Aplikasi Umbi Suweg (Amorphophallus campanulatus) Sebagai Alternatif Penurun Gula Darah Pada Penderita Diabetes Mellitus

Lianah Lianah, Dian Ayuning Tyas, D. T. Armanda, Siti Mukhlishoh Setyawati
{"title":"Aplikasi Umbi Suweg (Amorphophallus campanulatus) Sebagai Alternatif Penurun Gula Darah Pada Penderita Diabetes Mellitus","authors":"Lianah Lianah, Dian Ayuning Tyas, D. T. Armanda, Siti Mukhlishoh Setyawati","doi":"10.21580/AH.V1I1.2666","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari perbandingan kadar glukosa darah tikus putih (Rattus norvegicus L.) setelah mengonsumsi suweg mentah dan suweg rebus. Eksperimen dilakukan pada 15 ekor tikus putih sehat dengan rerata berat badan 181-183 gram. Tikus dibagi menjadi 3 kelompok perlakuan. Setiap kelompok tikus normal diadaptasikan terhadap pakan selama 3 hari dan dipuasakan selama 8-12 jam, kemudian diberi pakan sesuai dengan kelompok perlakuan masing-masing pakan suweg dengan dosis 10 mg/180 g BB suweg rebus, 10 mg/180 g BB suweg mentah, dan 10 mg/180 g BB pakan standar (kontrol).  Kadar glukosa darah diukur dengan glukometer pada menit ke 0, 60 dan 120 setelah pemberian pakan secara oral. Hasil menunjukkan bahwa perlakuan umbi suweg mentah menunjukkan aktivitas penurunan kadar gula darah lebih tinggi (3,8 mg/dl) dibandingkan umbi suweg rebus (3,6 mg/dl). Kecenderungan ini menunjukkan bahwa secara alami hormon insulin di dalam tubuh tikus sudah bekerja dalam menyeimbangkan kadar gula darah. Suweg mengandung senyawa bioaktif berupa Polisakarida Larut Air (PLA) dan serat pangan yang dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah. Umbi suweg dapat diaplikasikan pada manusia khususnya sebagai terapi diet penurun kadar glukosa darah bagi penderita diabetes mellitus.","PeriodicalId":445421,"journal":{"name":"Al-Hayat: Journal of Biology and Applied Biology","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-08-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"8","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Al-Hayat: Journal of Biology and Applied Biology","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21580/AH.V1I1.2666","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 8

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari perbandingan kadar glukosa darah tikus putih (Rattus norvegicus L.) setelah mengonsumsi suweg mentah dan suweg rebus. Eksperimen dilakukan pada 15 ekor tikus putih sehat dengan rerata berat badan 181-183 gram. Tikus dibagi menjadi 3 kelompok perlakuan. Setiap kelompok tikus normal diadaptasikan terhadap pakan selama 3 hari dan dipuasakan selama 8-12 jam, kemudian diberi pakan sesuai dengan kelompok perlakuan masing-masing pakan suweg dengan dosis 10 mg/180 g BB suweg rebus, 10 mg/180 g BB suweg mentah, dan 10 mg/180 g BB pakan standar (kontrol).  Kadar glukosa darah diukur dengan glukometer pada menit ke 0, 60 dan 120 setelah pemberian pakan secara oral. Hasil menunjukkan bahwa perlakuan umbi suweg mentah menunjukkan aktivitas penurunan kadar gula darah lebih tinggi (3,8 mg/dl) dibandingkan umbi suweg rebus (3,6 mg/dl). Kecenderungan ini menunjukkan bahwa secara alami hormon insulin di dalam tubuh tikus sudah bekerja dalam menyeimbangkan kadar gula darah. Suweg mengandung senyawa bioaktif berupa Polisakarida Larut Air (PLA) dan serat pangan yang dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah. Umbi suweg dapat diaplikasikan pada manusia khususnya sebagai terapi diet penurun kadar glukosa darah bagi penderita diabetes mellitus.
球茎Suweg (Amorphophallus campanulatus)是Mellitus糖尿病患者的替代低血糖药物
这项研究的目标是研究食用原汁原味和煮熟后的白老鼠血糖水平(Rattus norvegicus L.)的比较。实验是在15只健康的白老鼠身上进行的,其体重平均为181-183克。老鼠被分为三类治疗。每一组正常的鼠对饲料进行3天的自适应,并进行8-12个小时的自我改进,然后根据每组饲料治疗剂量为10 mg/180 g BB suweg炖,10 mg/180 g BB suweg,和10 mg/180 g BB饲料(控制)。血糖水平是在口服后的0、60和120分钟用葡萄糖测量到的。结果表明,未煮熟的鳞茎治疗表明低血糖比煮熟的鳞茎(3.8 mg/dl)下降得更高(3.6 mg/dl)。这种趋势表明,老鼠体内的胰岛素激素在平衡血糖方面发挥了自然作用。Suweg含有水溶性聚糖(PLA)和食物纤维的生物活性化合物,可以帮助降低血糖水平。suweg块茎可以应用于人类,特别是针对mellitus糖尿病患者的血糖降低疗法。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信