{"title":"ANALISIS KETEPATAN TERAPI DAN KEPATUHAN KONSUMSI OBAT TERHADAP GLUKOSA DARAH PUASA PADA PASIEN DM TIPE II DI PUSKESMAS PEKUNCEN","authors":"Aziez Ismunandar, Luthfi Hidayat Maulana","doi":"10.51817/bjp.v4i2.339","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Prevalensi nasional penyakit DM sebanyak 2,1% dari total penduduk sebanyak 250 jiwapada tahun 2013. Prevalensi DM pada tahun 2013 di Jawa Tengah berdasarkanRISKESDAS berada di peringkat13 yaitu sebanyak 1,9% dari total penduduk24.084.433.Di Kabupaten Banyumas sebanyak 2,2%. Sedangkan di Kota Purwokertosendiri terdapat 1992 jumlah kasus diabetes melitus pada tahun 2016. Tujuan penelitanmengetahui pengaruh kepatuhan terapi dan kepatuhan minum obat terhadap gluosa darahpuasa pada pasien DM tipe 2. Metode penelitian menggunkan survei analitik denganteknik cross sectional, dengan jumlah sampel sebanyak 35 pasien DM tipe II. Analisisdata menggunakan uji regresi linier. Hasil menunjukan sebanyak 62,9% dan 37,1%pasien dengan kadar glukosa darah tidak tercapai dan tercapai. Pasien dengan kategoriketepatan terapi dan tidak tepat adalah 45,7% dan 54,3%. Pasien dengan kepatuhan tinggisebanyak 68,6%. Uji regresi linear berganda menunjukan adanya pengaruh ketepatanterapi obat antidiabetes oral dengan kadar gula darah puasa pada pasien DM tipe IIdengan nilai sig. sebesar 0,004. Kesimpulan Terdapat pengaruh antara ketepatan terapiobat antidiabetes oral dengan glukosa darah darah puasa di Puskesmas Pekuncen.","PeriodicalId":181128,"journal":{"name":"Borneo Journal of Pharmascientech","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-10-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Borneo Journal of Pharmascientech","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51817/bjp.v4i2.339","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Prevalensi nasional penyakit DM sebanyak 2,1% dari total penduduk sebanyak 250 jiwapada tahun 2013. Prevalensi DM pada tahun 2013 di Jawa Tengah berdasarkanRISKESDAS berada di peringkat13 yaitu sebanyak 1,9% dari total penduduk24.084.433.Di Kabupaten Banyumas sebanyak 2,2%. Sedangkan di Kota Purwokertosendiri terdapat 1992 jumlah kasus diabetes melitus pada tahun 2016. Tujuan penelitanmengetahui pengaruh kepatuhan terapi dan kepatuhan minum obat terhadap gluosa darahpuasa pada pasien DM tipe 2. Metode penelitian menggunkan survei analitik denganteknik cross sectional, dengan jumlah sampel sebanyak 35 pasien DM tipe II. Analisisdata menggunakan uji regresi linier. Hasil menunjukan sebanyak 62,9% dan 37,1%pasien dengan kadar glukosa darah tidak tercapai dan tercapai. Pasien dengan kategoriketepatan terapi dan tidak tepat adalah 45,7% dan 54,3%. Pasien dengan kepatuhan tinggisebanyak 68,6%. Uji regresi linear berganda menunjukan adanya pengaruh ketepatanterapi obat antidiabetes oral dengan kadar gula darah puasa pada pasien DM tipe IIdengan nilai sig. sebesar 0,004. Kesimpulan Terdapat pengaruh antara ketepatan terapiobat antidiabetes oral dengan glukosa darah darah puasa di Puskesmas Pekuncen.