{"title":"Habitus Habitus Toleransi Pendidikan Buddha di Maha Vihara Majapahit Trowulan","authors":"Audea Septiana","doi":"10.53565/abip.v7i2.313","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Habitus merupakan sistem yang yang mengabungkan struktur objektif dan sejarah personal, disposisi yang berlangsung lama dan berubah-ubah yang memiliki fungsi sebagai dasar generatif bagi praktir-praktik terstruktur dan terpadu secara objekttif. Habitus tidak terbentuk secara alamiah, melainkan berdasarkan sesuatu yang dikonstruksi. Sebagai negara yang memiliki aneka ragam agama dan kepercayaan, tingkat toleransi di Indonesia menjadi tombak yang penting. Dalam membentuk sikap tolernasi setiap agama memiliki strategi tersendiri. Riset ini bertujuan untuk menelisik habitus toleransi pendidikan agama Budha di Mahavihara Majapahit. Riset ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Subjek penelitian ditentukan melalui teknik purposive sampling. Teknik pengambilan data melalui observasi, wawancara, dan studi pustaka. Peneliti meminjam teori habitus Pier Bourdieu sebagai pisau analisis dalam riset ini. Hasil riset menunjukkan bahwa ada empat habitus toleransi umat Buddha di Maha Vihara Majapahit, yaitu Penerimaan karyawan Non-Buddha sebagai pengelola Maha vihara Majapahit, pemberian izin kegiatan yang diadakan di Maha vira Majapahit bagi masyarakat sekitar, pemberian bantuan kepada masyarakat sekitar, kegiatan pengobatan gratis.","PeriodicalId":198277,"journal":{"name":"Jurnal Agama Buddha dan Ilmu Pengetahuan","volume":"38 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-02-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Agama Buddha dan Ilmu Pengetahuan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.53565/abip.v7i2.313","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Habitus merupakan sistem yang yang mengabungkan struktur objektif dan sejarah personal, disposisi yang berlangsung lama dan berubah-ubah yang memiliki fungsi sebagai dasar generatif bagi praktir-praktik terstruktur dan terpadu secara objekttif. Habitus tidak terbentuk secara alamiah, melainkan berdasarkan sesuatu yang dikonstruksi. Sebagai negara yang memiliki aneka ragam agama dan kepercayaan, tingkat toleransi di Indonesia menjadi tombak yang penting. Dalam membentuk sikap tolernasi setiap agama memiliki strategi tersendiri. Riset ini bertujuan untuk menelisik habitus toleransi pendidikan agama Budha di Mahavihara Majapahit. Riset ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Subjek penelitian ditentukan melalui teknik purposive sampling. Teknik pengambilan data melalui observasi, wawancara, dan studi pustaka. Peneliti meminjam teori habitus Pier Bourdieu sebagai pisau analisis dalam riset ini. Hasil riset menunjukkan bahwa ada empat habitus toleransi umat Buddha di Maha Vihara Majapahit, yaitu Penerimaan karyawan Non-Buddha sebagai pengelola Maha vihara Majapahit, pemberian izin kegiatan yang diadakan di Maha vira Majapahit bagi masyarakat sekitar, pemberian bantuan kepada masyarakat sekitar, kegiatan pengobatan gratis.