Pengaruh Teknik Budidaya Terhadap Serangan Penyakit Pada Tanaman Terung Ronggo (Solanum melongena) di Desa Gunung Cahya Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan
{"title":"Pengaruh Teknik Budidaya Terhadap Serangan Penyakit Pada Tanaman Terung Ronggo (Solanum melongena) di Desa Gunung Cahya Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan","authors":"Arsi Arsi, Gustisyal Gifhari Abdindra, Suparman Surya Hadi Kusuma, Bambang Gunawan","doi":"10.25181/jplantasimbiosa.v3i2.2263","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Terong (Solanum melongena L) merupakan salah satu komoditas hortikultura di Indonesia yang diyakini sebagai sumber beberapa zat gizi esensial yang dibutuhkan oleh tubuh manusia. Produktivitas terong di Indonesia cenderung meningkat setiap tahun. Namun, produksi terong masih belum mampu memenuhi permintaan pasar yang tinggi. Hambatan terpenting dalam upaya peningkatan produktivitas tanaman terong adalah terganggunya Organisme Pengganggu. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui intensitas penyakit yang menjangkiti dua lahan budidaya terong yang memiliki teknik budidaya berbeda. Penelitian ini dilakukan di lahan terong milik petani di Desa Gunung Cahya, Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, Provinsi Sumatera Selatan. Metode observasi yang diterapkan dalam praktek lapangan ini adalah metode observasi langsung di lapangan yang dilakukan secara purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan 2 penyakit yang menyerang 2 lahan terong yang diamati, yaitu penyakit bercak daun (Cercospora sp), dan penyakit virus kuning. Berdasarkan hasil penelitian terhadap kedua lahan milik petani berbeda secara signifikan penyakit yang menyerang tanaman terung, Hal ini dikarenakan adanya perbedaan dalam teknik budidaya tanaman tersebut.","PeriodicalId":246730,"journal":{"name":"J-Plantasimbiosa","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"J-Plantasimbiosa","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25181/jplantasimbiosa.v3i2.2263","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Terong (Solanum melongena L) merupakan salah satu komoditas hortikultura di Indonesia yang diyakini sebagai sumber beberapa zat gizi esensial yang dibutuhkan oleh tubuh manusia. Produktivitas terong di Indonesia cenderung meningkat setiap tahun. Namun, produksi terong masih belum mampu memenuhi permintaan pasar yang tinggi. Hambatan terpenting dalam upaya peningkatan produktivitas tanaman terong adalah terganggunya Organisme Pengganggu. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui intensitas penyakit yang menjangkiti dua lahan budidaya terong yang memiliki teknik budidaya berbeda. Penelitian ini dilakukan di lahan terong milik petani di Desa Gunung Cahya, Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, Provinsi Sumatera Selatan. Metode observasi yang diterapkan dalam praktek lapangan ini adalah metode observasi langsung di lapangan yang dilakukan secara purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan 2 penyakit yang menyerang 2 lahan terong yang diamati, yaitu penyakit bercak daun (Cercospora sp), dan penyakit virus kuning. Berdasarkan hasil penelitian terhadap kedua lahan milik petani berbeda secara signifikan penyakit yang menyerang tanaman terung, Hal ini dikarenakan adanya perbedaan dalam teknik budidaya tanaman tersebut.
茄子是印度尼西亚的园艺商品之一,被认为是人体所需的一些基本营养物质的来源。印度尼西亚的茄子产量可能每年都在增加。然而,茄子产量仍然无法满足高市场的需求。提高茄子生产力的最重要障碍是干扰害虫。该研究的目的是确定两种不同栽培技术的茄子养殖场受到的疾病的强度。这项研究是在苏门答腊南部奥干商业区Ogan commuy village Cahya的农民terong土地上进行的。在这一领域实践中应用的观察方法是有目的抽样的现场直接观察方法。研究表明,两种针对两种观察到的茄子土壤的疾病,即黄疸病和黄疸病。根据对两种农业土地的研究,茄子的病因各不相同,这是由于茄子栽培技术的不同之处。