PENINGKATAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA MENGGUNAKAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERBASIS ETNOMATEMATIKA DENGAN PENERAPAN MOZART EFFECT (Studi eksperimen terhadap siswa Sekolah Menengah Pertama)
{"title":"PENINGKATAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA MENGGUNAKAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERBASIS ETNOMATEMATIKA DENGAN PENERAPAN MOZART EFFECT (Studi eksperimen terhadap siswa Sekolah Menengah Pertama)","authors":"Dianne Amor Kusuma","doi":"10.25157/TEOREMA.V4I1.1954","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar sejumlah siswa Sekolah Menengah Pertama di daerah pertanian Kabupaten Bandung dalam matematika, serta masih kurangnya motivasi siswa untuk mempelajari matematika. Hal itu disebabkan kemampuan setiap siswa dalam matematika tidak sama dan mereka belum memahami bagaimana mengkomunikasikan ide-ide matematika dengan baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa antara yang memperoleh pembelajaran kontekstual berbasis etnomatematika dengan penerapan Mozart effect (PEM), dengan siswa yang meperoleh pembelajaran langsung (PL). Penelitian ini menggunakan disain quasi experimental non equivalent control group pada siswa kelas 7 SMPN 1 Bojongsoang Kabupaten Bandung. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan komunikasi matematis antara siswa yang memperoleh pembelajaran kontekstual berbasis etnomatematika dengan penerapan Mozart effect (PEM) dengan siswa yang memperoleh pembelajaran langsung (PL), dan siswa bersikap positif terhadap pembelajaran kontekstual berbasis etnomatematika dengan penerapan Mozart effect. Kata Kunci: Komunikasi matematis, pembelajaran kontekstual, etnomatematika, Mozart effect.","PeriodicalId":416905,"journal":{"name":"TEOREMA : Teori dan Riset Matematika","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"5","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"TEOREMA : Teori dan Riset Matematika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25157/TEOREMA.V4I1.1954","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 5
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar sejumlah siswa Sekolah Menengah Pertama di daerah pertanian Kabupaten Bandung dalam matematika, serta masih kurangnya motivasi siswa untuk mempelajari matematika. Hal itu disebabkan kemampuan setiap siswa dalam matematika tidak sama dan mereka belum memahami bagaimana mengkomunikasikan ide-ide matematika dengan baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa antara yang memperoleh pembelajaran kontekstual berbasis etnomatematika dengan penerapan Mozart effect (PEM), dengan siswa yang meperoleh pembelajaran langsung (PL). Penelitian ini menggunakan disain quasi experimental non equivalent control group pada siswa kelas 7 SMPN 1 Bojongsoang Kabupaten Bandung. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan komunikasi matematis antara siswa yang memperoleh pembelajaran kontekstual berbasis etnomatematika dengan penerapan Mozart effect (PEM) dengan siswa yang memperoleh pembelajaran langsung (PL), dan siswa bersikap positif terhadap pembelajaran kontekstual berbasis etnomatematika dengan penerapan Mozart effect. Kata Kunci: Komunikasi matematis, pembelajaran kontekstual, etnomatematika, Mozart effect.