The Musyrif Guidance Program In Boarding School At Middle School

Aldi Muhammad Thoha, I. K. Rahman, Ibdalsyah Ibdalsyah
{"title":"The Musyrif Guidance Program In Boarding School At Middle School","authors":"Aldi Muhammad Thoha, I. K. Rahman, Ibdalsyah Ibdalsyah","doi":"10.32832/pro-gcj.v1i2.3220","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"The management of the boarding school counseling program at the middle level that is not organized and structured will impact on students, including those who are not at home in the dormitory, commit violations, and do not have Islamic customs. this is caused by the lack of responsibility of a musyrif in managing students in the dormitory, this requires maximum assistance and good services in the form of providing guidance programs in producing professional and responsible musyrif. This research aims to find out the best musyrif guidance program in secondary level boarding schools. The approach used in this research is descriptive qualitative By using the method of field research, data collection techniques carried out were observation, interviews, open questionnaires, and documents. The formulation of musyrif and musyrifah guidance programs in Boarding School secondary schools was validated through focus group discussions (FGD) involving four experts namely guidance and counseling experts, Islamic religious experts, caretakers of Islamic boarding schools, and linguists. The results of this study indicate that the musyrif and musyrifah guidance programs at boarding schools at the secondary level are arranged based on program components, such as basic services, responsive services, individual planning, and system support. The guidance material consists of leadership, manners, achievement motivation, decision-making skills, diversity of characters and cultures, parenting, and responsibilities.AbstrakPengelolaan program bimbingan musyrif dan musyrifah boarding school ditingkat menengah yang tidak terorganisir dan terstruktur akan berimbas pada peserta didik diantaranya tidak betah di asrama, melakukan pelanggaran, dan tidak memiliki adab Islami. Hal ini menuntut adanya pendampingan maksimal dan layanan yang baik berupa pembekalan program bimbingan dalam menghasilkan musyrif dan musyrifah yang profesional dan bertanggungjawab. . Hal ini disebabkan karena kurangnya tanggung jawab. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui program bimbingan musyrif terbaik di pesantren tingkat menengah. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Dengan menggunakan metode penelitian lapangan, teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah observasi, wawancara, angket terbuka dan dokumen. Penyusunan program bimbingan musyrif dan musyrifah di sekolah menengah Pesantren divalidasi melalui FGD yang melibatkan empat orang ahli yaitu ahli bimbingan dan konseling, ahli agama Islam, pengurus pondok pesantren, dan ahli bahasa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa program bimbingan musyrif dan musyrifah di pesantren tingkat menengah disusun berdasarkan komponen program, seperti pelayanan dasar, pelayanan reponif, perencanaan individu dan dukungan sistem. Materi bimbingan terdiri dari kepemimpinan, budi pekerti, motivasi berprestasi, keterampilan mengambil keputusan, keragaman karakter dan budaya, pola asuh dan tanggung jawab.","PeriodicalId":322200,"journal":{"name":"Prophetic Guidance and Counseling Journal","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Prophetic Guidance and Counseling Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32832/pro-gcj.v1i2.3220","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

The management of the boarding school counseling program at the middle level that is not organized and structured will impact on students, including those who are not at home in the dormitory, commit violations, and do not have Islamic customs. this is caused by the lack of responsibility of a musyrif in managing students in the dormitory, this requires maximum assistance and good services in the form of providing guidance programs in producing professional and responsible musyrif. This research aims to find out the best musyrif guidance program in secondary level boarding schools. The approach used in this research is descriptive qualitative By using the method of field research, data collection techniques carried out were observation, interviews, open questionnaires, and documents. The formulation of musyrif and musyrifah guidance programs in Boarding School secondary schools was validated through focus group discussions (FGD) involving four experts namely guidance and counseling experts, Islamic religious experts, caretakers of Islamic boarding schools, and linguists. The results of this study indicate that the musyrif and musyrifah guidance programs at boarding schools at the secondary level are arranged based on program components, such as basic services, responsive services, individual planning, and system support. The guidance material consists of leadership, manners, achievement motivation, decision-making skills, diversity of characters and cultures, parenting, and responsibilities.AbstrakPengelolaan program bimbingan musyrif dan musyrifah boarding school ditingkat menengah yang tidak terorganisir dan terstruktur akan berimbas pada peserta didik diantaranya tidak betah di asrama, melakukan pelanggaran, dan tidak memiliki adab Islami. Hal ini menuntut adanya pendampingan maksimal dan layanan yang baik berupa pembekalan program bimbingan dalam menghasilkan musyrif dan musyrifah yang profesional dan bertanggungjawab. . Hal ini disebabkan karena kurangnya tanggung jawab. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui program bimbingan musyrif terbaik di pesantren tingkat menengah. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Dengan menggunakan metode penelitian lapangan, teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah observasi, wawancara, angket terbuka dan dokumen. Penyusunan program bimbingan musyrif dan musyrifah di sekolah menengah Pesantren divalidasi melalui FGD yang melibatkan empat orang ahli yaitu ahli bimbingan dan konseling, ahli agama Islam, pengurus pondok pesantren, dan ahli bahasa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa program bimbingan musyrif dan musyrifah di pesantren tingkat menengah disusun berdasarkan komponen program, seperti pelayanan dasar, pelayanan reponif, perencanaan individu dan dukungan sistem. Materi bimbingan terdiri dari kepemimpinan, budi pekerti, motivasi berprestasi, keterampilan mengambil keputusan, keragaman karakter dan budaya, pola asuh dan tanggung jawab.
中学寄宿学校的Musyrif辅导项目
寄宿学校中层的辅导项目管理缺乏组织和结构,会对不在家的学生、违反规定的学生、没有伊斯兰习俗的学生等产生影响。这是由于管理员在管理宿舍学生方面缺乏责任感造成的,这需要最大限度的帮助和良好的服务,以提供指导计划的形式来培养专业和负责任的管理员。本研究旨在找出最佳的中学寄宿学校学生辅导计划。本研究采用描述性定性研究方法,采用实地调查法,采用观察法、访谈法、开放式问卷法、文献法等数据收集方法。通过重点小组讨论(FGD)验证了寄宿学校中学穆斯林教育和穆斯林教育指导方案的制定,这些专家包括指导和咨询专家、伊斯兰宗教专家、伊斯兰寄宿学校看护人员和语言学家。研究结果表明,寄宿学校中学阶段的musyrif和musyrifa指导项目是基于基本服务、响应性服务、个人规划和系统支持等项目组成部分进行安排的。指导材料包括领导力、礼仪、成就动机、决策技巧、性格和文化的多样性、养育子女和责任。[摘要]彭吉洛兰项目是由一所寄宿学校组成的,这所寄宿学校是由一所寄宿学校组成的,它是由一所寄宿学校组成的,它是由一所寄宿学校组成的,它是由一所寄宿学校组成的,它是由一所寄宿学校组成的。哈尔尼menuntut adanya pendampingan maksimal dan layanan yang baik berupa pbebekalan程序bimbingan dalam menghasilkan musyrif dan musyrifah yang专业的danbertanggungjawab . .我不喜欢你,我喜欢你,我喜欢你。penpentitian ini bertujuan untuk mengetahui程序结合了一个musyrif terbaik的代表,在menengah。Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskritif qualititf。邓安,孟古纳坎,方法,penelitian lapangan,技术,彭普兰数据,杨迪拉坎,adalah观测站,wawankara, angket terbuka dan dokumen。Penyusunan项目bimbingan musyrif dan musyriah di sekolah menengah pesanteren divalidasi melalui FGD yang melibatkan empat orang yiti yiti bimbingan dan konseling, ahli agama Islam, pengurus pondok pesantern, danahli bahasa。Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa程序,将其与musyrif结合在一起,将其与musyrif结合在一起,将其与pesenenah讨论,将其与komponen程序,perti pelayan和dasar, pelayan响应,perencanan个体和dukungan系统结合。Materi bimbingan terdiri dari kepemimpinan, budi pekerti, motivasi berprestasi, keterampilan mengbil keputusan, keragaman karakter dan budaya, pola asuh dan tanggung jawab。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信