PENGUKURAN EFISIENSI DAN EFEKTIVITAS PELAYANAN ANGKUTAN BIS DI KAWASAN PERKOTAAN BINTUNI

Ricky Doddy Sianturi, Iwan P. Kusumantoro
{"title":"PENGUKURAN EFISIENSI DAN EFEKTIVITAS PELAYANAN ANGKUTAN BIS DI KAWASAN PERKOTAAN BINTUNI","authors":"Ricky Doddy Sianturi, Iwan P. Kusumantoro","doi":"10.36870/INSIGHT.V3I1.193","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Angkutan umum, khususnya pelayanan angkutan umum merupakan fasilitas dan pelayanan esensial yang disediakan oleh pemerintah untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat. Kegagalan persaingan pasar dalam penyediaan layanan angkutan umum di daerah yang tidak memberikan keuntungan finansial menuntut pemerintah daerah mengisi ketiadaan dengan motif-motif yang kurang menguntungkan. Pemerintah Bintuni menerapkan konsep angkutan berbasis bus dengan mengoperasikan Angkutan Masyarakat Bintunu (AMB) di wilayah perkotaan kecil dengan tingkat isolasi dan ketimpangan yang tinggi, karakteristik pedesaan yang kuat, jumlah penduduk yang rendah, dan kondisi ekonomi subsisten. Analisis kinerja melalui pengukuran efektivitas dan ketimpangan Efisiensi pelayanan angkutan umum merupakan sarana yang sangat berguna untuk menjamin kelangsungan dan peningkatan kualitas pelayanan secara berkala. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kinerja ekonomi pelayanan AMB dari sudut pandang pemerintah. Pengukuran kinerja dilakukan untuk menilai seberapa efektif dan efisien sumber daya keuangan digunakan untuk menghasilkan layanan, bagaimana produksi layanan digunakan oleh pengguna, dan bagaimana pengaruhnya terhadap pemerintah. Melalui metode pengukuran rasio antara komponen kinerja, benchmarking, dan pembentukan indeks komposit dapat diukur tingkat efisiensi biaya, efektivitas pelayanan, dan efektivitas biaya saat ini, gap kinerja dari standar pelayanan yang optimal, dan variabel yang harus diintervensi. meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan AMB. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efisiensi dan efektivitas pelayanan AMB masih dibawah standar pelayanan yang optimal. Rendahnya kelayakan finansial layanan AMB disebabkan mahalnya biaya pembuatan jasa transportasi yang tidak dapat diimbangi dengan pendapatan dari konsumsi jasa oleh pengguna dan tarif yang dikenakan sehingga layanan AMB sangat bergantung pada subsidi pemerintah.","PeriodicalId":113225,"journal":{"name":"PLANNERS INSIGHT : URBAN AND REGIONAL PLANNING JOURNAL","volume":"64 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PLANNERS INSIGHT : URBAN AND REGIONAL PLANNING JOURNAL","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36870/INSIGHT.V3I1.193","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Angkutan umum, khususnya pelayanan angkutan umum merupakan fasilitas dan pelayanan esensial yang disediakan oleh pemerintah untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat. Kegagalan persaingan pasar dalam penyediaan layanan angkutan umum di daerah yang tidak memberikan keuntungan finansial menuntut pemerintah daerah mengisi ketiadaan dengan motif-motif yang kurang menguntungkan. Pemerintah Bintuni menerapkan konsep angkutan berbasis bus dengan mengoperasikan Angkutan Masyarakat Bintunu (AMB) di wilayah perkotaan kecil dengan tingkat isolasi dan ketimpangan yang tinggi, karakteristik pedesaan yang kuat, jumlah penduduk yang rendah, dan kondisi ekonomi subsisten. Analisis kinerja melalui pengukuran efektivitas dan ketimpangan Efisiensi pelayanan angkutan umum merupakan sarana yang sangat berguna untuk menjamin kelangsungan dan peningkatan kualitas pelayanan secara berkala. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kinerja ekonomi pelayanan AMB dari sudut pandang pemerintah. Pengukuran kinerja dilakukan untuk menilai seberapa efektif dan efisien sumber daya keuangan digunakan untuk menghasilkan layanan, bagaimana produksi layanan digunakan oleh pengguna, dan bagaimana pengaruhnya terhadap pemerintah. Melalui metode pengukuran rasio antara komponen kinerja, benchmarking, dan pembentukan indeks komposit dapat diukur tingkat efisiensi biaya, efektivitas pelayanan, dan efektivitas biaya saat ini, gap kinerja dari standar pelayanan yang optimal, dan variabel yang harus diintervensi. meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan AMB. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efisiensi dan efektivitas pelayanan AMB masih dibawah standar pelayanan yang optimal. Rendahnya kelayakan finansial layanan AMB disebabkan mahalnya biaya pembuatan jasa transportasi yang tidak dapat diimbangi dengan pendapatan dari konsumsi jasa oleh pengguna dan tarif yang dikenakan sehingga layanan AMB sangat bergantung pada subsidi pemerintah.
衡量宾图尼市区公共汽车服务的效率和有效性
公共交通,尤其是公共交通服务,是政府为满足社会基本需求而提供的基本设施和服务。在没有经济效益的地区提供公共交通服务的市场竞争失败,需要地方当局用不那么有利可图的动机填补空缺。宾图尼政府将以巴士为基础的交通概念应用于高度孤立和不平等、强大的农村特征、低人口和补贴经济条件的小城市城市运输。通过衡量公共交通服务的有效性和效率不平等来分析性能是保证其持续和提高服务质量的重要工具。这项研究的目的是从政府的角度分析AMB服务的经济表现。衡量绩效以评估金融资源是如何用于生产服务,用户如何使用服务,以及它们对政府的影响。通过一种衡量性能成分、基准市场和复合材料索引之比的方法,可以测量当前成本效率、服务效力和成本有效性、最佳服务标准的绩效缺口和干预变量。提高AMB服务的效率和有效性。研究结果表明,AMB服务的效率和有效性仍然低于最佳服务标准。AMB服务的金融价值之所以低,是因为交通服务的成本无法与消费者的服务消费和关税相匹配,因此AMB服务在很大程度上依赖于政府补贴。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信