Study on ecotourism development in Olele Coastal Area, Bone Bolango Regency, Gorontalo Province

M. M. Mahale, S. Mandagi, M. Lasut
{"title":"Study on ecotourism development in Olele Coastal Area, Bone Bolango Regency, Gorontalo Province","authors":"M. M. Mahale, S. Mandagi, M. Lasut","doi":"10.35800/jasm.6.2.2018.24837","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Title (Bahasa Indonesia): Studi pengembangan ekowisata di Kawasan Pesisir Olele, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo The purpose of this research is to evaluate coral reef and reef fish condition in coastal waters of Olele village; to study the feasibility of ecotourism development in that area and to formulate ecotourism development strategy. This study reveals that theecological condition of Olele waters is good, and it was shown bythe average coral cover which ishigher than 50%. Similarly, fish species is in very high abundance, with a total of 36 species and a total number of more than 12.993 fish, wherePseudanthias tukais the highest population. In terms of ecotourism feasibility development, total of Pirkins Score were 3,2, andthis can be categorized as moderate, meaning that Olele coastal area can be developed as ecotourism area. Finally, strategies for ecotourism development of Olele coastal area are; a) using Olele coastal resources for ecotourism destiny by promoting conservation values, b) infrastructure ecotourism development needs to be improved, c) integratrated ecotourism management policies should be included in policy for development of Kabupaten (disrict) government level; d) development of ecotourism need to cooperation between district government and private sectors.Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi kondisi terumbu karang dan ikan karang yang berada di perairan pesisir Olele, mengkaji kelayakan pengembangan ekowisata di kawasan pesisir Olele dan merumuskan strategi pengembangan kawasan ekowisata. Dari hasil penelitian dan analisis data, kondisi ekologi perairan Olele berada pada kategori baik: karang pada stasiun 1 rata-rata memiliki tutupan karang hidup >50%, artinya bahwa keragaman karang tinggi. Sama halnya dengan spesies ikan, jumlah species sebanyak 36 spesies dan total jumlah individu sebanyak 12.993 dimana spesies terbanyak yaitu Pseudanthias tuka. Selanjutnya analisis kelayakan pengembangan ekowisata, total nilai scoringPirkins 3,2 atau berada pada level moderat, artinya dapat dikembangkan menjadi kawasan ekowisata. Untuk pengembangan ekowisata dikawasan Pesisir Olele, di rekomendasikan beberapa strategi yaitu; a) memanfaatkan sumberdaya pesisir sebagai target utama ekowisata dengan menjunjung nilai-nilai konservasi, b) infrastruktur penunjang pengembangan ekowisata perlu dibenahi, c) perlu dibuat kebijakan pengelolaan dan pengembangan ekowisata secara terpadu antar pemerintah daerah, d) adanya kerja sama antara pemerintah dan pihak swasta dalam hal pengelolaan objek wisata.","PeriodicalId":106687,"journal":{"name":"AQUATIC SCIENCE & MANAGEMENT","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-08-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"AQUATIC SCIENCE & MANAGEMENT","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35800/jasm.6.2.2018.24837","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Title (Bahasa Indonesia): Studi pengembangan ekowisata di Kawasan Pesisir Olele, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo The purpose of this research is to evaluate coral reef and reef fish condition in coastal waters of Olele village; to study the feasibility of ecotourism development in that area and to formulate ecotourism development strategy. This study reveals that theecological condition of Olele waters is good, and it was shown bythe average coral cover which ishigher than 50%. Similarly, fish species is in very high abundance, with a total of 36 species and a total number of more than 12.993 fish, wherePseudanthias tukais the highest population. In terms of ecotourism feasibility development, total of Pirkins Score were 3,2, andthis can be categorized as moderate, meaning that Olele coastal area can be developed as ecotourism area. Finally, strategies for ecotourism development of Olele coastal area are; a) using Olele coastal resources for ecotourism destiny by promoting conservation values, b) infrastructure ecotourism development needs to be improved, c) integratrated ecotourism management policies should be included in policy for development of Kabupaten (disrict) government level; d) development of ecotourism need to cooperation between district government and private sectors.Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi kondisi terumbu karang dan ikan karang yang berada di perairan pesisir Olele, mengkaji kelayakan pengembangan ekowisata di kawasan pesisir Olele dan merumuskan strategi pengembangan kawasan ekowisata. Dari hasil penelitian dan analisis data, kondisi ekologi perairan Olele berada pada kategori baik: karang pada stasiun 1 rata-rata memiliki tutupan karang hidup >50%, artinya bahwa keragaman karang tinggi. Sama halnya dengan spesies ikan, jumlah species sebanyak 36 spesies dan total jumlah individu sebanyak 12.993 dimana spesies terbanyak yaitu Pseudanthias tuka. Selanjutnya analisis kelayakan pengembangan ekowisata, total nilai scoringPirkins 3,2 atau berada pada level moderat, artinya dapat dikembangkan menjadi kawasan ekowisata. Untuk pengembangan ekowisata dikawasan Pesisir Olele, di rekomendasikan beberapa strategi yaitu; a) memanfaatkan sumberdaya pesisir sebagai target utama ekowisata dengan menjunjung nilai-nilai konservasi, b) infrastruktur penunjang pengembangan ekowisata perlu dibenahi, c) perlu dibuat kebijakan pengelolaan dan pengembangan ekowisata secara terpadu antar pemerintah daerah, d) adanya kerja sama antara pemerintah dan pihak swasta dalam hal pengelolaan objek wisata.
哥伦塔洛省博朗戈县奥莱莱沿海地区生态旅游开发研究
题目(印尼语):Studi pengembangan ekowisata di Kawasan Pesisir Olele, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo .本研究的目的是评估Olele村沿海水域的珊瑚礁和珊瑚鱼状况;研究该区生态旅游发展的可行性,制定生态旅游发展战略。研究表明,奥莱莱水域生态状况良好,平均珊瑚覆盖率在50%以上。鱼类种类也非常丰富,共有36种,总鱼数超过12.993条,其中以土卡苏属(epseudanthias tukais)的数量最多。在生态旅游可行性开发方面,Pirkins得分总分为3分、2分,可归为中等,可开发为生态旅游区。最后,提出了奥莱滨海地区生态旅游发展对策;a)通过提升保护价值,利用奥莱莱沿海资源实现生态旅游命运;b)完善生态旅游基础设施建设;c)将生态旅游综合管理政策纳入Kabupaten(区)政府层面的发展政策;D)生态旅游的发展需要地区政府和私营部门的合作。丹Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi kondisi terumbu珊瑚礁鱼珊瑚礁杨berada di perairan pesisir Olele, mengkaji kelayakan pengembangan ekowisata di kawasan pesisir Olele丹merumuskan strategi pengembangan kawasan ekowisata。Dari hasil penelitian dan分析数据,kondisi ekologi perairan Olele berada pada kategori baik: karang pada stasiun 1 rata-rata memoriliki tutupan karang hidup >50%, artinya bahwa keragaman karang tinggi。Sama halnya dengan种ikan, jumlah种sebanyak 36种dan合计jumlah个体sebanyak 12.993 dimana种terbanyak yitu Pseudanthias tuka。Selanjutnya分析kelayakan pengembangan ekowisata,总得分皮尔金斯3分,2分atau berada ada水平中等,artinya dapat dikembangkan menjadi kawasan ekowisata。苏丹总统奥莱莱,建议采取亚洲发展战略;A) memanfaatkan sumberdaya pesisir sebagai target utama ekowisata dengan menjunjung nilai-nilai konservasi, b) infrastructure penunjang pengembangan ekowisata perlu dibenahi, c) perludibuat kebijakan pengelolaan danpengembangan ekowisata secara terpadu antar pemerintah daerah, d) adanya kerja sama antara pemerintah Dan pihak swasta dalam Hal pengelolaan objek wisata。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信