AKTIVITAS ANTIHIPERURISEMIA EKSTRAK KULIT BUAH PISANG MAS (Musa acuminata Colla) TERHADAP MENCIT JANTAN GALUR BALB-C

Ika Putri Apriliyanti
{"title":"AKTIVITAS ANTIHIPERURISEMIA EKSTRAK KULIT BUAH PISANG MAS (Musa acuminata Colla) TERHADAP MENCIT JANTAN GALUR BALB-C","authors":"Ika Putri Apriliyanti","doi":"10.30737/JUMAKES.V3I1.1214","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kulit buah pisang mas (Musa acuminata Colla) merupakan limbah dari pengolahan buah pisang yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan dari alam untuk pengobatan tradisional seperti penurun kadar Asam Urat. Tujuan penelitian ini adalah mengamati aktivitas antihiperurisemia dari ekstrak kulit buah pisang mas terhadap mencit jantan balb-c. Untuk pengujian aktivitas antihiperurisemia dari ekstrak, sebanyak 25 mencit jantan galur balb-c dibagi menjadi 5 kelompok. semua kelompok dijadikan hiperurisemia dengan induksi jus hati ayam selama 18 hari dan pemberian Kalium Oksonat secara intra peritoneal pada hari ke-9 sebelum pengambilan darah pra-perlakuan. Selama masa perlakuan untuk kelompok negatif diberikan CMC Na 0,5%, kelompok positif diberikan Allopurinol 0,26 mg/20g BB dan 3 kelompok perlakuan diberikan ekstrak dengan dosis 2,5 mg/20g BB mencit, 5 mg/20g BB mencit, 10 mg/20g BB mencit. Pada hari ke-19 dilakukan pengambilan darah untuk hasil pasca-perlakuan dan data pengukuran untuk kadar Asam Urat dilakukan dengan metode enzimatik menggunakan Photometer Biolyzer 100 panjang gelombang 546 nm. Hasil pengukuran  kadar Asam Urat serum menyatakan ekstrak kulit buah pisang dengan dosis 2,5 mg/20g BB, 5 mg/20g BB, 10 mg/20g BB dapat menurunkan kadar Asam Urat. Ketiga dosis terdapat perbedaan bermakna dengan kontrol positif maupun negatif (sig.<0,05). Ketiga dosis ekstrak juga tidak menunjukkan perbedaan yang bermakna dari masing-masing dosis namun dosis 2,5 mg/20g BB lebih efektif dalam menurunkan kadar Asam Urat yang mencapai 44,69 %. Penelitian ini menyimpulkan bahwa ekstrak kulit buah pisang mas (Musa acuminata Colla) mempunyai aktivitas antihiperurisemia.","PeriodicalId":402692,"journal":{"name":"Jurnal Mahasiswa Kesehatan","volume":"37 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-10-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Mahasiswa Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30737/JUMAKES.V3I1.1214","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Kulit buah pisang mas (Musa acuminata Colla) merupakan limbah dari pengolahan buah pisang yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan dari alam untuk pengobatan tradisional seperti penurun kadar Asam Urat. Tujuan penelitian ini adalah mengamati aktivitas antihiperurisemia dari ekstrak kulit buah pisang mas terhadap mencit jantan balb-c. Untuk pengujian aktivitas antihiperurisemia dari ekstrak, sebanyak 25 mencit jantan galur balb-c dibagi menjadi 5 kelompok. semua kelompok dijadikan hiperurisemia dengan induksi jus hati ayam selama 18 hari dan pemberian Kalium Oksonat secara intra peritoneal pada hari ke-9 sebelum pengambilan darah pra-perlakuan. Selama masa perlakuan untuk kelompok negatif diberikan CMC Na 0,5%, kelompok positif diberikan Allopurinol 0,26 mg/20g BB dan 3 kelompok perlakuan diberikan ekstrak dengan dosis 2,5 mg/20g BB mencit, 5 mg/20g BB mencit, 10 mg/20g BB mencit. Pada hari ke-19 dilakukan pengambilan darah untuk hasil pasca-perlakuan dan data pengukuran untuk kadar Asam Urat dilakukan dengan metode enzimatik menggunakan Photometer Biolyzer 100 panjang gelombang 546 nm. Hasil pengukuran  kadar Asam Urat serum menyatakan ekstrak kulit buah pisang dengan dosis 2,5 mg/20g BB, 5 mg/20g BB, 10 mg/20g BB dapat menurunkan kadar Asam Urat. Ketiga dosis terdapat perbedaan bermakna dengan kontrol positif maupun negatif (sig.<0,05). Ketiga dosis ekstrak juga tidak menunjukkan perbedaan yang bermakna dari masing-masing dosis namun dosis 2,5 mg/20g BB lebih efektif dalam menurunkan kadar Asam Urat yang mencapai 44,69 %. Penelitian ini menyimpulkan bahwa ekstrak kulit buah pisang mas (Musa acuminata Colla) mempunyai aktivitas antihiperurisemia.
香蕉果皮提取的抗蛇皮活性(摩西acuminata Colla)对雄性葛洛BALB-C小肠
mas香蕉皮(摩西acuminata Colla)是香蕉水果加工的废弃物,可以作为天然天然的治疗方法,如降低尿酸水平。这项研究的目的是观察mas香蕉果皮提取物对雄性balb-c小肠的抗蛇形活性。为了从提取物中测试抗甲状腺素活性,多达25个雄性加洛尔-c嘴被分成5组。在治疗前的第9天,所有这些组织都采用了鸡肝素诱导的18天内静脉注射和刺痛钾。在对负组的治疗过程中,CMC Na 0.5%给负组0.26 mg/20g BB,和3组治疗,剂量为2.5 mg/20g BB嘴,5 mg/20g BB嘴,10 mg/20g BB嘴。第19天进行了采血,治疗后采集和尿酸测量数据的结果是用一种酶化的方法,使用100波长的生物测定546 nm。尿酸检测显示香蕉果皮提取物剂量为2.5毫克/20g BB, 5毫克/20g BB, 10毫克/20g BB可降低尿酸水平。这三种剂量的意义上的差异与积极或消极的控制(sig.< 0.05)有所不同。三剂提取物也没有显示每种剂量的显著差异,但2.5毫克/20g BB剂量在降低44.69 %的尿酸水平方面更有效。这项研究的结论是,马斯果皮提取物(摩西的acuminata Colla)有抗过敏的活性。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信