Frederik M Gasa, Radityo Widiatmojo, Asih Zunaidah, Nisrin Husna
{"title":"STRATEGI ADAPTASI SOSIAL BUDAYA MAHASISWA MANGGARAI DI MALANG PASCA KONFLIK TAHUN 2015","authors":"Frederik M Gasa, Radityo Widiatmojo, Asih Zunaidah, Nisrin Husna","doi":"10.36928/jpkm.v11i2.150","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Adaptasi lintas budaya merupakan sebuah proses penyesuaian yang panjang untuk medapatkan kenyamanan ketika berada di lingkungan baru dan beragam. Mahasiswa Manggarai, Flores (Provinsi Nusa Tenggara Timur) yang tinggal di Malang memiliki karakteristik identitas yang berbeda dan hal ini mempengaruhi proses interaksi dan adaptasi dengan penduduk setempat. Komunikasi yang dibangun antara mahasiswa dan penduduk setempat ini tidak dapat dipahami tanpa mempelajari langkah-langkah dasar dalam proses adaptasi lintas budaya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan paradigma interpretif dengan maksud dapat memperoleh pemahaman mendalam dari sudut pandang mahasiswa Manggarai dalam adaptasinya dengan penduduk setempat. Penelitian ini pada akhirnya bertujuan untuk berkontribusi pada studi komunikasi antar budaya di Indonesia, terutama untuk memahami dan memperdalam komunikasi antara budaya masyarakat dari luar daerah dan masyarakat setempat.","PeriodicalId":355721,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Missio","volume":"60 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-07-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Missio","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36928/jpkm.v11i2.150","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Adaptasi lintas budaya merupakan sebuah proses penyesuaian yang panjang untuk medapatkan kenyamanan ketika berada di lingkungan baru dan beragam. Mahasiswa Manggarai, Flores (Provinsi Nusa Tenggara Timur) yang tinggal di Malang memiliki karakteristik identitas yang berbeda dan hal ini mempengaruhi proses interaksi dan adaptasi dengan penduduk setempat. Komunikasi yang dibangun antara mahasiswa dan penduduk setempat ini tidak dapat dipahami tanpa mempelajari langkah-langkah dasar dalam proses adaptasi lintas budaya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan paradigma interpretif dengan maksud dapat memperoleh pemahaman mendalam dari sudut pandang mahasiswa Manggarai dalam adaptasinya dengan penduduk setempat. Penelitian ini pada akhirnya bertujuan untuk berkontribusi pada studi komunikasi antar budaya di Indonesia, terutama untuk memahami dan memperdalam komunikasi antara budaya masyarakat dari luar daerah dan masyarakat setempat.