Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Treffinger terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Berdasarkan Self Efficacy Siswa Mts Al-Muttaqin Pekanbaru
{"title":"Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Treffinger terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Berdasarkan Self Efficacy Siswa Mts Al-Muttaqin Pekanbaru","authors":"A. Kurniati, Diny Marliny, Depriwana Rahmi","doi":"10.24014/SJME.V7I1.12893","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kemampuan pemahaman konsep matematis siswa MTs Al-Muttaqin Pekanbaru yang belajar menggunakan model pembelajaran Treffinger dengan belajar menggunakan pembelajaran langsung, apakah terdapat kontribusi self efficacy terhadap kemampuan pemahaman konsep matematis siswa MTs Al-Muttaqin Pekanbaru, dan apakah terdapat interaksi antara model pembelajaran Treffinger terhadap kemampuan pemahaman konsep matematis siswa berdasarkan self efficacy. Penelitian ini merupakan penelitian Quasi Eksperimen dan desain yang digunakan adalah Posttest only control grup design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII putri MTs Al-Muttaqin Pekanbaru tahun ajaran 2019/2020. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas VII.B sebagai kelas kontrol dan kelas VII.C sebagai kelas eksperimen. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, tes, angket, dan dokumentasi. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar observasi aktivitas guru dan siswa, soal posttest kemampuan pemahaman konsep matematis, angket self efficacy, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan uji-t, Pearson Product Moment dan anova dua arah. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh kesimpulan bahwa: 1) Terdapat perbedaan kemampuan pemahaman konsep matematis antara siswa yang mengikuti model pembelajaran treffinger dengan siswa yang mengikuti pembelajaran langsung, 2) Terdapat kontribusi self efficacy sebesar 4,9027% yang artinya self efficacy memiliki kontribusi yang lemah, dan 3) Tidak terdapat interaksi antara model pembelajaran Treffinger dengan self efficacy terhadap kemampuan pemahaman konsep matematis siswa.","PeriodicalId":122991,"journal":{"name":"Suska Journal of Mathematics Education","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Suska Journal of Mathematics Education","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24014/SJME.V7I1.12893","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kemampuan pemahaman konsep matematis siswa MTs Al-Muttaqin Pekanbaru yang belajar menggunakan model pembelajaran Treffinger dengan belajar menggunakan pembelajaran langsung, apakah terdapat kontribusi self efficacy terhadap kemampuan pemahaman konsep matematis siswa MTs Al-Muttaqin Pekanbaru, dan apakah terdapat interaksi antara model pembelajaran Treffinger terhadap kemampuan pemahaman konsep matematis siswa berdasarkan self efficacy. Penelitian ini merupakan penelitian Quasi Eksperimen dan desain yang digunakan adalah Posttest only control grup design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII putri MTs Al-Muttaqin Pekanbaru tahun ajaran 2019/2020. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas VII.B sebagai kelas kontrol dan kelas VII.C sebagai kelas eksperimen. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, tes, angket, dan dokumentasi. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar observasi aktivitas guru dan siswa, soal posttest kemampuan pemahaman konsep matematis, angket self efficacy, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan uji-t, Pearson Product Moment dan anova dua arah. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh kesimpulan bahwa: 1) Terdapat perbedaan kemampuan pemahaman konsep matematis antara siswa yang mengikuti model pembelajaran treffinger dengan siswa yang mengikuti pembelajaran langsung, 2) Terdapat kontribusi self efficacy sebesar 4,9027% yang artinya self efficacy memiliki kontribusi yang lemah, dan 3) Tidak terdapat interaksi antara model pembelajaran Treffinger dengan self efficacy terhadap kemampuan pemahaman konsep matematis siswa.
Treffinger的学习模式对基于Mts al - mutta秦学生的自卫能力的数学概念理解能力的影响
本研究旨在确定学生数学概念MTs al - mutta秦Pekanbaru通过学习直接学习学习学习方法来学习Treffinger学习模式的能力是否存在差异Treffinger的学习模式是否与学生以自我为中心的数学概念理解能力之间的相互作用。这项研究是Quasi的实验和设计样本所使用的研究是Posttest唯一的控制组设计。这项研究的总体人口是所有七年级学生的女儿MTs al - mutta秦Pekanbaru学年2019/2020。本研究的样本为七班。B作为控制类,VII.C作为实验类。本研究采用的抽样技术为采样。本研究的数据收集技术包括观察、测试、预算和记录。使用的研究工具包括教师和学生活动观察表、数学理解能力后的问题、自我efficacy脚踝和文档。使用uji-t,皮尔森产品力矩和anova进行数据分析。根据数据分析,结果得出结论:1)有能力理解数学概念区别的学生遵循treffinger学习模型的学生参加学习,2)有直接贡献,赛尔夫efficacy 4,9027%就是说self efficacy有弱的贡献大小,3)并没有出现之间的互动学习模式与赛尔夫efficacy treffinger学生对数学概念的理解能力。