MANAJEMEN SARANA PRASARANA MADRASAH

Silviah Nurhasanah
{"title":"MANAJEMEN SARANA PRASARANA MADRASAH","authors":"Silviah Nurhasanah","doi":"10.15575/ISEMA.V1I2.4991","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian dilatarbelakangi bahwa sarana prasarana pendidikan menjadi penting karena mutu pendidikan dapat ditingkatkan melalui pengadaan sarana prasarana, baik yang secara langsung maupun tidak langsung menunjang proses belajar-mengajar. Agar sarana prasarana yang ada memiliki nilai daya guna yang tinggi diperlukan pengelolaan yang jelas dan untuk itu perlunya setiap personil memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam manajemen sarana prasarana. Penelitian ini berawal dari pemikiran bahwa keberhasilan pendidikan dalam proses belajar mengajar akan dapat tercapai dengan baik apabila memiliki sistem manajemen, salah satunya manajemen sarana prasarana. Manajemen sarana prasarana Madrasah Ibtidaiyah Zainul Millah Babakanlimus Sumedang dilakukan dengan perencanaan, pengadaan, pemeliharaan, penginventarisasian, dan penghapusan. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan bahwa Madrasah Ibtidaiyah Zainul Millah Babakanlimus Sumedang didukung oleh adanya kepercayaan masyarakat untuk menyekolahkan anaknya. Perencanaan dilakukan melalui rapat oleh kepala madrasah dengan para guru yang melibatkan komite, dan perwakilan orang tua siswa. Pengadaan sarana prasarana hasil dari perencanaan yang sebelumnya dilakukan, pengadaan tidak terlepas dari yang namanya dana. Pemeliharaan dilakukan oleh semua warga madrasah, pemeliharaan dilakukan guna menjaga sarana prasarana yang ada di madrasah. Penginventarisasian yang dilakukan dibagi ke dalam dua bagian yaitu inventaris kelas, dan inventaris sekolah. Penghapusan dilakukan dengan membuang dan tukar tambah. Faktor pendukung adalah sarana prasarana yang memadai meskipun tidak 100%. Sedangkan faktor penghambat adalah pemeliharaan yang masih kurang karena masih ada masyarakat yang mengotori fasilitas madrasah.","PeriodicalId":261537,"journal":{"name":"Jurnal Isema : Islamic Educational Management","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-06-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Isema : Islamic Educational Management","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15575/ISEMA.V1I2.4991","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Penelitian dilatarbelakangi bahwa sarana prasarana pendidikan menjadi penting karena mutu pendidikan dapat ditingkatkan melalui pengadaan sarana prasarana, baik yang secara langsung maupun tidak langsung menunjang proses belajar-mengajar. Agar sarana prasarana yang ada memiliki nilai daya guna yang tinggi diperlukan pengelolaan yang jelas dan untuk itu perlunya setiap personil memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam manajemen sarana prasarana. Penelitian ini berawal dari pemikiran bahwa keberhasilan pendidikan dalam proses belajar mengajar akan dapat tercapai dengan baik apabila memiliki sistem manajemen, salah satunya manajemen sarana prasarana. Manajemen sarana prasarana Madrasah Ibtidaiyah Zainul Millah Babakanlimus Sumedang dilakukan dengan perencanaan, pengadaan, pemeliharaan, penginventarisasian, dan penghapusan. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan bahwa Madrasah Ibtidaiyah Zainul Millah Babakanlimus Sumedang didukung oleh adanya kepercayaan masyarakat untuk menyekolahkan anaknya. Perencanaan dilakukan melalui rapat oleh kepala madrasah dengan para guru yang melibatkan komite, dan perwakilan orang tua siswa. Pengadaan sarana prasarana hasil dari perencanaan yang sebelumnya dilakukan, pengadaan tidak terlepas dari yang namanya dana. Pemeliharaan dilakukan oleh semua warga madrasah, pemeliharaan dilakukan guna menjaga sarana prasarana yang ada di madrasah. Penginventarisasian yang dilakukan dibagi ke dalam dua bagian yaitu inventaris kelas, dan inventaris sekolah. Penghapusan dilakukan dengan membuang dan tukar tambah. Faktor pendukung adalah sarana prasarana yang memadai meskipun tidak 100%. Sedangkan faktor penghambat adalah pemeliharaan yang masih kurang karena masih ada masyarakat yang mengotori fasilitas madrasah.
马德拉斯基础设施管理
研究表明,教育基础设施之所以重要,是因为教育质量可以通过直接或间接支持教学过程来提高。要使现有的基础设施具有巨大的价值,需要明确的管理,并使每个人在基础设施管理方面具有知识和技能。这项研究的前提是,如果有一个管理系统,即基础设施管理,教育在教学过程中能否取得成功。伊斯兰学校基础设施管理:Ibtidaiyah Zainul Millah Babakanlimus Sumedang根据这项研究,伊斯兰学校的学生Zainul milah Babakanlimus Sumedang得到了社区教育孩子的信念的支持。计划由伊斯兰学校校长会见涉及委员会的教师和学生家长代表进行。从先前的计划中获得基础设施,得到的不仅仅是资金。所有伊斯兰学校的公民都要进行维护,维护基础设施。课程表分为两部分:课程表、课程表和课程表。删除是通过丢弃和交换燃料来完成的。支持者是足够的基础设施,尽管不是100%。而抑制因子是缺乏维护,因为仍有亵渎伊斯兰学校设施的社会。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信