{"title":"Peningkatan Representasi Matematis Siswa SMA Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Assisted Individualization","authors":"Tahmil Tahmil, Kadir Kadir, R. Ruslan.","doi":"10.33772/jpbm.v7i1.25672","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Representasi matematis siswa masih tergolong rendah yang disebabkan oleh pembelajaran matematika selama ini siswa jarang diberikan kesempatan untuk menghadirkan atau mengaplikasikan representasinya sendiri, materi pembelajaran yang diterapkan cenderung teoritik dan kurang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari, serta kurang menggali representasi matematis siswa. Upaya memfasilitasi agar representasi matematis siswa berkembang menjadi sangat penting. Salah satu cara untuk mengembangkan representasi matematis siswa adalah dengan mengubah model pembelajaran ke arah yang lebih baik, efektif, kondusif, bervariasi dan menyenangkan. Model pembelajaran yang baik untuk diterapkan pada pembelajaran matematika dan dalam mendorong munculnya representasi matematis siswa adalah model pembelajaran kooperatif tipe Team Asissted Individualization. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat meningkatkan representasi matematis siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Asissted Individualization. Penelitian ini menggunakan Pretest-posttest control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 1 Samaturu, sampel penelitian diambil 2 kelas dengan tekhnik Simple Random Sampling sehingga diperoleh kelas XI Mipa-4 Sebagai kelas eksperimen dan Kels XI Mipa-3 sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa tes tertulus representasi matematis. Data dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif dan inferensial dengan uji hipotesis menggunakan Uji T, dan Uji T berpasangan pada α = 0,05. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan representasi matematis siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe Team Asissted Individualization memperoleh peningkatan yang secara signifikan lebih tinggi dari siswa yang diajar dengan model pembelajaran konvensional","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-05-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v7i1.25672","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Representasi matematis siswa masih tergolong rendah yang disebabkan oleh pembelajaran matematika selama ini siswa jarang diberikan kesempatan untuk menghadirkan atau mengaplikasikan representasinya sendiri, materi pembelajaran yang diterapkan cenderung teoritik dan kurang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari, serta kurang menggali representasi matematis siswa. Upaya memfasilitasi agar representasi matematis siswa berkembang menjadi sangat penting. Salah satu cara untuk mengembangkan representasi matematis siswa adalah dengan mengubah model pembelajaran ke arah yang lebih baik, efektif, kondusif, bervariasi dan menyenangkan. Model pembelajaran yang baik untuk diterapkan pada pembelajaran matematika dan dalam mendorong munculnya representasi matematis siswa adalah model pembelajaran kooperatif tipe Team Asissted Individualization. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat meningkatkan representasi matematis siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Asissted Individualization. Penelitian ini menggunakan Pretest-posttest control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 1 Samaturu, sampel penelitian diambil 2 kelas dengan tekhnik Simple Random Sampling sehingga diperoleh kelas XI Mipa-4 Sebagai kelas eksperimen dan Kels XI Mipa-3 sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa tes tertulus representasi matematis. Data dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif dan inferensial dengan uji hipotesis menggunakan Uji T, dan Uji T berpasangan pada α = 0,05. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan representasi matematis siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe Team Asissted Individualization memperoleh peningkatan yang secara signifikan lebih tinggi dari siswa yang diajar dengan model pembelajaran konvensional
到目前为止,学生的数学表现仍然很低,因为他们很少有机会展示或应用自己的表现,实践的学习材料往往是定理的,与日常生活缺乏联系,也没有对学生的数学表现进行深入研究。促进学生的数学表现的重要性。发展学生数学表现的一种方法是将学习模式转变成一个更好的、有效的、有益的、多样的、有趣的方向。一个有效的学习模式应用于数学学习,并鼓励学生的数学表现,是一种合作的学习模式,类型的团队建设个性化。本研究的目的是通过应用合作学习模式、团队建设个性来观察学生的数学表现。该研究使用Pretest-posttest control group design。本研究使用的工具是数学表现的最真诚测试。描述性统计分析,用数据和推理测试假设使用测试T, T配对在α= 0。05。根据数据分析的结果,可以得出结论,用合作学习模式教学的学生的数学表现总体比传统学习模式教的学生高得多