PRAKTIK NIKAH BATIN DI KABUPATEN PADANG PARIAMAN

Yusri Amir, Taufik Hidayat
{"title":"PRAKTIK NIKAH BATIN DI KABUPATEN PADANG PARIAMAN","authors":"Yusri Amir, Taufik Hidayat","doi":"10.15548/TURAST.V6I2.36","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Dalam sebuah tugas pengabdian kepada masyarakat yang berjudul “Pelatihan Hukum Bagi BP4 Kecamatan Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman”, peneliti (pada saat itu dosen pengabdian) menemukan permasalahan yang dikemukakan oleh beberapa orang peserta pelatihan yaitu permasalahan nikah batin.Tentunya konsep nikah batin ini di luar dari konsep nikah yang telah digariskan oleh fiqih. Nikah batin adalah nikah yang dilakukan oleh seorang pria dengan seorang wanita pada malam pertama sebelum melakukan hubungan suami istri, setelah mereka melaksanakan nikah secara syariat Islam. Nikah batin ini mencontoh kepada nikahnya Nabi Adam dan Siti Hawa di mana Allah SWT sebagai walinya dan malaikat sebagai saksinya dengan mahar dua kalimat syahadat yang bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Amalan nikah batin merupakan ajaran yang terdapat dalam tarekat Syatariyyah Padang Pariaman Sumatera Barat. Urgennya nikah batin tersebut dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah dan mencapai kesempurnaan amalan seorang hamba, yakni secara syariat dan hakikat. Nikah batin dipahami masyarakat Kabupaten Padang Pariaman sebagai penyempurna pernikahan yang telah dilaksanakan secara syariat, agar diperoleh penyatuan batin antara suami dengan istri dalam rangka membentuk rumah tangga yang sakinah, mawaddah, wa rahmah. Bagi Lembaga Keagamaan (Kantor Urusan Agama), tidak ada pemisahan antara nikah lahir dan nikah batin, karena pernikahan yang diselenggarakan di KUA sudah terjalin hubungan suami istri secara lahir dan batin.","PeriodicalId":146215,"journal":{"name":"Turast : Jurnal Penelitian dan Pengabdian","volume":"114 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-04-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Turast : Jurnal Penelitian dan Pengabdian","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15548/TURAST.V6I2.36","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Dalam sebuah tugas pengabdian kepada masyarakat yang berjudul “Pelatihan Hukum Bagi BP4 Kecamatan Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman”, peneliti (pada saat itu dosen pengabdian) menemukan permasalahan yang dikemukakan oleh beberapa orang peserta pelatihan yaitu permasalahan nikah batin.Tentunya konsep nikah batin ini di luar dari konsep nikah yang telah digariskan oleh fiqih. Nikah batin adalah nikah yang dilakukan oleh seorang pria dengan seorang wanita pada malam pertama sebelum melakukan hubungan suami istri, setelah mereka melaksanakan nikah secara syariat Islam. Nikah batin ini mencontoh kepada nikahnya Nabi Adam dan Siti Hawa di mana Allah SWT sebagai walinya dan malaikat sebagai saksinya dengan mahar dua kalimat syahadat yang bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Amalan nikah batin merupakan ajaran yang terdapat dalam tarekat Syatariyyah Padang Pariaman Sumatera Barat. Urgennya nikah batin tersebut dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah dan mencapai kesempurnaan amalan seorang hamba, yakni secara syariat dan hakikat. Nikah batin dipahami masyarakat Kabupaten Padang Pariaman sebagai penyempurna pernikahan yang telah dilaksanakan secara syariat, agar diperoleh penyatuan batin antara suami dengan istri dalam rangka membentuk rumah tangga yang sakinah, mawaddah, wa rahmah. Bagi Lembaga Keagamaan (Kantor Urusan Agama), tidak ada pemisahan antara nikah lahir dan nikah batin, karena pernikahan yang diselenggarakan di KUA sudah terjalin hubungan suami istri secara lahir dan batin.
在一项名为“BP4区议会区法律训练”的社区服务任务中,研究人员(当时的奉献教授)发现了一些学员提出的内心婚姻问题。当然,这种内在婚姻的概念超越了fiqih所概述的婚姻观念。内在的婚姻是男人在结婚前的第一个晚上对女人所做的婚姻,在他们进行伊斯兰教婚姻之后。这段内在的婚姻以先知亚当和西提夏娃的婚姻为榜样,神是她的监护人,天使是她的见证人,有两句话的嫁妆,目的是让你更接近神。内婚姻法是苏门答腊西部教区婚姻的教义。这个内在的痛苦婚姻是为了接近上帝,实现仆人的慈善和本质上的完美。结婚巴东Pariaman县社会内在理解作为结婚完成者syariat已经实施的内在统一,使获得的丈夫和妻子之间,以建立一个家sakinah,萨基瓦拉赫。宗教事务办公室对宗教协会(婚)之间的分离,没有内心的出生和结婚,因为婚姻在婚姻登记处举行的出生和内在地交织了夫妻关系。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信