Jessica V. Sorongan, Jardie A. Andaki, Olvie V. Kotambunan
{"title":"PERSEPSI PEMBUDIDAYA TERHADAP PENGEMBANGAN BUDIDAYA IKAN LELE DI DESA WARUKAPAS KECAMATAN DIMEMBE KABUPATEN MINAHASA UTARA PROVINSI SULAWESI UTARA","authors":"Jessica V. Sorongan, Jardie A. Andaki, Olvie V. Kotambunan","doi":"10.35800/akulturasi.6.12.2018.22605","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstractThe purpose of this study was to determine the various roles of fish farmers in cultivating catfish in Warukapas Village, and to know the perceptions of fish farmers on the development of catfish cultivation in Warukapas Village.This research method is a survey method, which is a critical observation or investigation to get good information on a particular problem in a particular area or location that is patterned to obtain the information needed. The informants were 20 respondents who sought cultivation of freshwater fish, both tilapia and catfish cultivation.The perception of freshwater fish farmers in Warukapas Village, Dimembe Subdistrict is quite good for the development of catfish cultivation from the aspect of production. Most of the respondents (50.00%) stated that the activity of cultivating catfish was quite good. In the consumption aspect, most of the respondents (48.75%) perceived poorly, because people were not accustomed to consuming catfish and did not like a variety of catfish-based preparations. In the marketing aspect, the majority of respondents (61.67%) stated that catfish marketing was not good because after the harvest the farmers had difficulty marketing the catfish.Keywords: cultivators, catfish, development, perception AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui berbagai peran pembudidaya ikan dalam membudidayakan lele di Desa Warukapas, dan mengetahui persepsi pembudidaya ikan terhadap pengembangan budidaya lele di Desa Warukapas.Metode penelitian ini adalah metode survei,yaitu suatu pengamatan atau penyelidikan yang kritis untuk mendapatkan keterangan yang baik terhadap suatu persoalan tertentu di dalam daerah atau lokasi tertentu yang dipolakan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan.Informan sebanyak 20 responden yang mengusahakan pembudidayaan ikan air tawar, baik budidaya nila ataupun lele.Persepsi pembudidaya ikan air tawar di Desa Warukapas Kecamatan Dimembe tergolong cukup baik terhadap pengembangan usaha budidaya lele dari aspek produksi. Sebagian besar responden (50,00%) menyatakan bahwa kegiatan membudidayakan lele cukup baik. Pada aspek konsumsi sebagian besar responden (48,75%) berpersepsi kurang baik, dikarenakan masyarakat tidak terbiasa mengkonsumsi lele dan tidak menyukai berbagai olahan berbahan dasar lele. Pada aspek pemasaran sebagian besar responden (61,67%) menyatakan pemasaran lele kurang baik karena setelah panen para pembudidaya kesulitan memasarkan lele tersebut.Kata kunci: pembudidaya, ikan lele, pengembangan, persepsi","PeriodicalId":433418,"journal":{"name":"AKULTURASI (Jurnal Ilmiah Agrobisnis Perikanan)","volume":"76 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-01-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"AKULTURASI (Jurnal Ilmiah Agrobisnis Perikanan)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35800/akulturasi.6.12.2018.22605","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
AbstractThe purpose of this study was to determine the various roles of fish farmers in cultivating catfish in Warukapas Village, and to know the perceptions of fish farmers on the development of catfish cultivation in Warukapas Village.This research method is a survey method, which is a critical observation or investigation to get good information on a particular problem in a particular area or location that is patterned to obtain the information needed. The informants were 20 respondents who sought cultivation of freshwater fish, both tilapia and catfish cultivation.The perception of freshwater fish farmers in Warukapas Village, Dimembe Subdistrict is quite good for the development of catfish cultivation from the aspect of production. Most of the respondents (50.00%) stated that the activity of cultivating catfish was quite good. In the consumption aspect, most of the respondents (48.75%) perceived poorly, because people were not accustomed to consuming catfish and did not like a variety of catfish-based preparations. In the marketing aspect, the majority of respondents (61.67%) stated that catfish marketing was not good because after the harvest the farmers had difficulty marketing the catfish.Keywords: cultivators, catfish, development, perception AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui berbagai peran pembudidaya ikan dalam membudidayakan lele di Desa Warukapas, dan mengetahui persepsi pembudidaya ikan terhadap pengembangan budidaya lele di Desa Warukapas.Metode penelitian ini adalah metode survei,yaitu suatu pengamatan atau penyelidikan yang kritis untuk mendapatkan keterangan yang baik terhadap suatu persoalan tertentu di dalam daerah atau lokasi tertentu yang dipolakan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan.Informan sebanyak 20 responden yang mengusahakan pembudidayaan ikan air tawar, baik budidaya nila ataupun lele.Persepsi pembudidaya ikan air tawar di Desa Warukapas Kecamatan Dimembe tergolong cukup baik terhadap pengembangan usaha budidaya lele dari aspek produksi. Sebagian besar responden (50,00%) menyatakan bahwa kegiatan membudidayakan lele cukup baik. Pada aspek konsumsi sebagian besar responden (48,75%) berpersepsi kurang baik, dikarenakan masyarakat tidak terbiasa mengkonsumsi lele dan tidak menyukai berbagai olahan berbahan dasar lele. Pada aspek pemasaran sebagian besar responden (61,67%) menyatakan pemasaran lele kurang baik karena setelah panen para pembudidaya kesulitan memasarkan lele tersebut.Kata kunci: pembudidaya, ikan lele, pengembangan, persepsi
摘要本研究旨在确定鱼农在Warukapas村鲶鱼养殖中的各种角色,了解鱼农对Warukapas村鲶鱼养殖发展的看法。这种研究方法是一种调查方法,它是一种批判性的观察或调查,以获得对特定区域或位置的特定问题的良好信息,从而获得所需的信息。举报人为20名寻求养殖淡水鱼(包括罗非鱼和鲶鱼)的回答者。从生产角度看,Dimembe街道Warukapas村淡水鱼养殖户对鲶鱼养殖发展的看法是比较好的。大多数受访者(50.00%)表示养殖鲶鱼的活动相当好。在消费方面,大多数受访者(48.75%)认为不佳,因为人们不习惯食用鲶鱼,不喜欢各种以鲶鱼为基础的制剂。在营销方面,大多数受访者(61.67%)表示鲶鱼营销不好,因为收获后农民很难销售鲶鱼。摘要:tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui berbagai peran pembudidaya ikan dalam membudidayakan lele di Desa Warukapas, dan mengetahui persepsi pembudidaya ikan terhadap pengembangan budidaya lele di Desa Warukapas。Metode penelitian ini adalah Metode survei, yitu suatu pengamatan atau penyelidikan yang kritis untuk mendapatkan keterangan yang baik terhadap suatu个人tertentu di dalam daerah atau lokasi tertentu yang dipolakan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan。情报人员20日回应了杨梦祖·哈坎·彭布迪·达亚安·伊坎的空中战争,拜·布迪·达亚尼拉·阿图潘·莱莱。Persepsi pembudidaya ikan air tawar di Desa Warukapas Kecamatan Dimembe tergolong cuup baik terhadap pengembangan usaha budidaya lele dari aspeksi。Sebagian besar回应(50.00%)menyatakan bahwa kegiatan membudidayakan leele cuup baik。帕达人说konsumsi sebagian besar (48.75%) berpersepsi kurang baik, dikarenakan masyarakat tidak terbiasa mengkonsumsi leele dan tidak menyukai berbagai olahan berbahan dasar leele。Pada的受访者(61.67%)为:menyatakan pemasaran lele kurang baik karena setelah panen para pembudidaya kesulitan memasarkan lele tersebut。Kata kunci: pembudidaya, ikan lele, pengembangan, persepsi