{"title":"Analisis Pendidikan Agama Kristen Terhadap Emotional Intelligence Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Anak","authors":"E. R. Boiliu","doi":"10.47304/jl.v8i1.175","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract: Emotional Intelligence is a positive quality that everyone can possess. Emotional intelligence refers to a person's ability to behave in both a self- and other-directed manner. Emotional intelligence plays a key part in the sphere of education, notably Christian Religious Education, in helping students inspire themselves and achieve positive learning outcomes. In Christian Religious Education's opinion, the purpose of writing this article is to provide an analysis of how to regulate children's emotional intelligence in order to promote learning achievement. For the purpose of creating this article, the author employs a qualitative approach in which sources are gathered from a variety of textual materials, including books, scientific articles, coran, and so on, all of which are linked to the study's theme. The findings of this study will help people comprehend that everyone has many intelligences, and that these intelligences can be enhanced to improve learning outcomes, particularly emotional intelligence.\nAbstrak: Emotional Intelligence (kecerdasan emosional) merupakan salah satu kemampuan yang positif untuk dimiliki oleh setiap orang. Kecerdasan emosional berbicara tentang kemampuan seseorang dalam berperilaku, baik terhadap dirinya maupun orang lain. Dalam ranah pendidikan termasuk Pendidikan Agama Kristen (PAK), kecerdasan emosional mengambil bagian penting bisa menolong memotivasi diri, dan lain sebagainya, peserta didik juga akan mencapai prestasi belajar yang baik. Dengan demikian, maka penulisan artikel ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana mengelola kecerdasan emosional anak untuk meningkatkan prestasi belajar dengan ditinjau dari sudut pandang PAK. Penulis menggunakan metode kualitatif untuk proses penulisan artikel ini, yang mana sumber-sumber dikumpulkan dari berbagai sumber tertulis seperti buku-buku, artikel ilmiah, koran, dan lain sebagainya yang tentunya berhubungan dengan judul penelitian yang dikaji. Hasil penelitian ini adalah untuk memberikan pemahaman setiap orang memiliki beberapa kecerdasan, kecerdasan tersebut dapat dimaksimalkan untuk meningkatkan prestasi belajar, dalam konteks ini adalah kecerdasan emosional.","PeriodicalId":228336,"journal":{"name":"JURNAL LUXNOS","volume":"43 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL LUXNOS","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47304/jl.v8i1.175","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Abstract: Emotional Intelligence is a positive quality that everyone can possess. Emotional intelligence refers to a person's ability to behave in both a self- and other-directed manner. Emotional intelligence plays a key part in the sphere of education, notably Christian Religious Education, in helping students inspire themselves and achieve positive learning outcomes. In Christian Religious Education's opinion, the purpose of writing this article is to provide an analysis of how to regulate children's emotional intelligence in order to promote learning achievement. For the purpose of creating this article, the author employs a qualitative approach in which sources are gathered from a variety of textual materials, including books, scientific articles, coran, and so on, all of which are linked to the study's theme. The findings of this study will help people comprehend that everyone has many intelligences, and that these intelligences can be enhanced to improve learning outcomes, particularly emotional intelligence.
Abstrak: Emotional Intelligence (kecerdasan emosional) merupakan salah satu kemampuan yang positif untuk dimiliki oleh setiap orang. Kecerdasan emosional berbicara tentang kemampuan seseorang dalam berperilaku, baik terhadap dirinya maupun orang lain. Dalam ranah pendidikan termasuk Pendidikan Agama Kristen (PAK), kecerdasan emosional mengambil bagian penting bisa menolong memotivasi diri, dan lain sebagainya, peserta didik juga akan mencapai prestasi belajar yang baik. Dengan demikian, maka penulisan artikel ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana mengelola kecerdasan emosional anak untuk meningkatkan prestasi belajar dengan ditinjau dari sudut pandang PAK. Penulis menggunakan metode kualitatif untuk proses penulisan artikel ini, yang mana sumber-sumber dikumpulkan dari berbagai sumber tertulis seperti buku-buku, artikel ilmiah, koran, dan lain sebagainya yang tentunya berhubungan dengan judul penelitian yang dikaji. Hasil penelitian ini adalah untuk memberikan pemahaman setiap orang memiliki beberapa kecerdasan, kecerdasan tersebut dapat dimaksimalkan untuk meningkatkan prestasi belajar, dalam konteks ini adalah kecerdasan emosional.
摘要:情商是每个人都具备的积极品质。情商指的是一个人以自我和他人为导向的方式行事的能力。情商在教育领域发挥着关键作用,尤其是基督教宗教教育,帮助学生激励自己,取得积极的学习成果。在基督教宗教教育看来,写这篇文章的目的是分析如何调节儿童的情商,以促进学习成绩。为了创作这篇文章,作者采用了一种定性的方法,从各种文本材料中收集来源,包括书籍,科学文章,古兰经等,所有这些都与研究的主题有关。这项研究的发现将帮助人们理解,每个人都有多种智能,这些智能可以增强,以提高学习成果,尤其是情商。摘要:情绪智力(情绪智力)是一种具有积极意义的智力活动,是一种具有积极意义的智力活动。Kecerdasan emotional berbicara tentang kemampuan sesseorang dalam berperiaku, baik terhadap dirinya maupun oranglain。我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。邓加德米克,maka penisan artikel ini bertujuan untuk menganalis bagaimana mengelola kederdasan情感分析untuk meningkatkan prestasi belajar Dengan ditinjau dari sudut pandang PAK。Penulis menggunakan方法的质量分析,提出penulisan artikel ini, yang mana sumber-sumber dikumpulkan dari berbagai sumber tertulis seperti buku-buku, artikel ilmiah, koran, dan lain sebagainya yang tentunya berhubungan dengan judul penelitian yang dikaji。Hasil penelitian ini adalah untuk memberkan pemahaman setiap orang memiliki beberapa kecerdasan, kecerdasan,但dapat dimaksimalkan untuk meningkatkan prestasi belajar, dalam konteks ini adalah kecerdasan emomood。