{"title":"Legalisasi Lotto di Makassar, 1967-1969","authors":"Fitri Handayani, Mustari Bosra","doi":"10.26858/PATTINGALLOANG.V6I2.10823","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang legalisasi Lotto di Makassar, dinamika penyelenggaraan Lotto di Makassar, serta dampak legalisasi Lotto dalam kehidupan masyarakat Makassar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif-analisis dengan menggunakan metode penelitian sejarah melalui tahap heurisik, kritik, interpretasi dan historiografi. Hasil penelitian yang disajikan dalam tulisan ini menunjukkan bahwa Pola dasar pembangunan daerah Kotamadya Makassar yang berisikan pemberantasan kemiskinan, kebodohan dan kemelaratan (3K) sesuai dengan PELITA terhambat karena kurangnya dana. Walikota Kotamadya Makassar pada saat itu, H.M. Dg. Patompo mencari jalan keluar dengan mengumpulkan dana pembangunan inkonvensional berupa pajak perjudian dengan memilih Lotere Totalisator (Lotto) yang saat itu marak diselenggarakan di Kota lain. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penyelenggaraan Lotto di Makassar pada satu sisi mampu membantu menambah pendapatan asli daerah, namun pada sisi lain Lotto ini juga menjadi virus yang membuat pemikiran spekulatif berkembang dikalangan masyarakat yaitu dengan mendapatkan untung dari hasil Lotto tanpa harus bekerja keras dan juga menghilangkan budaya siri’ yang dianut oleh masyarakat Bugis Makassar.Kata Kunci: Lotto, Makassar, dan PajakThis study aims to determine the background of Lotto legalization in Makassar, the dynamics of the implementation of Lotto in Makassar, and the impact of Lotto legalization on the lives of Makassar people. This research is a descriptive-analysis study using historical research methods through the heurisic, criticism, interpretation and historiography stages. The results of the study presented in this paper show that the basic pattern of regional development in the Municipality of Makassar which contains poverty, ignorance and poverty (3K) in accordance with PELITA is hampered due to lack of funds. The Mayor of Makassar Municipality at the time, H.M. Dg. Patompo sought a way out by collecting unconventional development funds in the form of a gambling tax by selecting Lottery Totalisator (Lotto), which at that time was rife in other cities. From the results of this study it can be concluded that the implementation of Lotto in Makassar on the one hand is able to help increase local original income, but on the other hand this Lotto is also a virus that makes speculative thinking develop among the community by getting profits from Lotto results without having to work hard and also eliminating siri’ culture adhered to by the Bugis Makassar community.Keywords: Lotto, Makassar and Tax ","PeriodicalId":321116,"journal":{"name":"Jurnal Pattingalloang","volume":"580 ","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-06-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pattingalloang","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26858/PATTINGALLOANG.V6I2.10823","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang legalisasi Lotto di Makassar, dinamika penyelenggaraan Lotto di Makassar, serta dampak legalisasi Lotto dalam kehidupan masyarakat Makassar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif-analisis dengan menggunakan metode penelitian sejarah melalui tahap heurisik, kritik, interpretasi dan historiografi. Hasil penelitian yang disajikan dalam tulisan ini menunjukkan bahwa Pola dasar pembangunan daerah Kotamadya Makassar yang berisikan pemberantasan kemiskinan, kebodohan dan kemelaratan (3K) sesuai dengan PELITA terhambat karena kurangnya dana. Walikota Kotamadya Makassar pada saat itu, H.M. Dg. Patompo mencari jalan keluar dengan mengumpulkan dana pembangunan inkonvensional berupa pajak perjudian dengan memilih Lotere Totalisator (Lotto) yang saat itu marak diselenggarakan di Kota lain. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penyelenggaraan Lotto di Makassar pada satu sisi mampu membantu menambah pendapatan asli daerah, namun pada sisi lain Lotto ini juga menjadi virus yang membuat pemikiran spekulatif berkembang dikalangan masyarakat yaitu dengan mendapatkan untung dari hasil Lotto tanpa harus bekerja keras dan juga menghilangkan budaya siri’ yang dianut oleh masyarakat Bugis Makassar.Kata Kunci: Lotto, Makassar, dan PajakThis study aims to determine the background of Lotto legalization in Makassar, the dynamics of the implementation of Lotto in Makassar, and the impact of Lotto legalization on the lives of Makassar people. This research is a descriptive-analysis study using historical research methods through the heurisic, criticism, interpretation and historiography stages. The results of the study presented in this paper show that the basic pattern of regional development in the Municipality of Makassar which contains poverty, ignorance and poverty (3K) in accordance with PELITA is hampered due to lack of funds. The Mayor of Makassar Municipality at the time, H.M. Dg. Patompo sought a way out by collecting unconventional development funds in the form of a gambling tax by selecting Lottery Totalisator (Lotto), which at that time was rife in other cities. From the results of this study it can be concluded that the implementation of Lotto in Makassar on the one hand is able to help increase local original income, but on the other hand this Lotto is also a virus that makes speculative thinking develop among the community by getting profits from Lotto results without having to work hard and also eliminating siri’ culture adhered to by the Bugis Makassar community.Keywords: Lotto, Makassar and Tax
本研究旨在探讨马卡萨的合法化Lotto,安排动态背景乐透彩票在Makassar合法化,以及影响社会生活中望加锡。这是研究deskriptif-analisis通过heurisik阶段使用历史研究的方法,批评,解释和史学。在本文中提出的研究结果表明,萨地区市政建设的基本模式包含消除贫困、无知和贫困(3K)按照灯因缺乏资金而受阻。当时萨市政府市长,H和M。Patompo inkonvensional建设和筹集资金寻找出路是通过选择Totalisator彩票赌博税(Lotto)举行了当时盛行的另一个城市。从这些研究结果可以得出结论,在马卡萨一边安排彩票能够帮助当地收入增加了,但在这一彩票也引发了病毒的另一边让投机思想在社会发展也就是彩票赚翻的成果也没有必须努力工作,消除马卡萨siri“社会所信奉的哲学文化。关键词:乐透、Makassar PajakThis study aims to个重大的背景乐透legalization》Makassar动力学》,implementation of Lotto的马卡萨,and the impact of Lotto legalization on Makassar人民之生活。这个研究是用历史研究方法a descriptive-analysis study穿过heurisic criticism,解释和史学阶段。results of The study由》这篇文章秀那个区域发展基本模式》《Municipality of Makassar哪种contains贫穷,ignorance和贫穷(3K) in accordance with灯是hampered丹对基金的缺乏。少校》Makassar Municipality at The time), H和M。Patompo找到a way out by muensterberger unconventional发展基金in the form of a赌博营业税由selecting彩票Totalisator (Lotto),这在那个时代是rife在另一个城市。From the results of this study它可以成为结论这就是《Makassar on the implementation of Lotto一号手是able to帮助增加本地原创的其他收入,但《彩票手这个病毒也会是让speculative思考》《社区对被秘密profits results From彩票还没有玩得要努力工作和eliminating siri“文化adhered to: Bugis Makassar社区。安装:Lotto,马卡萨和营业税