{"title":"Formulasi dan Uji Aktivitas Antibakteri Krim Ekstrak Daun Johar (Cassia siamea L.) terhadap Staphylococcus aureus","authors":"Ines Octaviana Daeli, R. Ridho","doi":"10.35760/jff.2023.v1i2.8967","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Daun johar (Cassia siamea L.) merupakan tanaman obat yang mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, saponin dan tanin yang memiliki aktivitas sebagai antibakteri. Kemudahan penggunaan dan efektivitas ekstrak daun johar sebagai antibakteri dapat ditingkatkan dengan memformulasikan ekstrak daun johar dalam bentuk sediaan krim. Tujuan penelitian ini yaitu memformulasikan sediaan krim dari ekstrak daun johar yang memiliki aktivitas sebagai antibakteri. Daun johar diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Ekstrak daun johar konsentrasi 15% diformulasikan menjadi sediaan krim dengan tiga formula berbeda, dimana dilakukan variasi konsentrasi adeps lanae yaitu 3%, 4%, dan 5%. Evaluasi karakteristik fisik sediaan krim meliputi uji organoleptis, homogenitas, pH, tipe krim, dan daya sebar. Pengujian aktivitas antibakteri sediaan krim menggunakan metode difusi sumuran dengan kontrol positif klindamisin. Hasil variasi konsentrasi adeps lanae dalam formula sediaan krim ekstrak daun johar menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi adeps lanae yang digunakan maka daya sebar krim semakin kecil. Hasil uji aktivitas antibakteri sediaan krim menunjukkan semua formula krim ekstrak daun johar memberikan daya hambat terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Sediaan krim ekstrak daun johar dengan konsentrasi 15% menghasilkan zona hambat dengan rata-rata diameter sebesar 4,53 mm.","PeriodicalId":393994,"journal":{"name":"Jurnal Farmasi dan Farmakoinformatika","volume":"82 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"1900-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Farmasi dan Farmakoinformatika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35760/jff.2023.v1i2.8967","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Daun johar (Cassia siamea L.) merupakan tanaman obat yang mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, saponin dan tanin yang memiliki aktivitas sebagai antibakteri. Kemudahan penggunaan dan efektivitas ekstrak daun johar sebagai antibakteri dapat ditingkatkan dengan memformulasikan ekstrak daun johar dalam bentuk sediaan krim. Tujuan penelitian ini yaitu memformulasikan sediaan krim dari ekstrak daun johar yang memiliki aktivitas sebagai antibakteri. Daun johar diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Ekstrak daun johar konsentrasi 15% diformulasikan menjadi sediaan krim dengan tiga formula berbeda, dimana dilakukan variasi konsentrasi adeps lanae yaitu 3%, 4%, dan 5%. Evaluasi karakteristik fisik sediaan krim meliputi uji organoleptis, homogenitas, pH, tipe krim, dan daya sebar. Pengujian aktivitas antibakteri sediaan krim menggunakan metode difusi sumuran dengan kontrol positif klindamisin. Hasil variasi konsentrasi adeps lanae dalam formula sediaan krim ekstrak daun johar menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi adeps lanae yang digunakan maka daya sebar krim semakin kecil. Hasil uji aktivitas antibakteri sediaan krim menunjukkan semua formula krim ekstrak daun johar memberikan daya hambat terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Sediaan krim ekstrak daun johar dengan konsentrasi 15% menghasilkan zona hambat dengan rata-rata diameter sebesar 4,53 mm.