Karnelasatri Karnelasatri, Rieswan Pangawira Kurnia, J. Hardy
{"title":"WATER HYACINTH: CLEARING THEM FROM KELAPA DUA LAKE AND UTILIZING THEM FOR HANDICRAFTS","authors":"Karnelasatri Karnelasatri, Rieswan Pangawira Kurnia, J. Hardy","doi":"10.19166/JSPC.V4I3.2915","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kelapa Dua Lake is important for the local community as a water catchment and reservoir. At certain times of the year, water hyacinth grown and spread rapidly due to the lake's high nutrient content, including nitrogen, phosphate, and potassium. These are indicators of pollution from the surrounding populated areas. Inappropriate and poorly timed countermeasures against this invasive species have had many negative effects. One countermeasure that could work, however, is harvesting the water hyacinth as a raw material for handicrafts. A joint team of lecturers, UPH service learning, students, a team from the National Disaster Management Agency (BNPB), the Indonesian local government, and local resident carried out a collaborative event to clear one section of Kelapa Lake of both water hyacinth and plastic waste. A numbers of water hyacinth were collected and then processed as a basic material for handicraft products. These handicraft products were then exhibited at an environmental education concert attended by invited guests, including representatives of the Kelapa Dua local government. This event is expected to provide new information about the processing and use of water hyacinth, highlighting its economic value and encouraging more positive activities to decrease water hyacinth and protect the environment.ABSTRACT (INDONESIAN): Danau Kelapa Dua merupakan danau yang sangat penting bagi masyarakat setempat sebagai tempat resapan dan tampungan air. Pertumbuhan eceng gondok di danau ini cukup cepat pada masa waktu tertentu karena adanya kemungkinan air danau yang memiliki kandungan nutrien tinggi seperti nitrogen, fosfat, dan potasium. Oleh sebab itu, invasi eceng gondok pada danau ini menjadi salah satu indikator pencemaran air dari berbagai aktivitas warga di sekitarnya. Penanggulangan yang terlambat dan kurang tepat terhadap invasi eceng gondok memberikan banyak dampak negatif. Salah satu pengontrolan invasi eceng gondok dapat dilakukan dengan memanfaatkannya sebagai bahan baku kerajinan tangan. Kegiatan gotong royong membersihkan eceng gondok dan sampah plastik pada salah satu area danau Kelapa Dua telah dilakukan oleh gabungan tim dosen, service learning UPH, mahasiswa dari berbagai jurusan, tim dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), pemerintah dan warga setempat. Setelah kegiatan gotong royong, sejumlah eceng gondok yang dikumpulkan kemudian diolah sebagai bahan dasar produk kerajinan tangan. Berbagai produk kerajinan tangan kemudian dipamerkan pada konser musik edukasi lingkungan. Presentasi produk disaksikan oleh tamu-tamu undangan konser termasuk perwakilan pemerintah daerah Kelapa Dua. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan informasi baru tentang pengolahan eceng gondok agar bernilai ekonomis serta melakukan kegiatan positif untuk menjaga lingkungan.","PeriodicalId":302257,"journal":{"name":"Jurnal Sinergitas PKM & CSR","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Sinergitas PKM & CSR","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.19166/JSPC.V4I3.2915","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kelapa Dua Lake is important for the local community as a water catchment and reservoir. At certain times of the year, water hyacinth grown and spread rapidly due to the lake's high nutrient content, including nitrogen, phosphate, and potassium. These are indicators of pollution from the surrounding populated areas. Inappropriate and poorly timed countermeasures against this invasive species have had many negative effects. One countermeasure that could work, however, is harvesting the water hyacinth as a raw material for handicrafts. A joint team of lecturers, UPH service learning, students, a team from the National Disaster Management Agency (BNPB), the Indonesian local government, and local resident carried out a collaborative event to clear one section of Kelapa Lake of both water hyacinth and plastic waste. A numbers of water hyacinth were collected and then processed as a basic material for handicraft products. These handicraft products were then exhibited at an environmental education concert attended by invited guests, including representatives of the Kelapa Dua local government. This event is expected to provide new information about the processing and use of water hyacinth, highlighting its economic value and encouraging more positive activities to decrease water hyacinth and protect the environment.ABSTRACT (INDONESIAN): Danau Kelapa Dua merupakan danau yang sangat penting bagi masyarakat setempat sebagai tempat resapan dan tampungan air. Pertumbuhan eceng gondok di danau ini cukup cepat pada masa waktu tertentu karena adanya kemungkinan air danau yang memiliki kandungan nutrien tinggi seperti nitrogen, fosfat, dan potasium. Oleh sebab itu, invasi eceng gondok pada danau ini menjadi salah satu indikator pencemaran air dari berbagai aktivitas warga di sekitarnya. Penanggulangan yang terlambat dan kurang tepat terhadap invasi eceng gondok memberikan banyak dampak negatif. Salah satu pengontrolan invasi eceng gondok dapat dilakukan dengan memanfaatkannya sebagai bahan baku kerajinan tangan. Kegiatan gotong royong membersihkan eceng gondok dan sampah plastik pada salah satu area danau Kelapa Dua telah dilakukan oleh gabungan tim dosen, service learning UPH, mahasiswa dari berbagai jurusan, tim dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), pemerintah dan warga setempat. Setelah kegiatan gotong royong, sejumlah eceng gondok yang dikumpulkan kemudian diolah sebagai bahan dasar produk kerajinan tangan. Berbagai produk kerajinan tangan kemudian dipamerkan pada konser musik edukasi lingkungan. Presentasi produk disaksikan oleh tamu-tamu undangan konser termasuk perwakilan pemerintah daerah Kelapa Dua. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan informasi baru tentang pengolahan eceng gondok agar bernilai ekonomis serta melakukan kegiatan positif untuk menjaga lingkungan.
作为集水区和水库,克拉帕杜瓦湖对当地社区很重要。在一年中的某些时候,由于湖泊的高营养含量,包括氮、磷酸盐和钾,水葫芦生长和传播迅速。这些是来自周围居民区的污染指标。不恰当和不合时宜的应对措施造成了许多负面影响。然而,一种可行的对策是将水葫芦作为手工艺品的原料。由讲师、UPH服务学习人员、学生、国家灾害管理局(BNPB)、印度尼西亚地方政府和当地居民组成的联合小组开展了一项合作活动,清除了卡拉帕湖的一部分水葫芦和塑料废物。收集了大量的水葫芦,然后加工成手工业产品的基本材料。这些手工艺品随后在一场环境教育音乐会上展出,受邀嘉宾包括克拉帕杜瓦地方政府的代表。这次活动将提供有关水葫芦加工和利用的新信息,突出其经济价值,并鼓励更多积极的活动来减少水葫芦和保护环境。摘要(印尼):Danau Kelapa Dua merupakan Danau yang sangat penting bagi masyarakat setemat sebagai tempat resapan dan tampungan air。Pertumbuhan eceng gondok di danau ini cucuup cepa pada masa waktu tertentu karena adanya kemungkinan空气danau yang memiliki kandungan营养物分离氮,脂肪,丹钾。奥莱·塞巴布图(Oleh sebab图),入侵的印度人,印度人,印度人,印度人,印度人,印度人,印度人,印度人,印度人,印度人,印度人,印度人,印度人。Penanggulangan yang terlambat dan kurang tepat terhadap入侵(越南),越南(越南)成员,泰国(越南)。Salah satu pengontrolan入侵eceng gondok dapat dilakukan dengan manmanfaatkannya sebagai bahan baku kera济南tangan。Kegiatan gotong royong成员sihkan eceng gondok dan sampah plastik pada salah satu area danau Kelapa Dua telah dilakukan oleh gabungan tisen,服务学习UPH, mahasiswa dari berbagai jurusan, tim dari Badan national Penanggulangan Bencana (BNPB), perinintah dan warga 9。Setelah kegiatan gotong royong, sejumlah eceng gondok yang dikumpulkan kemudian diolah sebagai bahan dasar产品kera济南tangan。Berbagai产品kerajinan tangan kemudian dipamerkan paada konser musik edukasi lingkungan。现在的产品disaksikan oleh tamu-tamu undangan konser termasuk perwakilan peremerintah daerah Kelapa Dua。国家统计局局长,国家统计局局长,国家统计局局长,国家统计局局长,国家统计局局长,国家统计局局长,国家统计局局长,国家统计局局长,国家统计局局长。