KELUARGA","authors":"Rachmatullah Rusli, Adam Sugiarto, Mudzakir, Sutikno","doi":"10.51729/81115","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendidikan Agama (Tauhid) sebagai salah satu program penting yang harus dilakukan orang tua kepada anaknya. Karena menjadi tugas utama orang tua memperkenalkan siapa tuhannya dan menanamkan kecintaan kepada Tuhannya yaitu Allah serta utusanNya Muhammad SAW, sehingga fitrah mereka yang suci untuk mengakui ketuhanan Allah dapat tersalurkan. Dengan pendidikan tauhid ini jiwa anak terisi sehingga anak dapat memahami tugas dan tujuan hidup mereka sendiri sejak dini dan mampu berperilaku sesuai dengan tuntunanNya. Namun sangat disayangkan pada saat ini pendidikan agama (tauhid) dalam keluarga banyak dilupakan orang tua, kebanyakan orang tua mengganggap bahwa pendidikan itu hanya berorientasi pada sekolah tinggi yang akan memudahkan dalam mencari pekerjaan atau memiliki kesadaran pentingnya pendidikan agama (Tauhid) namun terlambat memulainya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar peran orang tua dalam mengajarkan pendidikan agama (tauhid) dalam keluarga serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif data yang diambil dari hasil wawancara beberapa responden yang mewakili. Hasil penelitian menunjukan bahwa latar belakang orang tua tidak mempengaruhi proses pendidikan agama (Tauhid) kepada anaknya. Kesadaran keimananlah yang mampu memotivasi orang tua untuk mendidik agama (Tauhid) anak-anaknya. Fasilitas yang ada di rumah seperti TV dan HP sangat mempengaruhi keberhasilan orang tua dalam mendidik agama (tauhid) anak-anaknya.","PeriodicalId":312906,"journal":{"name":"Al-Hasanah : Jurnal Pendidikan Agama Islam","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Al-Hasanah : Jurnal Pendidikan Agama Islam","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51729/81115","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pendidikan Agama (Tauhid) sebagai salah satu program penting yang harus dilakukan orang tua kepada anaknya. Karena menjadi tugas utama orang tua memperkenalkan siapa tuhannya dan menanamkan kecintaan kepada Tuhannya yaitu Allah serta utusanNya Muhammad SAW, sehingga fitrah mereka yang suci untuk mengakui ketuhanan Allah dapat tersalurkan. Dengan pendidikan tauhid ini jiwa anak terisi sehingga anak dapat memahami tugas dan tujuan hidup mereka sendiri sejak dini dan mampu berperilaku sesuai dengan tuntunanNya. Namun sangat disayangkan pada saat ini pendidikan agama (tauhid) dalam keluarga banyak dilupakan orang tua, kebanyakan orang tua mengganggap bahwa pendidikan itu hanya berorientasi pada sekolah tinggi yang akan memudahkan dalam mencari pekerjaan atau memiliki kesadaran pentingnya pendidikan agama (Tauhid) namun terlambat memulainya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar peran orang tua dalam mengajarkan pendidikan agama (tauhid) dalam keluarga serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif data yang diambil dari hasil wawancara beberapa responden yang mewakili. Hasil penelitian menunjukan bahwa latar belakang orang tua tidak mempengaruhi proses pendidikan agama (Tauhid) kepada anaknya. Kesadaran keimananlah yang mampu memotivasi orang tua untuk mendidik agama (Tauhid) anak-anaknya. Fasilitas yang ada di rumah seperti TV dan HP sangat mempengaruhi keberhasilan orang tua dalam mendidik agama (tauhid) anak-anaknya.