{"title":"Perbedaan Model Pembelajaran Dicovery Dan Model Pembelajaran POE (Predict-Observe-Explain) Pada Materi Perpajakan Di Kelas XI","authors":"Dwi Sari Juniwati","doi":"10.37251/jske.v1i1.47","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan Penelitian: Salah satu masalah pokok dalam pembelajaran di SMA 1 Adhiyaksa adalah belum maksimalnya guru dalam menggunakan model pembelajaran yang inovatif pada pokok bahasan perpajakan pada materi ekonomi, kondisi ini dikarenakan pokok bahasan ini tergolong sulit pada pelajaran ekonomi sehingga hasil belajarpun masih kurang maksimal pada ranah kognitif. Sehingga perlu diterapkan model pembelajaran dalam mengatasi hal semacam itu, di antaranya adalah model pembelajaran Discovery dan POE. \nMetodelogi Penelitian: Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan menggunakan desain penelitian True Experimental. Penentuan subjek penelitian ini dengan purposive sample artinya tempat dengan sengaja dipilih berdasarkan tujuan serta adanya pertimbangan tertentu, diantaranya adalah keterbatasan waktu, tenaga dan dana sehingga tidak dapat mengambil sampel yang besar dan jauh. dilakukan di kelas XI IPS SMA 1 Adhiyaksa Kota Jambi yang berjumlah siswa 35 siswa. \nTemuan Utama: Signifikansi < 0.05 dengan demikian H0 ditolak dan H1 diterima. Artinya terdapat perbedaan hasil belajar menggunakan model Discovery dan POE pada materi perpajakan. Hasil belajar Ekonomi materi perpajakan antara yang menggunakan model pembelajaran Discovery lebih baik dibanding dengan menggunakan model pembelajaran POE pada siswa kelas XI IPS SMA 1 Adhiyaksa Kota Jambi. Uji perbedaan skor hasil belajar ini menunjukkan bahwa nilai mean diffrence sebesar 7.45715 yang berarti ada perbedaan namun perbedaan antar kedua model pembelajaran ini tidak begitu signifikan. \nKeterbaruan: melihat perbedaan hasil belajar siswa pada materi perpajakan menggunakan model Discovery dan POE","PeriodicalId":396525,"journal":{"name":"Journal of Social Knowledge Education (JSKE)","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"7","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Social Knowledge Education (JSKE)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37251/jske.v1i1.47","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 7
Abstract
Tujuan Penelitian: Salah satu masalah pokok dalam pembelajaran di SMA 1 Adhiyaksa adalah belum maksimalnya guru dalam menggunakan model pembelajaran yang inovatif pada pokok bahasan perpajakan pada materi ekonomi, kondisi ini dikarenakan pokok bahasan ini tergolong sulit pada pelajaran ekonomi sehingga hasil belajarpun masih kurang maksimal pada ranah kognitif. Sehingga perlu diterapkan model pembelajaran dalam mengatasi hal semacam itu, di antaranya adalah model pembelajaran Discovery dan POE.
Metodelogi Penelitian: Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan menggunakan desain penelitian True Experimental. Penentuan subjek penelitian ini dengan purposive sample artinya tempat dengan sengaja dipilih berdasarkan tujuan serta adanya pertimbangan tertentu, diantaranya adalah keterbatasan waktu, tenaga dan dana sehingga tidak dapat mengambil sampel yang besar dan jauh. dilakukan di kelas XI IPS SMA 1 Adhiyaksa Kota Jambi yang berjumlah siswa 35 siswa.
Temuan Utama: Signifikansi < 0.05 dengan demikian H0 ditolak dan H1 diterima. Artinya terdapat perbedaan hasil belajar menggunakan model Discovery dan POE pada materi perpajakan. Hasil belajar Ekonomi materi perpajakan antara yang menggunakan model pembelajaran Discovery lebih baik dibanding dengan menggunakan model pembelajaran POE pada siswa kelas XI IPS SMA 1 Adhiyaksa Kota Jambi. Uji perbedaan skor hasil belajar ini menunjukkan bahwa nilai mean diffrence sebesar 7.45715 yang berarti ada perbedaan namun perbedaan antar kedua model pembelajaran ini tidak begitu signifikan.
Keterbaruan: melihat perbedaan hasil belajar siswa pada materi perpajakan menggunakan model Discovery dan POE