{"title":"PJJ PELATIHAN JARAK JAUH ERA COVID-19","authors":"Agus Akhmadi","doi":"10.56971/jwi.v7i1.158","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pelatihan jarak jauh merupakan model pelatihan baru dimasa pandemi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan pelatihan jarak jauh yang diselenggarakan lembaga pelatihan. \nMetode yang digunakan adalah survei dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Responden penelitian adalah guru Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah baik negeri maupun swasta di Jawa Timur. Subyek penelitian sebanyak 99 orang yang mengikuti pelatihan jarak jauh Balai Diklat Keagamaan Surabaya. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan angket. Instrumen angket diunggah dalam google formulir. Data diolah dengan statistik deskriptif, sedangkan hasil wawancara dan observasi dianalisa secara deduktif kualitatif. \nDisimpulkaan bahwa pelatihan jarak jauh merupakan model pelatihan baru sudah terlaksana dengan baik. Terjadi perubahan dari model tatap muka menjadi online, menuju pelatihan berbasis teknologi informasi komunikasi. Pelatihan jarak jauh ditinjau dari kontek, input, proses dan hasil e-learning menunjukkan belum optimal dengan skor kategori sedang. Pelaksanaan pelatihan masih ada hambatan pada kesiapan sarana prasarana e-learning, dan kesulitan mengoperasikan beberapa piranti lunak e-learning. Kontek dan input peserta perlu ditingkatkan, sehingga proses dan hasil pelatihan meningkat.","PeriodicalId":284440,"journal":{"name":"Jurnal Kewidyaiswaraan","volume":"45 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-10-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kewidyaiswaraan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56971/jwi.v7i1.158","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pelatihan jarak jauh merupakan model pelatihan baru dimasa pandemi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan pelatihan jarak jauh yang diselenggarakan lembaga pelatihan.
Metode yang digunakan adalah survei dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Responden penelitian adalah guru Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah baik negeri maupun swasta di Jawa Timur. Subyek penelitian sebanyak 99 orang yang mengikuti pelatihan jarak jauh Balai Diklat Keagamaan Surabaya. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan angket. Instrumen angket diunggah dalam google formulir. Data diolah dengan statistik deskriptif, sedangkan hasil wawancara dan observasi dianalisa secara deduktif kualitatif.
Disimpulkaan bahwa pelatihan jarak jauh merupakan model pelatihan baru sudah terlaksana dengan baik. Terjadi perubahan dari model tatap muka menjadi online, menuju pelatihan berbasis teknologi informasi komunikasi. Pelatihan jarak jauh ditinjau dari kontek, input, proses dan hasil e-learning menunjukkan belum optimal dengan skor kategori sedang. Pelaksanaan pelatihan masih ada hambatan pada kesiapan sarana prasarana e-learning, dan kesulitan mengoperasikan beberapa piranti lunak e-learning. Kontek dan input peserta perlu ditingkatkan, sehingga proses dan hasil pelatihan meningkat.