{"title":"SALURAN PEMASARAN KOMODITI KELAPA (Cocos nucifera L) DI DESA TELUK PAYO KECAMATAN BANYUASIN II KABUPATEN BANYUASIN","authors":"Aan Saputra, Sisvaberti Afriyatna","doi":"10.32502/jsct.v7i1.1139","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":" ABSTRACT The problem in this research is how. Loss of commodity coconut (Cocos nucifera L) in Payo Bay Village, Banyuasin II Subdistrict, Banyuasin District. Research on Coconut Commodity (Cocos nucifera L) in Teluk Payo Village, Banyuasin II District, Banyuasin Regency. The research method used in this research is survey method. The survey method is an example that is used to find out the facts of existing symptoms and find factual facts. The method used in this study is the Simple Random Sampling method. Based on the information from Pak Deni as the head of Payo Bay Village, Banyuasin II District, Banyuasin District, of the total 562 coconut planters who met the homogeneous conditions, the researchers determined that 130 people. Thus, the population of this study was 130 people. Descriptive data processing methods. Descriptive method is a pattern to describe and interpret objects according to what is without data manipulation. Based on the results of digging data. Information available in Payo Bay Village from farmers to end consumers. The institution involved in the trading system is the first research, which is often referred to by the community around traders, traders, and retail traders. Found 3 Rising Coconut in Teluk Payo Village, Banyuasin II District.ABSTRAK Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah saluran pemasaran komoditi kelapa (Cocos nucifera L) di desa teluk payo kecamatan banyuasin II kabupaten banyuasin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan saluran pemasaran komoditi kelapa (Cocos nucifera L) di Desa Teluk Payo Kecamatan Banyuasin II Kabupaten Banyuasin. Metode penelitian yang di gunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Metode survei merupakan penyelidikan yang diadakan untuk memperoleh fakta-fakta dari gejala-gejala yang ada dan mencari keterangan-keterangan secara factual. Metode penarikan contoh yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Simple Random Sampling. Berdasarkan hasil informasi dari Pak Deni selaku kepala Desa Teluk Payo Kecamatan Banyuasin II Kabupaten Banyuasin dari total seluruh 562 pekebun kelapa yang memenuhi syarat homogen yang peneliti tentukan adalah 130 orang. Dengan demikian, populasi penelitian ini adalah sebanyak 130 orang. Metode pengolahan data yang digunakan adalah deskriptif. Metode deskriptif adalah suatu pola untuk menggambarkan dan menginterprestasikan objek sesuai dengan apa adanya tanpa manipulasi data. Berdasarkan hasil pengumpulan data diketahui bahwa pemasaran kelapa di Desa Teluk Payo dari petani hingga konsumen akhir, melibatkan beberapa lembaga pemasaran. Lembaga yang terlibat dalam tataniaga kelapa dalam di lokasi penelitian yaitu pedagang pengumpul tingkat pertama, yang sering disebut oleh masyarakat sekitar pedagang pentotok/pedagang keliling, pedagang pengumpul tingkat kedua, pedagang besar dan pedagang pengecer. Terdapat 3 saluran pemasaran Kelapa di Desa Teluk Payo Kecamatan Banyuasin II.","PeriodicalId":372575,"journal":{"name":"Societa: Jurnal Ilmu-Ilmu Agribisnis","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-10-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Societa: Jurnal Ilmu-Ilmu Agribisnis","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32502/jsct.v7i1.1139","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
ABSTRACT The problem in this research is how. Loss of commodity coconut (Cocos nucifera L) in Payo Bay Village, Banyuasin II Subdistrict, Banyuasin District. Research on Coconut Commodity (Cocos nucifera L) in Teluk Payo Village, Banyuasin II District, Banyuasin Regency. The research method used in this research is survey method. The survey method is an example that is used to find out the facts of existing symptoms and find factual facts. The method used in this study is the Simple Random Sampling method. Based on the information from Pak Deni as the head of Payo Bay Village, Banyuasin II District, Banyuasin District, of the total 562 coconut planters who met the homogeneous conditions, the researchers determined that 130 people. Thus, the population of this study was 130 people. Descriptive data processing methods. Descriptive method is a pattern to describe and interpret objects according to what is without data manipulation. Based on the results of digging data. Information available in Payo Bay Village from farmers to end consumers. The institution involved in the trading system is the first research, which is often referred to by the community around traders, traders, and retail traders. Found 3 Rising Coconut in Teluk Payo Village, Banyuasin II District.ABSTRAK Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah saluran pemasaran komoditi kelapa (Cocos nucifera L) di desa teluk payo kecamatan banyuasin II kabupaten banyuasin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan saluran pemasaran komoditi kelapa (Cocos nucifera L) di Desa Teluk Payo Kecamatan Banyuasin II Kabupaten Banyuasin. Metode penelitian yang di gunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Metode survei merupakan penyelidikan yang diadakan untuk memperoleh fakta-fakta dari gejala-gejala yang ada dan mencari keterangan-keterangan secara factual. Metode penarikan contoh yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Simple Random Sampling. Berdasarkan hasil informasi dari Pak Deni selaku kepala Desa Teluk Payo Kecamatan Banyuasin II Kabupaten Banyuasin dari total seluruh 562 pekebun kelapa yang memenuhi syarat homogen yang peneliti tentukan adalah 130 orang. Dengan demikian, populasi penelitian ini adalah sebanyak 130 orang. Metode pengolahan data yang digunakan adalah deskriptif. Metode deskriptif adalah suatu pola untuk menggambarkan dan menginterprestasikan objek sesuai dengan apa adanya tanpa manipulasi data. Berdasarkan hasil pengumpulan data diketahui bahwa pemasaran kelapa di Desa Teluk Payo dari petani hingga konsumen akhir, melibatkan beberapa lembaga pemasaran. Lembaga yang terlibat dalam tataniaga kelapa dalam di lokasi penelitian yaitu pedagang pengumpul tingkat pertama, yang sering disebut oleh masyarakat sekitar pedagang pentotok/pedagang keliling, pedagang pengumpul tingkat kedua, pedagang besar dan pedagang pengecer. Terdapat 3 saluran pemasaran Kelapa di Desa Teluk Payo Kecamatan Banyuasin II.
文摘 这项研究的问题在于如何。Banyuasin区Banyuasin II街道Payo湾村商品椰子(Cocos nucifera L)损失。Banyuasin II区Teluk Payo村椰子商品(Cocos nucifera L)的研究。本研究采用的研究方法是调查法。调查法就是用来找出存在症状的事实,找出事实事实的例子。本研究使用的方法是简单随机抽样法。根据Banyuasin区Banyuasin II区Payo湾村村长Pak Deni提供的信息,在562名符合同质条件的椰子种植者中,研究人员确定了130人。因此,这项研究的人口是130人。描述性数据处理方法。描述方法是一种根据实际情况描述和解释对象的模式,无需数据操作。根据挖掘数据的结果。帕约湾村从农民到终端消费者的信息。所涉及的机构是交易系统的第一个研究对象,这通常是由社区周围的交易者、交易员和零售交易者所提到的。在Banyuasin II区的Teluk Payo村发现3颗升起的椰子。【摘要】椰子树(Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah saluran pemasaran komoditi kelapa, Cocos nucifera L)是一种新型的椰子树。Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan saluran pemasaran komoditi kelapa (Cocos nucifera L) di Desa Teluk Payo Kecamatan Banyuasin II Kabupaten Banyuasin。方法penelitian yang di gunakan dalam penelitian ini adalah方法测量。方法调查merupakan penyelidikan yang diadakan untuk memperoleh fakta-fakta dari gejala-gejala yang ada dan menencari keterangan-keterangan secara factual。简单随机抽样是一种简单随机抽样方法。Berdasarkan hasil informasi dari Pak Deni selaku kepala Desa Teluk Payo Kecamatan Banyuasin II Kabupaten Banyuasin dari总seluruh 562 pekebun kelapa yang memenuhi syarat homogen yang peneliti tentukan adalah 130猩猩。邓干德米克,大众的penelitian ini adalah sebanyak 130橙。方法彭戈拉罕数据杨地古纳坎adalaldeskf。方法描述:adalah suatu pola untuk mengganbarkan和menginterprestasikan对象,sesuai dengan apa adanya tanpa操作数据。数据分析:数据分析:数据分析:数据分析:数据分析:数据分析:数据分析:数据分析:数据分析:数据分析:数据分析:Lembaga yang terlibat dalam tataniaga kelapa dalam di lokasi penelitian yitu pedagang pengpul tingkat pertama, yang sering disebut oleh masyarakat sekitar pedagang pentotok/pedagang keliling, pedagang pengpul tingkat kedua, pedagang besar dan pedagang pengecer。Terdapat 3 saluran pemasaran Kelapa di Desa Teluk Payo Kecamatan Banyuasin II。