Muhammad Arif Budiman Sucipto, Hastin Budisiwi, Nissa Tiara Utami, Nurul Fajriyana, Muhammad Ali Saefudin
{"title":"Pengembangan Multimedia Si Pagi Jateng Bimbingan Karir Berbasis Android tentang Program Studi di Perguruan Tinggi","authors":"Muhammad Arif Budiman Sucipto, Hastin Budisiwi, Nissa Tiara Utami, Nurul Fajriyana, Muhammad Ali Saefudin","doi":"10.24905/jcose.v5i2.145","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Usia periode pertumbuhan remaja dimulai pada usia 12 sampai dengan 13 tahun serta berakhir pada usia 20 tahun. Pada periode tersebut merupakan masa transisi remaja dalam perkembangan pada setiap individu mengalami suatu perubahan dari psikoseksual, perubahan hubungan dengan orangtua, cita-cita atau karir dalam orientasi masa depan. Pada penyelenggaraan pendidikan di Sekolah menengah atas peran guru bimbingan dan konseling salah satunya adalah membantu tercapainya perkembangan karir peserta didik/konseli. Tujuan penelitian pengembangan ini adalah Menyusun multimedia interaktif bimbingan karir berbasis android Model APPED tentang program studi di perguruan tinggi dan menghasilkan multimedia interaktif bimbingan karir berbasis android Model APPED tentang program studi di perguruan tinggi. Metode penelitian pengembangan ini menggunakan pendekatan model APPED. Model APPED yaitu model pengembangan multimedia pembelajaran interaktif dengan diinspirasi akan kebutuhan penelitian Research and Development (R & D) dimana pada penelitian ini terdapat 5 langkah yang diperlukan dalam upaya penelitian sebagai bagian dari penelitian Research and Development. Adapun 5 langkah sistematis dan logis pada prosedur pengembangan model APPED terdiri atas : Analisis dan Penelitian Awal, Perancangan, Produksi, Evaluasi, Diseminasi. Hasil penelitian ini berdasarkan penilaian validator mendapatkan status layak dengan penjambaran dalam prosentase yaitu validator penilaian media sebesar 85%, validator penilaian materi sebesar 88,89% dan validitas penilaian instruksional sebesar 71,87%. Hasil saran dan masukan yang disampaikan oleh peserta didik sebagai pengguna adalah sebagai berikut: 1) tata letak perlu diperbaiki kembali karena ada beberapa menu yang tidak simetris, dengan tata letak yang seperti ini mengakibatkan tampilan yang kurang rapi. 2) Kesesuaian warna perlu diselaraskan supaya dapat meningkatkan perhatian pengguna media sehingga dapat meningkatkan antusias dan perhatian pengguna media. Kesimpulan hasil penelitian maka media Multimedia Si Pagi Jateng (Sistem Informasi Perguruan Tinggi Jawa Tengah layak untuk digunakan sebagai media layanan bimbingan konseling.","PeriodicalId":269102,"journal":{"name":"JCOSE Jurnal Bimbingan dan Konseling","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JCOSE Jurnal Bimbingan dan Konseling","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24905/jcose.v5i2.145","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Usia periode pertumbuhan remaja dimulai pada usia 12 sampai dengan 13 tahun serta berakhir pada usia 20 tahun. Pada periode tersebut merupakan masa transisi remaja dalam perkembangan pada setiap individu mengalami suatu perubahan dari psikoseksual, perubahan hubungan dengan orangtua, cita-cita atau karir dalam orientasi masa depan. Pada penyelenggaraan pendidikan di Sekolah menengah atas peran guru bimbingan dan konseling salah satunya adalah membantu tercapainya perkembangan karir peserta didik/konseli. Tujuan penelitian pengembangan ini adalah Menyusun multimedia interaktif bimbingan karir berbasis android Model APPED tentang program studi di perguruan tinggi dan menghasilkan multimedia interaktif bimbingan karir berbasis android Model APPED tentang program studi di perguruan tinggi. Metode penelitian pengembangan ini menggunakan pendekatan model APPED. Model APPED yaitu model pengembangan multimedia pembelajaran interaktif dengan diinspirasi akan kebutuhan penelitian Research and Development (R & D) dimana pada penelitian ini terdapat 5 langkah yang diperlukan dalam upaya penelitian sebagai bagian dari penelitian Research and Development. Adapun 5 langkah sistematis dan logis pada prosedur pengembangan model APPED terdiri atas : Analisis dan Penelitian Awal, Perancangan, Produksi, Evaluasi, Diseminasi. Hasil penelitian ini berdasarkan penilaian validator mendapatkan status layak dengan penjambaran dalam prosentase yaitu validator penilaian media sebesar 85%, validator penilaian materi sebesar 88,89% dan validitas penilaian instruksional sebesar 71,87%. Hasil saran dan masukan yang disampaikan oleh peserta didik sebagai pengguna adalah sebagai berikut: 1) tata letak perlu diperbaiki kembali karena ada beberapa menu yang tidak simetris, dengan tata letak yang seperti ini mengakibatkan tampilan yang kurang rapi. 2) Kesesuaian warna perlu diselaraskan supaya dapat meningkatkan perhatian pengguna media sehingga dapat meningkatkan antusias dan perhatian pengguna media. Kesimpulan hasil penelitian maka media Multimedia Si Pagi Jateng (Sistem Informasi Perguruan Tinggi Jawa Tengah layak untuk digunakan sebagai media layanan bimbingan konseling.