{"title":"Perancangan Fasilitas Kerja pada Operator Pemasangan Accesories di CV. X untuk Mengurangi Risiko Musculoskeletal Disorders (MSDs)","authors":"Shifa Salimatusadiah, N. As’ad, P. Renosori","doi":"10.29313/.V0I0.7100","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract. CV. X is a company engaged in the convection of women's bags and mini backpacks. CV. X uses the make to order process. In the process of making a mini backpack, the activities are carried out in a sitting position according to the standard, namely the sewing process, while for the process of the pattern, the cutting process, and the process of installing the accessories are done in a sitting position on the floor without a base. Based on the results of interviews with operators, it was found that the most complaints with the working conditions of the neck bowed, back bent, sat barefooted with legs crossed occurred in the operator mounting accessories. The method used is the OWAS method and the Nordic Body Map Questionnaire. Based on the results of interviews and the Nordic Body Map questionnaire, complaints were felt that consisted of neck, lower back and lower legs, knees, buttocks, and ankles. The following conditions cause muscle injury, musculoskeletal disorders. The results of the determination of work risk using the Ovako Working Analysis System (OWAS) method obtained all work elements in the process of installing accessories with the second level category, namely the process of gluing spots, cutting relief materials, linking relief and hurdles, linking spots, uniting all elements, and installing accessories. \nAbstrak. CV. X merupakan perusahaan yang bergerak dibidang konveksi tas wanita dan mini backpack. CV. X menggunakan proses make to order. Pada proses pembuatan tas mini backpack yang aktivitasnya dikerjakan dengan posisi duduk sesuai standar yaitu proses penjahitan, sedangkan untuk proses pola, proses potong, dan proses pemasangan accesories dikerjakan dengan posisi duduk dilantai tanpa alas dilakukan secara berulang-ulang dan dalam jangka waktu yang lama. Berdasarkan hasil wawancara dengan operator didapatkan bahwa keluhan terbanyak dengan kondisi kerja leher menunduk, punggung membungkuk, duduk tanpa alas dengan kaki menyilang terjadi pada operator pemasangan accesories. Metode yang digunakan yaitu metode OWAS dan Kuisioner Nordic Body Map. Berdasarkan hasil dari wawancara dan kuisioner Nordic Body Map diperoleh keluhan yang dirasakan terdiri dari bagian leher, punggung atas dan bawah, lutut, bokong/paha, dan pergelangan kaki.. Hasil dari penentuan risiko kerja menggunakan metode Ovako Working Analysis System (OWAS) didapat seluruh elemen kerja pada proses pemasangan accesories dengan kategori level dua yaitu proses merekatkan bintik, menggunting bahan lega, mengaitkan lega dan gawang, mengaitkan bintik, menyatukan semua elemen, dan pemasangan accesories.","PeriodicalId":276819,"journal":{"name":"Jurnal Riset Teknik Industri","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-04-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Riset Teknik Industri","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29313/.V0I0.7100","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
Abstract. CV. X is a company engaged in the convection of women's bags and mini backpacks. CV. X uses the make to order process. In the process of making a mini backpack, the activities are carried out in a sitting position according to the standard, namely the sewing process, while for the process of the pattern, the cutting process, and the process of installing the accessories are done in a sitting position on the floor without a base. Based on the results of interviews with operators, it was found that the most complaints with the working conditions of the neck bowed, back bent, sat barefooted with legs crossed occurred in the operator mounting accessories. The method used is the OWAS method and the Nordic Body Map Questionnaire. Based on the results of interviews and the Nordic Body Map questionnaire, complaints were felt that consisted of neck, lower back and lower legs, knees, buttocks, and ankles. The following conditions cause muscle injury, musculoskeletal disorders. The results of the determination of work risk using the Ovako Working Analysis System (OWAS) method obtained all work elements in the process of installing accessories with the second level category, namely the process of gluing spots, cutting relief materials, linking relief and hurdles, linking spots, uniting all elements, and installing accessories.
Abstrak. CV. X merupakan perusahaan yang bergerak dibidang konveksi tas wanita dan mini backpack. CV. X menggunakan proses make to order. Pada proses pembuatan tas mini backpack yang aktivitasnya dikerjakan dengan posisi duduk sesuai standar yaitu proses penjahitan, sedangkan untuk proses pola, proses potong, dan proses pemasangan accesories dikerjakan dengan posisi duduk dilantai tanpa alas dilakukan secara berulang-ulang dan dalam jangka waktu yang lama. Berdasarkan hasil wawancara dengan operator didapatkan bahwa keluhan terbanyak dengan kondisi kerja leher menunduk, punggung membungkuk, duduk tanpa alas dengan kaki menyilang terjadi pada operator pemasangan accesories. Metode yang digunakan yaitu metode OWAS dan Kuisioner Nordic Body Map. Berdasarkan hasil dari wawancara dan kuisioner Nordic Body Map diperoleh keluhan yang dirasakan terdiri dari bagian leher, punggung atas dan bawah, lutut, bokong/paha, dan pergelangan kaki.. Hasil dari penentuan risiko kerja menggunakan metode Ovako Working Analysis System (OWAS) didapat seluruh elemen kerja pada proses pemasangan accesories dengan kategori level dua yaitu proses merekatkan bintik, menggunting bahan lega, mengaitkan lega dan gawang, mengaitkan bintik, menyatukan semua elemen, dan pemasangan accesories.
摘要简历。X是一家从事女包和迷你背包对流的公司。简历。X使用制造订购流程。在迷你双肩包的制作过程中,活动是按照标准以坐姿进行的,即缝制过程,而图案的制作过程、裁剪过程、配件的安装过程都是在没有底座的地板上以坐姿进行的。根据对操作员的访谈结果,发现在操作员安装配件时,对颈部弯曲、背部弯曲、光脚跷二郎腿等工作条件的投诉最多。所使用的方法是OWAS方法和北欧机构地图调查表。根据访谈和北欧身体地图问卷调查的结果,抱怨包括颈部、下背部和小腿、膝盖、臀部和脚踝。以下情况会导致肌肉损伤、肌肉骨骼紊乱。利用Ovako工作分析系统(OWAS)方法确定工作风险的结果,得到了安装附件过程中所有工作要素的第二级分类,即粘点、切割浮雕材料、连接浮雕和障碍、连接斑点、统一所有要素、安装附件的过程。Abstrak。简历。X merupakan perusahaan yang bergerak dibidang konveksi是想要一个迷你背包。简历。X menggunakan提议按订单制作。帕达处理蓬蓬塔塔迷你背包阳活佛塔尼亚dikerjakan dengan posisi duduk sesuai标准yitu处理蓬蓬塔,sedangkan untuk处理pola,处理poong,丹处理蓬蓬塔配件dikerjakan dengan posisi duduk dilantai tanpa alas dilakukan secara berulang-ulang dandalam jangka waktu yang喇嘛。Berdasarkan hasil wawancara dengan操作员didapatkan bahwa keluhan terbanyak dengan kondisi kerja leher menunduk, pungung membungkuk, duduk tanpa alas dengan kaki menyilang terjadi pada操作员pemasangan配件。Metode yang digunakan yitu Metode OWAS dan Kuisioner北欧体图。Berdasarkan hasil dari wawancara dan kuisioner北欧机构地图diperoleh keluhan yang dirasakan terdiri dari bagian leher, pungung atas dan bawah, lutut, bokong/paha, dan pergelangan kaki..Hasil dari penentuan visiko kerja menggunakan方法Ovako工作分析系统(OWAS) didapat seluruh元件kerja pada加工pemasangan配件dengan kategori级dua yitu加工merekatkan bintik, menggunting bahan lega, mengaitkan lega dangawang, mengaitkan bintik, menyatukan semua元件,dan pemasangan配件。