ANALISIS PRODUK BAKUL GUNA MEMINIMALISIR KECACATAN MENGGUNAKAN METODE QUALITY CONTROL CIRCLE (QCC) PADA IKM ANYAMAN BAMBU GUNUNG TAJEM DI SALEM BREBES JAWA TENGAH

Nugraha Kusuma Ningrat, Mas Yahmet Dwi Yatma
{"title":"ANALISIS PRODUK BAKUL GUNA MEMINIMALISIR KECACATAN MENGGUNAKAN METODE QUALITY CONTROL CIRCLE (QCC) PADA IKM ANYAMAN BAMBU GUNUNG TAJEM DI SALEM BREBES JAWA TENGAH","authors":"Nugraha Kusuma Ningrat, Mas Yahmet Dwi Yatma","doi":"10.25157/jig.v4i1.3013","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"IKM Anyaman Bambu Gunung tajem merupakan industri kecil menengah produsen anyaman bambu yang berlokasi di Desa Gunung Tajem Kecamatan Salem Brebes, Jawa Tengah. Jenis produk yang diproduksi pada IKM ini yaitu anyaman bambu yang disebut dengan boboko (Bakul Nasi). Jenis produk dan kegiatan produksi dijalankan setiap hari dikarenakan untuk memenuhi setiap pesanan dan target di IKM. Pada IKM ini terdapat suatu permasalahan pada proses dan output produksi dikarenakan kinerja karyawan yang belum efektif dan belum adanya pengendalian kualitas produk dengan baik. Sehingga dapat mempengaruhi pada kualitas produk. Masalah yang dipecahkan dalam penelitian ini yaitu Bagaimana Pengendalian Kualitas Produk Bakul Guna Meminimalisir Kecacatan Menggunakan Metode Quality Control circle (QCC) di IKM Anyaman Bambu Gunung Tajem. Berdasarkan hasil penelitian, di dapat hasil dari perhitungan dengan menggunakan metode QCC. Hasil penelitian diperoleh bahwa data jenis ketidaksesuaian produk cacat diambil sampel sebanyak 180 dengan 24 kali pengambilan, sehingga dapat dihitung jumlah produk cacat sebanyak 294, Faktor dominan penyebab produk rusak yaitu dari jenis retak pada produk, dan kecacatan yang disebabkan oleh retak sebesar 27,90%, sedangkan kecacatan karena rapuh 24,52%, kecatatan karena berkarat dan kusam sebesar 24,11% dan 23,47% masing-masingnya. Faktor penyebab terjadinya kecacatan pada produk bakul terjadi dari faktor manusia, lingkungan, dan mesin","PeriodicalId":407311,"journal":{"name":"Jurnal Industrial Galuh","volume":"117 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-02-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Industrial Galuh","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25157/jig.v4i1.3013","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

IKM Anyaman Bambu Gunung tajem merupakan industri kecil menengah produsen anyaman bambu yang berlokasi di Desa Gunung Tajem Kecamatan Salem Brebes, Jawa Tengah. Jenis produk yang diproduksi pada IKM ini yaitu anyaman bambu yang disebut dengan boboko (Bakul Nasi). Jenis produk dan kegiatan produksi dijalankan setiap hari dikarenakan untuk memenuhi setiap pesanan dan target di IKM. Pada IKM ini terdapat suatu permasalahan pada proses dan output produksi dikarenakan kinerja karyawan yang belum efektif dan belum adanya pengendalian kualitas produk dengan baik. Sehingga dapat mempengaruhi pada kualitas produk. Masalah yang dipecahkan dalam penelitian ini yaitu Bagaimana Pengendalian Kualitas Produk Bakul Guna Meminimalisir Kecacatan Menggunakan Metode Quality Control circle (QCC) di IKM Anyaman Bambu Gunung Tajem. Berdasarkan hasil penelitian, di dapat hasil dari perhitungan dengan menggunakan metode QCC. Hasil penelitian diperoleh bahwa data jenis ketidaksesuaian produk cacat diambil sampel sebanyak 180 dengan 24 kali pengambilan, sehingga dapat dihitung jumlah produk cacat sebanyak 294, Faktor dominan penyebab produk rusak yaitu dari jenis retak pada produk, dan kecacatan yang disebabkan oleh retak sebesar 27,90%, sedangkan kecacatan karena rapuh 24,52%, kecatatan karena berkarat dan kusam sebesar 24,11% dan 23,47% masing-masingnya. Faktor penyebab terjadinya kecacatan pada produk bakul terjadi dari faktor manusia, lingkungan, dan mesin
用爪哇中部塞勒姆布雷比斯的TAJEM (QCC)竹编织方法(QCC)来分析产品的缺陷
tajem是一个中等规模的竹编织行业,位于爪哇岛中部的Salem Brebes小道村。在IKM生产的一种产品是竹编的,叫做boboko(饭团)。生产类型和活动每天都在进行,以满足IKM的每一个订单和目标。在这张广告中,由于员工绩效不佳和产品质量控制不佳,生产流程和产出出现了问题。从而影响产品的质量。本研究解决的问题是,如何使用Tajem竹制气候温和方法(QCC)将Bakul产品的质量控制降低到最低限度。基于研究,使用QCC方法进行计算。研究结果认为,数据类型的差异产品样本——180和24次检索,可以计算产品数量多达294主导因素损坏即从裂缝类型的产品,和残疾造成的骨折27,90%大小,而残疾,因为脆弱24,52%残疾因为生锈和暗24,11%大小23,47%每座。生产外壳产品缺陷的原因在于人、环境和机器
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信