{"title":"Menelusuri Pandangan Dunia Orang Hitu, Maluku, Melalui Pataniti","authors":"Fahmi Sirma Pelu, Sailal Arimi","doi":"10.26499/li.v41i2.385","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Artikel ini berupaya untuk mengkaji fungsi dan struktur pataniti, pandangan dunia orang Hitu, dan posisi pataniti sebagai praktik kebahasaan dan kebudayaan lokal di Kepulauan Maluku. Data yang dianalisis dalam artikel ini berupa empat buah teks pataniti. Landasan teori yang dipakai dalam artikel ini ialah antropologi linguistik yang dikemukakan oleh Duranti (1997) dan pandangan dunia yang dikemukakan oleh William Underhill (2011). Metode penelitian yang digunakan ialah metode etnografi. Artikel ini menunjukkan bahwa pandangan dunia orang Hitu mengenai keperkasaan, karisma, dan kepercayaan spiritual ditandai dengan keberadaan nama-nama tokoh yang dibentuk melalui serangkaian proses sosiohistoris dalam kebudayaan Islam dan kebudayaan Hitu. Selain itu, artikel ini juga menemukan bahwa pataniti sebagai praktik bahasa dan budaya lokal sejatinya dibentuk melalui proses pertukaran dan pertemuan nilai yang inklusif dari berbagai kebudayaan di luar Kepulauan Maluku. Terakhir, pataniti sebagai tradisi lisan dan praktik kebudayaan dapat menjadi alternatif dalam diskursus kebahasaan dan kebudayaan di Kepulauan Maluku.","PeriodicalId":221379,"journal":{"name":"Linguistik Indonesia","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Linguistik Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26499/li.v41i2.385","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Artikel ini berupaya untuk mengkaji fungsi dan struktur pataniti, pandangan dunia orang Hitu, dan posisi pataniti sebagai praktik kebahasaan dan kebudayaan lokal di Kepulauan Maluku. Data yang dianalisis dalam artikel ini berupa empat buah teks pataniti. Landasan teori yang dipakai dalam artikel ini ialah antropologi linguistik yang dikemukakan oleh Duranti (1997) dan pandangan dunia yang dikemukakan oleh William Underhill (2011). Metode penelitian yang digunakan ialah metode etnografi. Artikel ini menunjukkan bahwa pandangan dunia orang Hitu mengenai keperkasaan, karisma, dan kepercayaan spiritual ditandai dengan keberadaan nama-nama tokoh yang dibentuk melalui serangkaian proses sosiohistoris dalam kebudayaan Islam dan kebudayaan Hitu. Selain itu, artikel ini juga menemukan bahwa pataniti sebagai praktik bahasa dan budaya lokal sejatinya dibentuk melalui proses pertukaran dan pertemuan nilai yang inklusif dari berbagai kebudayaan di luar Kepulauan Maluku. Terakhir, pataniti sebagai tradisi lisan dan praktik kebudayaan dapat menjadi alternatif dalam diskursus kebahasaan dan kebudayaan di Kepulauan Maluku.