{"title":"Analisis Hubungan Manajemen Stres dengan Keselamatan Kerja Teknisi Telekomunikasi, Navigasi dan Pengamatan Penerbangan di Bandara Udara Kuala Namu","authors":"M. Sitopu, Afandi Sahputra","doi":"10.46509/ajtk.v5i1.206","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Dalam bidang penerbangan dituntut untuk bekerja secara profesional khususnya teknisi. Sehingga membebani para teknisi untuk selalu dalam kondisi yang sehat baik secara fisik maupun secara mental.Apabila para teknisi mengalami stres dalam mengerjakan pekerjaannya maka akan berdampak buruk bagi bidang penerbangan untuk itu dalam untuk mencegah hal buruk terjadi maka dilakukan analisis hubungan manajemen stres dengan keselamatan kerja pada teknisi yang membidangi telekomunikasi, navigasi dan pengamatan penerbangan di bandara udara kuala namu. Beberapa hal yang menjadi faktor yang diamati pada penelitian ini adalah faktor intrinstrik dalam pekerjaan (beban kerja, rutinitas dan kebisingan), pengembangan karir (promosi kerja, kepuasan gaji dan pendidikan dan pelatihan), dan faktor pekerja (umur, pendidikan, masa kerja) Faktor yang menunjukkan adanya hubungan dengan manajemen stres kerja pada teknisi telekomunikasi, navigasi dan keselamatan penerbangan di Bandar Udara Kuala Namu Deli Serdang Tahun 2021 adalah pada beban kerja, rutinitas, kebisingan. \nKata kunci: manajemen stres, penerbangan","PeriodicalId":282183,"journal":{"name":"AIRMAN: Jurnal Teknik dan Keselamatan Transportasi","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"AIRMAN: Jurnal Teknik dan Keselamatan Transportasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.46509/ajtk.v5i1.206","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Dalam bidang penerbangan dituntut untuk bekerja secara profesional khususnya teknisi. Sehingga membebani para teknisi untuk selalu dalam kondisi yang sehat baik secara fisik maupun secara mental.Apabila para teknisi mengalami stres dalam mengerjakan pekerjaannya maka akan berdampak buruk bagi bidang penerbangan untuk itu dalam untuk mencegah hal buruk terjadi maka dilakukan analisis hubungan manajemen stres dengan keselamatan kerja pada teknisi yang membidangi telekomunikasi, navigasi dan pengamatan penerbangan di bandara udara kuala namu. Beberapa hal yang menjadi faktor yang diamati pada penelitian ini adalah faktor intrinstrik dalam pekerjaan (beban kerja, rutinitas dan kebisingan), pengembangan karir (promosi kerja, kepuasan gaji dan pendidikan dan pelatihan), dan faktor pekerja (umur, pendidikan, masa kerja) Faktor yang menunjukkan adanya hubungan dengan manajemen stres kerja pada teknisi telekomunikasi, navigasi dan keselamatan penerbangan di Bandar Udara Kuala Namu Deli Serdang Tahun 2021 adalah pada beban kerja, rutinitas, kebisingan.
Kata kunci: manajemen stres, penerbangan