SELF CARE MANAGEMENT DENGAN OUTPUT TERAPI PADA PASIEN HIPERTENSI DI DUA PUSKESMAS DI SURABAYA

Rayhan Alma Shafannisa Heru, Linda Dewanti, Budi Baktijasa Dharmadjati
{"title":"SELF CARE MANAGEMENT DENGAN OUTPUT TERAPI PADA PASIEN HIPERTENSI DI DUA PUSKESMAS DI SURABAYA","authors":"Rayhan Alma Shafannisa Heru, Linda Dewanti, Budi Baktijasa Dharmadjati","doi":"10.20527/JPKMI.V7I3.9562","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Hipertensi sebagai penyakit tidak menular merupakan masalah kesehatan global, terutama pada negara berkembang termasuk Indonesia yang dapat menyebabkan komplikasi kesehatan. Dua dari tiga kasus hipertensi gagal untuk mencapai tekanan darah yang optimal dan direkomendasikan untuk melakukan  self care management . Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi praktik  self care management  di fasilitas kesehatan primer dan hubungannya dengan dampak kesehatan melalui desain studi  cross-sectional . Data karakteristik dan  self care management  diperoleh melalui kuesioner dan rekam medis. Seluruh pasien hipertensi yang mengunjungi dua fasilitas kesehatan primer dari Agustus 2019 hingga Februari 2020 direkrut sebagai partisipan. Dari 60 responden, mayoritasnya merupakan perempuan (74%) dan berusia >65 tahun (48.3%), memiliki indeks massa tubuh melebihi normal (55%), aktivitas fisik yang kurang (75%), dan tingkat stres sedang hingga berat (60%). Tidak ada hubungan antara IMT, aktivitas fisik, tingkat stress, dan tekanan darah mereka. Meskipun asupan mereka sudah dibatasi garam ( self-rated ), tidak memiliki kebiasaan merokok dan tidak konsumsi alkohol, faktor-faktor tersebut tidak berhubungan dengan tekanan darah mereka. Direkomendasikan untuk melakukan aktivitas fisik teratur, mengurangi berat badan, dan tingkat stres untuk meningkatkan dampak kesehatan mereka.","PeriodicalId":340804,"journal":{"name":"Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia","volume":"120 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20527/JPKMI.V7I3.9562","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Hipertensi sebagai penyakit tidak menular merupakan masalah kesehatan global, terutama pada negara berkembang termasuk Indonesia yang dapat menyebabkan komplikasi kesehatan. Dua dari tiga kasus hipertensi gagal untuk mencapai tekanan darah yang optimal dan direkomendasikan untuk melakukan  self care management . Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi praktik  self care management  di fasilitas kesehatan primer dan hubungannya dengan dampak kesehatan melalui desain studi  cross-sectional . Data karakteristik dan  self care management  diperoleh melalui kuesioner dan rekam medis. Seluruh pasien hipertensi yang mengunjungi dua fasilitas kesehatan primer dari Agustus 2019 hingga Februari 2020 direkrut sebagai partisipan. Dari 60 responden, mayoritasnya merupakan perempuan (74%) dan berusia >65 tahun (48.3%), memiliki indeks massa tubuh melebihi normal (55%), aktivitas fisik yang kurang (75%), dan tingkat stres sedang hingga berat (60%). Tidak ada hubungan antara IMT, aktivitas fisik, tingkat stress, dan tekanan darah mereka. Meskipun asupan mereka sudah dibatasi garam ( self-rated ), tidak memiliki kebiasaan merokok dan tidak konsumsi alkohol, faktor-faktor tersebut tidak berhubungan dengan tekanan darah mereka. Direkomendasikan untuk melakukan aktivitas fisik teratur, mengurangi berat badan, dan tingkat stres untuk meningkatkan dampak kesehatan mereka.
高血压作为非传染性疾病是一个全球健康问题,尤其是在包括印度尼西亚在内的发展中国家,这可能会导致健康并发症。三分之二的高血压病例没有达到最佳的血压,并建议进行自我治疗管理。本研究旨在通过分段研究设计,评估初级卫生保健机构的医疗实践及其与健康影响的关系。通过问卷和医疗记录获得了特征和自我治疗管理数据。从2019年8月到2020年2月,所有访问两项主要卫生设施的高血压患者都被招募为参与者。在60名受访者中,大多数人是女性(74%),年龄为65岁(48.3%),拥有高于正常体重(55%)、体力活动不足(75%)和中度压力水平(60%)。性免疫缺陷、体育活动、压力水平和血压之间没有联系。虽然他们的摄入量已经受到盐分的限制,没有吸烟和酒精的摄入,但这些因素与他们的血压无关。建议进行有规律的体育活动、减肥和压力水平,以增加他们的健康影响。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信