Penentuan prioritas langkah modernisasi irigasi sebagai perkuatan kelembagaan dalam upaya percepatan pelaksanaan modernisasi irigasi

Adel Kasoema Putri, Susilowati Susilowati, Hasna Soraya, Okta Firdaus Tanjung
{"title":"Penentuan prioritas langkah modernisasi irigasi sebagai perkuatan kelembagaan dalam upaya percepatan pelaksanaan modernisasi irigasi","authors":"Adel Kasoema Putri, Susilowati Susilowati, Hasna Soraya, Okta Firdaus Tanjung","doi":"10.31028/ji.v16.i2.46-54","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Modernisasi irigasi mengusung lima pilar, yaitu peningkatan keandalan penyediaan air irigasi, perbaikan sarana dan prasarana irigasi, penyempurnaan sistem pengelolaan irigasi, penguatan institusi pengelolaan irigasi, dan peningkatan SDM pengelola irigasi. Masing-masing unsur yang tergabung dalam lima pilar tersebut dituangkan ke dalam 45 langkah modernisasi irigasi. Banyaknya langkah yang perlu dilakukan membuat institusi pelaksana kesulitan untuk mengimplementasikan langkah-langkah tersebut, khususnya karena terbatasnya sumber daya yang dimiliki. 45 langkah modernisasi irigasi ini perlu disusun prioritas pelaksanaannya dengan mengacu pada kondisi dan karakteristik dari masing-masing daerah irigasi. Penentuan prioritas dilakukan dengan memotret kondisi fisik dan manajemen operasional irigasi, kemudian dilakukan penilaian berdasarkan kriteria minimum yang telah disusun sesuai dengan Surat Edaran Dirjen SDA No. 1/SE/D/2019. Adapun studi kasus pada kajian ini adalah penentuan prioritas pelaksanaan modernisasi irigasi di Daerah Irigasi Wadaslintang. Hasil analisis menunjukkan bahwa Daerah Irigasi Wadaslintang memiliki 18 langkah dari semua pilar modernisasi irigasi yang menjadi prioritas pertama untuk dilaksanakan. Metode penentuan prioritas pelaksanaan langkah modernisasi irigasi ini diharapkan menjadi salah satu penguatan kelembagaan dalam mengelola dan memanfaatkan sumber daya yang terbatas untuk mewujudkan pengelolaan irigasi yang bertujuan meningkatkan layanan irigasi yang utuh, efektif, efisien, dan berkelanjutan.\n ","PeriodicalId":354811,"journal":{"name":"Jurnal Irigasi","volume":"36 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Irigasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31028/ji.v16.i2.46-54","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Modernisasi irigasi mengusung lima pilar, yaitu peningkatan keandalan penyediaan air irigasi, perbaikan sarana dan prasarana irigasi, penyempurnaan sistem pengelolaan irigasi, penguatan institusi pengelolaan irigasi, dan peningkatan SDM pengelola irigasi. Masing-masing unsur yang tergabung dalam lima pilar tersebut dituangkan ke dalam 45 langkah modernisasi irigasi. Banyaknya langkah yang perlu dilakukan membuat institusi pelaksana kesulitan untuk mengimplementasikan langkah-langkah tersebut, khususnya karena terbatasnya sumber daya yang dimiliki. 45 langkah modernisasi irigasi ini perlu disusun prioritas pelaksanaannya dengan mengacu pada kondisi dan karakteristik dari masing-masing daerah irigasi. Penentuan prioritas dilakukan dengan memotret kondisi fisik dan manajemen operasional irigasi, kemudian dilakukan penilaian berdasarkan kriteria minimum yang telah disusun sesuai dengan Surat Edaran Dirjen SDA No. 1/SE/D/2019. Adapun studi kasus pada kajian ini adalah penentuan prioritas pelaksanaan modernisasi irigasi di Daerah Irigasi Wadaslintang. Hasil analisis menunjukkan bahwa Daerah Irigasi Wadaslintang memiliki 18 langkah dari semua pilar modernisasi irigasi yang menjadi prioritas pertama untuk dilaksanakan. Metode penentuan prioritas pelaksanaan langkah modernisasi irigasi ini diharapkan menjadi salah satu penguatan kelembagaan dalam mengelola dan memanfaatkan sumber daya yang terbatas untuk mewujudkan pengelolaan irigasi yang bertujuan meningkatkan layanan irigasi yang utuh, efektif, efisien, dan berkelanjutan.  
确定灌溉作为系统采取的现代化步骤的优先事项,以加速灌溉现代化
灌溉的现代化包括增加灌溉用水供应的可靠性、改善灌溉设施和基础设施、完善灌溉制度、加强灌溉制度和提高灌溉管理机构。参与这五种支柱的每一种元素都注入了灌溉的现代化步骤。需要采取的许多措施使执行机构难以实施这些措施,特别是在资源有限的情况下。灌溉的现代化步骤需要通过考虑每个灌溉区域的条件和特征来设定其执行的优先顺序。确定优先级是通过确定灌溉的物理条件和操作管理,然后根据根据SDA . 1/SE/D/2019号备忘录编制的最低标准进行评估。至于本研究的案例研究,是确定大纬度灌溉地区灌溉现代化的优先事项。分析结果表明,灌溉区域与灌溉的现代化支柱有18步之远,这些现代化支柱是实现这一目标的首要任务。确定灌溉现代化进程优先事项的方法预计将加强管理和利用有限资源以促进灌溉管理的制度,以促进可持续、有效、有效和可持续的灌溉服务。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信