{"title":"PERUNDUNGAN PADA REMAJA DI MASA PANDEMI COVID-19","authors":"Lian Fitriyani, D. M. Nugraha, S. .","doi":"10.15294/harmony.v6i1.46680","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"During the pandemic, activities are carried out from home, as well as school activities that require students to study at home. Even so, it doesn’t rule out bullying in adolescents during a pandemic. This study aims to determine the effect of Pancasila values in preventing bullying in adolescents during the covid-19 pandemic. This research uses quantitative methods and descriptive analysis. To obtain data, this was done by distributing questionnaires filled out by 42 respondents. The findings obtained, 83,3% of respondents stated that the values of pancasila affect the development of adolescents and the rest stated “maybeâ€. Other findings, 95,2% respondents stated that bullying during the pandemic was due to a lack of understanding of the values of Pancasila and 4,8% stated “noâ€. Then as many as 73,8% of respondents stated that the exixtence of a pandemic which resulted in schools being conducted remotely was a factor in the occurence of bullying during the pandemic period and 26,2% said “noâ€. Then, 95,2% of respondents stated that the role of parents and teachers is very important during the pandemic. Therefore, the influence of Pancasila values to prevent bullying this pandemic is very important and must be used as a basis for adolescents in their behavior so that deviant and detrimental behavior doesn’t occur, especially during the pandemic, which is a new situation. \nMasa pandemi membuat kegiatan dilakukan dari rumah, begitupun dengan kegiatan sekolah yang mengharuskan para siswa belajar di rumah. Walaupun begitu tidak menutup kemungkinan terjadinya perundungan pada remaja di masa pandemi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh nilai-nilai Pancasila dalam mencegah terjadinya perundungan pada remaja di masa pandemi covid-19. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan analisis deskriptif. Untuk memperoleh data, dilakukan dengan menyebarkan kuesioner yang diisi oleh 42 orang. Hasil temuan yang diperoleh, 83,3% responden menyatakan bahwa nilai-nilai Pancasila berpengaruh terhadap perkembangan remaja dan sisanya menyatakan “mungkinâ€. Temuan lainnya, 95,2% responden menyatakan perundungan di masa pandemi akibat kurangnya pemahaman nilai-nilai Pancasila dan 4,8% menyatakan “tidakâ€. Lalu, sebanyak 73,8% responden menyatakan adanya pandemi yang berakibat sekolaah dilakukan jarak jauh menjadi salah satu faktor terjadinya perundungan di masa pandemi dan 26,2% menyatakan “tidakâ€. Kemudian, 95,2% responden menyatakan peran orang tua dan guru sangat penting di masa pandemi. Maka dari itu, pengaruh nilai-nilai Pancasila untuk mencegah terjadinya perundungan di masa pandemi ini sangatlah penting serta harus dijadikan landasan remaja dalam bertingkah laku agar tidak terjadi perilaku menyimpang dan merugikan, terlebih di masa pandemi yang merupakan situasi baru.","PeriodicalId":142338,"journal":{"name":"Harmony: Jurnal Pembelajaran IPS dan PKN","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-06-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Harmony: Jurnal Pembelajaran IPS dan PKN","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15294/harmony.v6i1.46680","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
During the pandemic, activities are carried out from home, as well as school activities that require students to study at home. Even so, it doesn’t rule out bullying in adolescents during a pandemic. This study aims to determine the effect of Pancasila values in preventing bullying in adolescents during the covid-19 pandemic. This research uses quantitative methods and descriptive analysis. To obtain data, this was done by distributing questionnaires filled out by 42 respondents. The findings obtained, 83,3% of respondents stated that the values of pancasila affect the development of adolescents and the rest stated “maybeâ€. Other findings, 95,2% respondents stated that bullying during the pandemic was due to a lack of understanding of the values of Pancasila and 4,8% stated “noâ€. Then as many as 73,8% of respondents stated that the exixtence of a pandemic which resulted in schools being conducted remotely was a factor in the occurence of bullying during the pandemic period and 26,2% said “noâ€. Then, 95,2% of respondents stated that the role of parents and teachers is very important during the pandemic. Therefore, the influence of Pancasila values to prevent bullying this pandemic is very important and must be used as a basis for adolescents in their behavior so that deviant and detrimental behavior doesn’t occur, especially during the pandemic, which is a new situation.
Masa pandemi membuat kegiatan dilakukan dari rumah, begitupun dengan kegiatan sekolah yang mengharuskan para siswa belajar di rumah. Walaupun begitu tidak menutup kemungkinan terjadinya perundungan pada remaja di masa pandemi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh nilai-nilai Pancasila dalam mencegah terjadinya perundungan pada remaja di masa pandemi covid-19. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan analisis deskriptif. Untuk memperoleh data, dilakukan dengan menyebarkan kuesioner yang diisi oleh 42 orang. Hasil temuan yang diperoleh, 83,3% responden menyatakan bahwa nilai-nilai Pancasila berpengaruh terhadap perkembangan remaja dan sisanya menyatakan “mungkinâ€. Temuan lainnya, 95,2% responden menyatakan perundungan di masa pandemi akibat kurangnya pemahaman nilai-nilai Pancasila dan 4,8% menyatakan “tidakâ€. Lalu, sebanyak 73,8% responden menyatakan adanya pandemi yang berakibat sekolaah dilakukan jarak jauh menjadi salah satu faktor terjadinya perundungan di masa pandemi dan 26,2% menyatakan “tidakâ€. Kemudian, 95,2% responden menyatakan peran orang tua dan guru sangat penting di masa pandemi. Maka dari itu, pengaruh nilai-nilai Pancasila untuk mencegah terjadinya perundungan di masa pandemi ini sangatlah penting serta harus dijadikan landasan remaja dalam bertingkah laku agar tidak terjadi perilaku menyimpang dan merugikan, terlebih di masa pandemi yang merupakan situasi baru.
在大流行期间,活动是在家中进行的,以及需要学生在家学习的学校活动。即便如此,它也不能排除流行病期间青少年欺凌的可能性。本研究旨在确定Pancasila价值观在2019冠状病毒病大流行期间预防青少年欺凌方面的作用。本研究采用定量分析和描述性分析相结合的方法。为了获得数据,通过分发由42名受访者填写的问卷来完成。调查结果显示,83.3%的受访者表示,pancasila的价值影响青少年的发展,其余的人表示 - œmaybeâ -”。其他调查结果显示,95.2%的受访者表示,大流行期间的欺凌行为是由于缺乏对Pancasila价值观的理解,4.8%的受访者表示 - œnoâ -”。然后,多达73.8%的受访者表示,流行病的存在导致学校远程管理是流行病期间发生欺凌行为的一个因素,26.2%的受访者表示 - œnoâ -”。然后,95.2%的答复者表示,在大流行期间,家长和教师的作用非常重要。因此,Pancasila价值观对预防这次大流行的欺凌行为的影响是非常重要的,必须作为青少年行为的基础,以防止越轨和有害行为发生,特别是在大流行期间,这是一个新的情况。Masa流行病成员kegiatan dilakukan dari rumah, begitupun dengan kegiatan sekolah yang mengharuskan para belajar di rumah。Walaupun开始了一场大流行。Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh nilai-nilai Pancasila dalam mengeagah terjadinya perundungan在2019冠状病毒病大流行方面取得了进展。Penelitian ini mongunakan方法定量数据分析描述。Untuk memperoleh数据,dilakkan dengan menyekan kuesoner yang diisi oleh 42。Hasil temuan yang diperoleh, 83,3%的受访者menyatakan bahwa nilai-nilai Pancasila berpengaruh terhadap perkembangan remaja dan sisanya menyatakan - œmungkinâ -”。Temuan lainnya, 95.2%的受访者menyatakan perundungan di masa pandemi akibat kurangnya pemahaman nilai-nilai Pancasila dan, 4.8% menyatakan - œtidakâ -”。Lalu, sebanyak 73,8%的人回答menyatakan adanya pandemi yang berakibat sekolaah dilakukan jarak jauh menjadadi salah satu faktor terjadinya perundungan di masa pandemi dan 26,2% menyatakan - œtidakâ -”。Kemudian的95.5%的受访者表示,他们有可能患有流行性感冒。Maka dari itu, pengaruh nilai-nilai panasila untuk mencegah terjadinya perundungan di masa pandemi ini sangatlah, penatlah, harus dijadikan landasan, remaja dalam bertingkah laku, agtedak terjadi peraku, menyimpang danmerugikan, terlebih di masa pandemi yang merupakan sitasi baru。