{"title":"Konsep Sunnah dalam Pembelajaran Sains","authors":"Z. Mz, Risnawati Risnawati, Ramon Muhandaz","doi":"10.24014/jnsi.v1i2.6597","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Artikel ini membahas konsep mengajar matematika dan konsep sunnah. Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk membahas bagaimana konsep pengajaran yang ditunjukkan Rasulullah S.A.W. melalui sunnahnya yang terintegrasi ke dalam pengajaran. Metode penulisan yang digunakan dalam penyusunan artikel ini adalah metode studi pustaka. Beberapa konsep mengajar yang ditunjukkan oleh Rasulullaah S.A.W. melalui sunnahnya dan dapat digunakan sebagai panduan dalam membentuk konsep mengajar, antara lain: (1) mengeksplorasi apersepsi melalui tanya jawab, ini bertujuan untuk mengingatkan peserta didik dari materi pelajaran sebelumnya untuk kemudian melanjutkan ke materi berikutnya; (2) ajarkan dengan kebijaksanaan, pelajaran yang baik, dan berdebat dengan cara yang baik. Salah satu pelajaran dari kebijaksanaan ketika seorang guru mengajarkan target yang tepat, memprioritaskan materi penting, diajarkan dengan memahami situasi, kondisi, dan kemampuan pelajar, dan menyampaikan instruksi dalam bahasa yang mudah dipahami. Pelajaran yang baik dimaksudkan untuk setiap mata pelajaran yang diajarkan untuk berisi nasihat dan nilai-nilai berguna yang berlaku untuk kehidupan pembelajar. Sementara berdebat dengan cara yang baik berarti bahwa dalam meluruskan kesalahpahaman matematika yang terjadi pada siswa guu harus menyampaikannya dengan cara yang baik; (3) Menggunakan media pembelajaran sambil mengajar yang bertujuan membantu guru dalam memfasilitasi siswa untuk memahami konsep yang diberikan oleh guru. Beberapa medium pengajaran yang dipilih oleh Rasulullaah S.A.W ketika mengajar para Sahabat adalah gambar, jari, dan tulang; dan (4) menerapkan materi dan nilai-nilai karakter dalam kehidupan, seperti adil, jujur, sistematis, dan sebagainya.","PeriodicalId":147163,"journal":{"name":"Journal of Natural Science and Integration","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-01-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Natural Science and Integration","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24014/jnsi.v1i2.6597","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Artikel ini membahas konsep mengajar matematika dan konsep sunnah. Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk membahas bagaimana konsep pengajaran yang ditunjukkan Rasulullah S.A.W. melalui sunnahnya yang terintegrasi ke dalam pengajaran. Metode penulisan yang digunakan dalam penyusunan artikel ini adalah metode studi pustaka. Beberapa konsep mengajar yang ditunjukkan oleh Rasulullaah S.A.W. melalui sunnahnya dan dapat digunakan sebagai panduan dalam membentuk konsep mengajar, antara lain: (1) mengeksplorasi apersepsi melalui tanya jawab, ini bertujuan untuk mengingatkan peserta didik dari materi pelajaran sebelumnya untuk kemudian melanjutkan ke materi berikutnya; (2) ajarkan dengan kebijaksanaan, pelajaran yang baik, dan berdebat dengan cara yang baik. Salah satu pelajaran dari kebijaksanaan ketika seorang guru mengajarkan target yang tepat, memprioritaskan materi penting, diajarkan dengan memahami situasi, kondisi, dan kemampuan pelajar, dan menyampaikan instruksi dalam bahasa yang mudah dipahami. Pelajaran yang baik dimaksudkan untuk setiap mata pelajaran yang diajarkan untuk berisi nasihat dan nilai-nilai berguna yang berlaku untuk kehidupan pembelajar. Sementara berdebat dengan cara yang baik berarti bahwa dalam meluruskan kesalahpahaman matematika yang terjadi pada siswa guu harus menyampaikannya dengan cara yang baik; (3) Menggunakan media pembelajaran sambil mengajar yang bertujuan membantu guru dalam memfasilitasi siswa untuk memahami konsep yang diberikan oleh guru. Beberapa medium pengajaran yang dipilih oleh Rasulullaah S.A.W ketika mengajar para Sahabat adalah gambar, jari, dan tulang; dan (4) menerapkan materi dan nilai-nilai karakter dalam kehidupan, seperti adil, jujur, sistematis, dan sebagainya.
这篇文章讨论了数学教学的概念和sunnah的概念。这篇文章的目的是讨论先知通过其综合的出版物向教学展示的教学概念。本文章中使用的写作方法是库研究方法。使徒行传通过其sunlullaah S. a.w.展示的一些教学概念,可以作为形成教学概念的指导,包括:(1)通过问答探索a知觉,其目的是提醒学习者从上一节课的材料,然后继续下一节课;(2)用机智、良好的课程和良好的辩论来教导。当老师教导正确的目标,优先处理重要的材料,通过理解学习者的情况、条件和能力来教授,并用容易理解的语言进行教学时,智慧的一个教训。一个好的教训是为每一门学科所教授的,以包含适用于学习者生活的有用的建议和价值观。而辩论意味着,在纠正发生在学生身上的数学误解时,必须以一种好的方式表达出来;(3)利用学习媒体进行教学,帮助教师帮助学生理解老师提供的概念。先知在教导朋友时选择的一些教学媒介是形象、手指和骨头;(4)在生活中应用物质和性格价值,如公平、诚实、系统等等。