Perencanaan Persediaan Bahan Baku dengan Penerapan Konsep Decoupling Point untuk Mereduksi Lead Time

Cathlen Rezeky Putri
{"title":"Perencanaan Persediaan Bahan Baku dengan Penerapan Konsep Decoupling Point untuk Mereduksi Lead Time","authors":"Cathlen Rezeky Putri","doi":"10.29313/jrti.v1i2.509","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract. CV. X is a textile company that produces 20 types of fabrics. In its production activities, CV. X experienced problems. The problem is that there is a delay in sending products to consumers or production targets that are not achieved due to delays in raw materials caused by poor production planning. The impact of these problems is that the company gets a penalty from the consumer for not being able to keep the agreement that has been made. Efforts that can be made to overcome these problems are by implementing a decoupling point and planning material requirements for supplies that are used as decoupling points. The results obtained from data processing and is the determination of the decoupling point in the sewing process. With the determination of the decoupling point, the leadtime value on CV. X was reduced from 6 days to 2 days. After determining the inventory, the next step is to propose production planning by forecasting demand, aggregate planning, then disaggregation to determine the Master Production Schedule (JPI), testing the feasibility of JPI using RCCP, followed by planning material requirements using material requirements planning (MRP) to produce a proposed plan. ordering supplies that are used as decoupling points (grey sewing cloth) for 1 month. \nAbstrak. CV. X merupakan salah satu perusahaan tekstil yang menghasilkan 20 jenis kain. Dalam kegiatan produksinya, CV. X mengalami permasalahan. Permasahalan tersebut yaitu adanya keterlambatan pengirimin produk kepada konsumen atau target produksi yang tidak tercapai dikarenakan keterlambatan bahan baku yang disebabkan perencanaan produksi yang kurang baik. Dampak dari permasalahan tersebut adalah perusahaan mendapatkan penalti dari konsumen karena tidak dapat menepati kesepakatan yang telah dibuat. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut yaitu dengan menerapkan decoupling point dan melakukan perencanaan kebutuhan material pada persediaan yang dijadikan decoupling point. Hasil yang didapat dari pengolahan data dan adalah penetapan decoupling point pada proses sewing. Dengan adanya penetapan decoupling point nilai leadtime pada CV. X berkurang yang awalnya 6 hari menjadi 2 hari. Setelah ditetapkan persediaan selanjutnya yaitu mengusulkan perencanaan produksi dengan melakukan peramalan permintaan, perencanaan agregat, lalu disgagregasi untuk menentukan Jadwal Produksi Induk (JPI), menguji kelayakan JPI menggunakan RCCP, dilanjutkan dengan melakukan perencanaan kebutuhan material menggunakan Material Requirement Planning (MRP) untuk menghasilkan usulan rencana pemesanan persediaan yang dijadikan decoupling point (kain grey sewing) selama 1 bulan.","PeriodicalId":276819,"journal":{"name":"Jurnal Riset Teknik Industri","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-02-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Riset Teknik Industri","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29313/jrti.v1i2.509","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Abstract. CV. X is a textile company that produces 20 types of fabrics. In its production activities, CV. X experienced problems. The problem is that there is a delay in sending products to consumers or production targets that are not achieved due to delays in raw materials caused by poor production planning. The impact of these problems is that the company gets a penalty from the consumer for not being able to keep the agreement that has been made. Efforts that can be made to overcome these problems are by implementing a decoupling point and planning material requirements for supplies that are used as decoupling points. The results obtained from data processing and is the determination of the decoupling point in the sewing process. With the determination of the decoupling point, the leadtime value on CV. X was reduced from 6 days to 2 days. After determining the inventory, the next step is to propose production planning by forecasting demand, aggregate planning, then disaggregation to determine the Master Production Schedule (JPI), testing the feasibility of JPI using RCCP, followed by planning material requirements using material requirements planning (MRP) to produce a proposed plan. ordering supplies that are used as decoupling points (grey sewing cloth) for 1 month. Abstrak. CV. X merupakan salah satu perusahaan tekstil yang menghasilkan 20 jenis kain. Dalam kegiatan produksinya, CV. X mengalami permasalahan. Permasahalan tersebut yaitu adanya keterlambatan pengirimin produk kepada konsumen atau target produksi yang tidak tercapai dikarenakan keterlambatan bahan baku yang disebabkan perencanaan produksi yang kurang baik. Dampak dari permasalahan tersebut adalah perusahaan mendapatkan penalti dari konsumen karena tidak dapat menepati kesepakatan yang telah dibuat. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut yaitu dengan menerapkan decoupling point dan melakukan perencanaan kebutuhan material pada persediaan yang dijadikan decoupling point. Hasil yang didapat dari pengolahan data dan adalah penetapan decoupling point pada proses sewing. Dengan adanya penetapan decoupling point nilai leadtime pada CV. X berkurang yang awalnya 6 hari menjadi 2 hari. Setelah ditetapkan persediaan selanjutnya yaitu mengusulkan perencanaan produksi dengan melakukan peramalan permintaan, perencanaan agregat, lalu disgagregasi untuk menentukan Jadwal Produksi Induk (JPI), menguji kelayakan JPI menggunakan RCCP, dilanjutkan dengan melakukan perencanaan kebutuhan material menggunakan Material Requirement Planning (MRP) untuk menghasilkan usulan rencana pemesanan persediaan yang dijadikan decoupling point (kain grey sewing) selama 1 bulan.
规划原料供应与应用解构点概念来还原引线时间
摘要简历。X是一家纺织公司,生产20种面料。在其生产活动中,CV。X遇到了问题。问题是,由于生产计划不佳导致原材料延迟,导致产品发送到消费者或生产目标无法实现。这些问题的影响是,公司因未能遵守已达成的协议而受到消费者的处罚。可以通过实现解耦点和计划作为解耦点的供应的材料需求来克服这些问题。该结果由数据处理得到,是缝制过程中解耦点的确定。通过解耦点的确定,得到CV上的交货期值。X从6天减少到2天。确定库存后,下一步是提出生产计划,通过预测需求,汇总计划,然后分解确定主生产计划(JPI),使用RCCP测试JPI的可行性,然后使用物料需求计划(MRP)规划物料需求,产生建议计划。订购作为解耦点的物料(灰色缝纫布)1个月。Abstrak。简历。X merupakan salah satu perusahaan tekstil yang menghasilkan 20 jenis kain。Dalam kegiatan产品,CV。X mengalami permasalahan。Permasahalan tersebut yitu adanya keterlambatan pengirimin产品keterlambatan pengirimin产品kepada konsumen atau目标产品yang tidak tercapai dikarenakan keterlambatan bahan baku yang disebabkan Permasahalan产品yang kurang baik。Dampak dari permasalahan tersebut adalah perusahan mendapatkan penali dari konsumen karena dapat dapat menepati kesepakatan yang telah dibut。Upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut yitu dengan menerapkan解耦点dan melakukan perencanan kebutuhan材料padpersaan yang dijadikan解耦点。Hasil yang didapat dari pengolahan数据dan adalah penetapan解耦点pada加工缝纫。登安阿丹尼亚penetapan解耦点nilai交货期pada CV。X berkurang yang awalnya 6 hari menjadi 2 hari。Setelah ditetapkan persedian selanjutnya yitu mengusulkan perakanan perakanan perakanan perakanan perakanan聚合,lalu disgagregasi untuk menentukan Jadwal product duksi Induk (JPI), menguji kelayakan JPI menggunakan RCCP, dilanjutkan dengan melakan perakanan kebutuhan材料menggunakan物料需求计划(MRP) untuk menghasilkan usulan rencana pemesanan peresanan persaan yang dijadikan解耦合点(kain grey sewing) selama 1 bulan。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信